Perencanaan Planning Pelaksanaan Tindakan Acting Observasi Observing

28 penelitian ini adalah pelaksanaan pembelajaran Teknik Listrik menggunakan model pembelajaran Guided Discovery.

D. Jenis Tindakan

Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari empat tahap dalam setiap siklusnya. Masing-masing siklus dilaksanakan sebanyak tiga kali pertemuan. Berikut adalah penjelasan tahapan setiap siklus.

1. Siklus I

Siklus I dilaksanakan dalam tiga kali pertemuan. Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam Siklus I adalah sebagai berikut.

a. Perencanaan Planning

Kegiatan yang dilakukan pada tahap perencanaan tindakan adalah sebagai berikut. 1 Mempersiapkan bahan pembelajaran dan menentukan pokok bahasan materi yang akan disampaiakan. 2 Mempersiapkan lembar kerja siswa. Lembar kerja siswa yang telah disusun dapat dilihat pada Lampiran 3. 3 Mempersiapkan alat penilaian. 4 Mempersiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran RPP. Rencana pembelajaran yang telah disusun dapat dilihat pada Lampiran 2. 5 Membuat lembar observasi aktivitas siswa.

b. Pelaksanaan Tindakan Acting

Peneliti melakukan kegiatan pembelajaran di kelas X paket keahlian Elektronika Industri mata pelajaran Teknik Listrik menggunakan model 29 pembelajaran Guided Discovery. Kegiatan yang dilakukan pada tahap pelaksanaan tindakan juga disesuaikan dengan rencana yang dibuat sebelumnya. Kegiatan yang dimaksud adalah sebagai berikut. 1 Presensi dan apersepsi. 2 Guru menjelaskan kompetensi yang akan dicapai meliputi pengenalan dan review materi. 3 Guru memberikan motivasi kepada siswa sehingga timbul semangat untuk mengikuti pembelajaran di kelas. 4 Pemberian tes awal pre –test kepada siswa. 5 Membentuk kelompok dimana setiap kelompok beranggotakan 4 siswa. 6 Masing-masing kelompok diberi lembar kerja siswa yang harus diselesaikan secara berkelompok. Guru memberikan contoh dan siswa diminta melakukan pengamatan dan perbandingan. 7 Guru memandu siswa menemukan konsep melalui contoh dan studi kasus. 8 Kelompok siswa secara bergantian mendiskripsikan dan mempresentasikan hasil hubungan yang ditemukan dari studi kasus di depan kelas, kelompok yang lain memberi tanggapan terhadap hasil pekerjaan yang dipresentasikan di depan kelas. 9 Guru memberikan evaluasi berupa tes. 10 Guru memberikan kesimpulan dari pembelajaran yang dilakukan. Rencana pembelajaran yang telah disusun dapat dilihat pada Lampiran 2.

c. Observasi Observing

Tahap observasi dilakukan dengan cara mengamati, mencatat, dan mendokumentasikan hal-hal yang terjadi selama tindakan berlangsung. Hal ini 30 dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan penggunaan model pembelajaran Guided Discovery dalam pembelajaran Teknik Listrik, sehingga diperoleh data yang diperlukan. Pengamatan dilakukan dengan mengisi lembar observasi aspek afektif siswa dimana pada lembar observasi terdapat rubrik penilaian sesuai kriteria yang diamati. Proses pengamatan lebih difokuskan kepada aktivitias siswa selama pembelajaran berlangsung. Pengamatan dilakukan oleh peneliti dibantu oleh kolaborator dimana masing-masing mendapat tanggung jawab untuk mengamati dua sampai tiga kelompok.

d. Refleksi Reflecting

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY DI KELAS X SMK MUHAMMADIYAH 2 BANDAR LAMPUNG

1 19 90

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN PNEUMATIC MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH 8 SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN.

1 11 185

“Pengaruh Kegiatan Praktik Kerja Industri dan Sikap Percaya Diri Terhadap Kesiapan Kerja Siswa Kompetensi Keahlian Elektronika Industri di SMK Muhammadiyah Prambanan”.

1 11 149

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING UNTUK PENINGKATAN KOMPETENSI ANALISIS RANGKAIAN RLC SISWA KELAS X PAKET KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA.

0 4 109

PENINGKATAN KOMPETENSI MENGGAMBAR TEKNIK SISWA KELAS X PAKET KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING DI SMK MA’ARIF 1 WATES.

8 45 305

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TRANSISTOR MENGGUNAKAN TRAINER TRANSISTOR PADA MATA PELAJARAN ELEKTRONIKA DASAR KELAS X TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN.

2 3 152

EFEKTIVITAS METODE DISCOVERY LEARNING PADA MATA PELAJARAN PEMROGRAMAN PLC TERAPAN SISWA KELAS XII PROGRAM KEAHLIAN ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN.

0 0 62

PENINGKATAN KOMPETENSI PENGUKURAN LISTRIK SISWA KELAS X SMK MA’ARIF 1 WATES PAKET KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY BASED LEARNING.

0 0 280

PENINGKATAN KOMPETENSI MATA PELAJARAN DASAR DAN PENGUKURAN LISTRIK SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK DI SMK MUHAMMADIYAH 1 KLATEN UTARA DENGAN METODE DISCOVERY LEARNING.

1 2 202

PENINGKATAN KOMPETENSI PENGUKURAN KOMPONEN ELEKTRONIKA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI PADA SISWA KELAS X TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK NEGERI 2 KLATEN.

0 1 173