Uji Normalitas Uji Asumsi Klasik

44 publikasi laporan keuangan adalah 20.181,3021 dan standar deviasi sebesar 58.458,53225 dengan jumlah pengamatan N sebanyak 96. 6. Variabel harga saham 30 hari setelah publikasi laporan keuangan memiliki nilai minimun sebesar 119,2 yang dimiliki oleh PT Ekadharma Internasional Tbk pada tahun 2009 sedangkan nilai maksimum variabel ini dimiliki oleh PT Multi Bintang Indonesia Tbk pada tahun 2011 sebesar 530.000. Rata-rata nilai variabel harga saham 30 hari setelah publikasi laporan keuangan adalah 21.657,9604 dan standar deviasi sebesar 66.208,22762 dengan jumlah pengamatan N sebanyak 96.

4.2.2. Uji Asumsi Klasik

4.2.2.1. Uji Normalitas

Pengujian normalitas data pada penelitian ini menggunakan analisis grafik dan analisis statistik. Analisis grafik digunakan untuk melihat normalitas data melalui grafik histogram dan kurva normal probability plot. Analisis statistik dilakukan dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov Test. Pada grafik histogram terlihat apakah variabel terdistribusi normal atau tidak. Situmorang, et al 2012 : 102 menyatakan bahwa “data yang terdistribusi normal ditunjukkan oleh distribusi data yang tidak menceng ke kiri atau menceng ke kanan”. Pada awalnya, data ini tidak terdistribusi dengan normal. Oleh karena itu, peneliti melakukan transformasi data dengan mengubah data menjadi bentuk logaritma natural Ln agar data terdistribusi dengan normal. Setelah seluruh data diubah menjadi bentuk Universitas Sumatera Utara 45 logaritma natural Ln, akhirnya data terdistribusi dengan normal. Adapun hasilnya adalah sebagai berikut : a. Hipotesis 1 relevansi dividend yield dan earning per share terhadap penilaian harga saham 1 hari setelah publikasi laporan keuangan \ Sumber : hasil output SPSS, data diolah peneliti, 2013 Gambar 4.1 Histogram Hipotesis 1 Grafik histogram terdistribusi normal setelah transformasi data dengan logaritma natural Ln. Grafik histogram pada gambar 4.1 menunjukkan pola distribusi normal karena bentuk kurva cenderung di tengah dan tidak condong ke kiri maupun ke kanan. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa data terdistribusi dengan normal. Universitas Sumatera Utara 46 Normalisasi data dapat diuji dengan menggunakan Normal P-Plot. Situmorang, et al 2012 : 103 menyatakan bahwa “data dalam keadaan normal apabila plot dari keduanya berbentuk linear dapat didekati oleh garis lurus, maka hal ini merupakan indikasi bahwa residual menyebar normal”. Hal ini dapat dilihat pada gambar 4.2 yang menunjukkan bahwa data yang digunakan pada penelitian ini adalah data yang terdistribusi dengan normal. Sumber : hasil output SPSS, data diolah peneliti, 2013 Gambar 4.2 Grafik Normal P-Plot Hipotesis 1 Situmorang, et al 2012 : 105 menyatakan bahwa “analisis statistk dengan menggunakan pendekatan Kolmogorov-Smirnov 1-sample KS dilakukan untuk memastikan apakah data di sepanjang garis diagonal berdistribusi normal atau tidak”. Universitas Sumatera Utara 47 Tabel 4.2 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Hipotesis 1 Unstandardized Residual N 96 Normal Parameters a,,b Mean .0000000 Std. Deviation .87695028 Most Extreme Differences Absolute .109 Positive .062 Negative -.109 Kolmogorov-Smirnov Z 1.065 Asymp. Sig. 2-tailed .206 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber : hasil output SPSS, data diolah peneliti, 2013 Dalam tabel 4.2 dapat dilihat bahwa nilai Kolgomorov-Smirnov Z adalah 1,065 dan nilai signifkansinya sebesar 0,206, sehingga dapat disimpulkan bahwa data terdistribusi dengan normal, dimana nilai signifikansinya lebih besar dari 0,05 0,206 0,05. b. Hipotesis 2 relevansi dividend yield dan earning per share terhadap penilaian harga saham 3 hari setelah publikasi laporan keuangan Sumber : hasil output SPSS, data diolah peneliti, 2013 Gambar 4.3 Histogram Hipotesis 2 Universitas Sumatera Utara 48 Grafik histogram pada gambar 4.3 menunjukkan pola distribusi normal karena bentuk kurva cenderung di tengah dan tidak condong ke kiri maupun ke kanan. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa data terdistribusi dengan normal. Sumber : hasil output SPSS, data diolah peneliti, 2013 Gambar 4.4 Grafik Normal P-Plot Hipotesis 2 Berdasarkan grafik Normal P-Plot pada gambar 4.4 terlihat titik-titik menyebar di sekitarmengikuti garis diagonal. Hal ini menunjukkan bahwa data berdistribusi dengan normal. Tabel 4.3 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Hipotesis 2 Unstandardized Residual N 96 Normal Parameters a,,b Mean .0000000 Std. Deviation .87910569 Most Extreme Differences Absolute .093 Positive .061 Negative -.093 Kolmogorov-Smirnov Z .907 Asymp. Sig. 2-tailed .383 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber : hasil output SPSS, data diolah peneliti, 2013 Universitas Sumatera Utara 49 Dalam tabel 4.3 dapat dilihat bahwa nilai Kolgomorov-Smirnov Z adalah 0,907 dan nilai signifkansinya sebesar 0,383, sehingga dapat disimpulkan bahwa data terdistribusi dengan normal, dimana nilai signifikansinya lebih besar dari 0,05 0,383 0,05. c. Hipotesis 3 relevansi dividend yield dan earning per share terhadap penilaian harga saham 15 hari setelah publikasi laporan keuangan Sumber : hasil output SPSS, data diolah peneliti, 2013 Gambar 4.5 Histogram Hipotesis 3 Grafik histogram pada gambar 4.5 menunjukkan pola distribusi normal karena bentuk kurva cenderung di tengah dan tidak condong ke kiri maupun ke kanan. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa data terdistribusi dengan normal. Universitas Sumatera Utara 50 Sumber : hasil output SPSS, data diolah peneliti, 2013 Gambar 4.6 Grafik Normal P-Plot Hipotesis 3 Berdasarkan grafik Normal P-Plot pada gambar 4.6 terlihat titik-titik menyebar di sekitarmengikuti garis diagonal. Hal ini menunjukkan bahwa data berdistribusi dengan normal. Tabel 4.4 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Hipotesis 3 Unstandardized Residual N 96 Normal Parameters a,,b Mean .0000000 Std. Deviation .86399805 Most Extreme Differences Absolute .095 Positive .063 Negative -.095 Kolmogorov-Smirnov Z .929 Asymp. Sig. 2-tailed .354 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber : hasil output SPSS, data diolah peneliti, 2013 Universitas Sumatera Utara 51 Dalam tabel 4.4 dapat dilihat bahwa nilai Kolgomorov-Smirnov Z adalah 0,929 dan nilai signifkansinya sebesar 0,354, sehingga dapat disimpulkan bahwa data terdistribusi dengan normal, dimana nilai signifikansinya lebih besar dari 0,05 0,354 0,05. d. Hipotesis 4 relevansi dividend yield dan earning per share terhadap penilaian harga saham 30 hari setelah publikasi laporan keuangan Sumber : hasil output SPSS, data diolah peneliti, 2013 Gambar 4.7 Histogram Hipotesis 4 Grafik histogram pada gambar 4.7 menunjukkan pola distribusi normal karena bentuk kurva cenderung di tengah dan tidak condong ke kiri maupun ke kanan. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa data terdistribusi dengan normal. Universitas Sumatera Utara 52 Sumber : hasil output SPSS, data diolah peneliti, 2013 Gambar 4.8 Grafik Normal P-Plot Hipotesis 4 Berdasarkan grafik Normal P-Plot pada gambar 4.8 terlihat titik-titik menyebar di sekitarmengikuti garis diagonal. Hal ini menunjukkan bahwa data berdistribusi dengan normal. Tabel 4.5 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Hipotesis 4 Unstandardized Residual N 96 Normal Parameters a,,b Mean .0000000 Std. Deviation .85524472 Most Extreme Differences Absolute .094 Positive .058 Negative -.094 Kolmogorov-Smirnov Z .918 Asymp. Sig. 2-tailed .369 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber : hasil output SPSS, data diolah peneliti, 2013 Universitas Sumatera Utara 53 Dalam tabel 4.5 dapat dilihat bahwa nilai Kolgomorov-Smirnov Z adalah 0,918 dan nilai signifkansinya sebesar 0,369, sehingga dapat disimpulkan bahwa data terdistribusi dengan normal, dimana nilai signifikansinya lebih besar dari 0,05 0,369 0,05.

