Struktur Organisasi BLKI Semarang Tugas Pokok dan Fungsi BLKI

49 a. Meningkatkan kualitas dan kompetensi tenaga kerja bidang industri melalui peningkatan organisasi yang mencakup berbagai bidang keahlian dan ketrampilan bidang industri dengan memanfaatkan sarana dan prasarana yang tersedia. b. Meningkatkan kualitas dan kuantitas tenaga kerja bidang industri melalui pelatihan dalam rangka mengurangi pengangguran, mendorong tumbuh dan kembangnya produktivitas usaha kecil dan menengah. c. Mendorong terciptanya PAD melalui kerjasama pelatihan dengan pihak ketiga. d. Menyelenggarakan pelatihan yang bersifat institusional dan non institusional serta meningkatkan sumber daya pelatihan secara mandiri.

2. Struktur Organisasi BLKI Semarang

Sebagai unsur pelaksana teknis UPT Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Propinsi Jawa Tengah, maka dalam melaksanakan tugas dan fungsi tersebut Kepala Balai Latihan Kerja Industri BLKI Semarang dibantu oleh 4 empat seksi yaitu: a. Sub Bagian Tata Usaha b. Seksi Penyelenggaraan Pelatihan c. Seksi Pengembangan dan Pemberdayaan d. Seksi Pemasaran dan Informasi Sesuai Surat Keputusan Gubernur No. 33 Tahun 2003 tersebut eselonering yang dimiliki oleh Ka. BLKI adalah eselon IIIA, sedangkan subag tata usaha dan 50 seksi dengan eselon IVA. Secara keseluruhan bagan struktur organisasi Balai Latihan Kerja Industri Semarang adalah sebagai berikut: Gambar 1 STRUKTUR ORGANISASI BLKI SEMARANG Sumber : Sub Bag Tata Usaha BLKI Semarang.

3. Tugas Pokok dan Fungsi BLKI

Sebagaimana dalam Keputusan Gubernur No. 33 Tahun 2003 tentang Penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi serta Tata Kerja Balai Latihan Kerja Industri pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Propinsi Jawa Tengah, dalam Pasal 3 disebutkan bahwa tugas pokok Balai Latihan Kerja Industri adalah: 1 Melaksanakan sebagian tugas Teknis Dinas. 2 Melaksanakan kebijakan teknis operasional pelatihan kerja bidang industri. Selanjutnya Pasal 4 menyebutkan fungsi Balai Latihan Kerja adalah: 1 Menyusun rencana teknis operasional pelatihan kerja di bidang industri. 2 Pengkajian dan analisis teknis operasional pelatihan kerja bidang industri. 3 Pelaksanaan kebijakan teknis pelatihan kerja bidang industri. Kepala Balai Ka. Bag. TU Seksi Penyelenggaraan Pelatihan Seksi Pengembangan dan Seksi Pemasaran dan Informasi 51 4 Pelaksanaan pelatihan kerja bidang industri. 5 Pelaksanaan kerjasama pelatihan dengan pihak ketiga bidang industri. 6 Pelaksanaan uji dan sertifikasi pelatihan bidang industri. 7 Pelaksanaan pemasaran dan sertifikasi informasi lulusan, jasa, fasilitas, produksi hasil pelatihan bidang industri. 8 Pelaksanaan pengembangan dan pemberdayaan pelatihan. 9 Pelaksanaan monitoring, evaluasi, dan pelaporan. 10 Pelayanan penunjang penyelenggaraan tugas Dinas pengelolaan ketatausahaan. Untuk dapat melaksanakan tugas pokok tersebut di atas Kepala Balai dibantu oleh Kepala Seksi dan Kepala Sub Bagian Tata Usaha yang mempunyai tugas sebagai berikut: a. Sub Bag Tata Usaha Sub Bagian Tata Usaha mempunyai tugas menyiapkan bahan, rencana kerja dan pengelolaan administrasi kepegawaian, keuangan, dokumentasi, perpustakaan, perlengkapan dan rumah tangga, pengelolaan bengkel, mesin dan peralatan pelatihan, surat menyurat serta pelaporan Balai. b. Seksi Penyelenggara Pelatihan Seksi Penyelenggara Pelatihan mempunyai tugas menyiapkan bahan, rencana kegiatan teknis operasional, pelaksanaan administrasi dan kebijakan teknis operasional, pelaksanaan seleksi dan pelatihan calon tenaga kerja, kerjasama pelatihan dengan pihak ketiga, pelaksanaan pendayagunaan fasilitas pelatihan, monitoring, evaluasi, dan pelaporan Penyelenggaraan Pelatihan. 52 c. Seksi Pengembangan dan Pemberdayaan Seksi Pengembangan dan Pemberdayaan mempunyai tugas menyiapkan bahan, rencana kegiatan teknis operasional, pelaksanaan administrasi dan kebijakan teknis operasional, pengembangan dan pemberdayaan sumber daya pelatihan, monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan Pengembangan dan Pemberdayaan. d. Seksi Pemasaran dan Informasi Seksi Pemasaran dan Informasi mempunyai tugas menyiapkan bahan, rencana kegiatan teknis operasional, pelaksanaan pemasaran, pendaftaran calon peserta pelatihan, informasi lulusan dan sumber daya pelatihan, monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan Pemasaran dan Informasi.

4. Sumber Daya Manusia dan Fasilitas di BLKI