4.2.2.2. Uji Multikolinearitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Investasi, Earning Per Share (EPS) dan Dividend Per Share (DPS) Terhadap Harga Saham Perusahaan Asuransi yang Terdaftar Di BEI Tahun 2010-2013

15 277 82

Pengaruh Dividend Per Share Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Barang Konsumsi Yang Go Public

2 67 71

Pengaruh Dividen Payout Ratio (DPR) Dan Earning Per Share (EPS) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI

12 156 59

Analisis Pengaruh Earning Per Share, Dividend Per Share dan Pertumbuhan Penjualan Terhadap Harga Saham Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2006-2009.

0 47 93

Pengaruh Earning Per Share dan Dividend Per Share terhadap Harga Saham pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

12 85 93

Pengaruh Rasio Profitabilitas, Solvabilitas Dan Dividen Per Share Terhadap Harga Saham Emiten Perbankan Di Bursa Efek Indonesia

0 33 73

ANALISIS PENGARUH DIVIDEND PER SHARE DAN ANALISIS PENGARUH DIVIDEND PER SHARE DAN EARNING PER SHARE TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG GO PUBLIC DI BEI TAHUN 2006 - 2008.

0 1 18

PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS) DAN DIVIDEND YIELD (DY) TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN PENGAKUISISI YANG TERDAFTAR PADA BURSA EFEK JAKARTA.

1 2 85

Analisis Relevansi Dividend Yield dan Earning Per Share Terhadap Penilaian Harga Saham Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI

0 0 29

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Landasan Teori 2.1.1. Pasar Modal - Analisis Relevansi Dividend Yield dan Earning Per Share Terhadap Penilaian Harga Saham Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI

0 1 21