Uji Linieritas Hasil Uji Persyaratan Analisis

prediktor. Hasil analisis regresi ganda selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 7. Berdasarkan hasil analisis regresi ganda diperoleh F reg sebesar 6,115, p = 0, 012, koefisien regresi ganda R sebesar 0,683, koefisien determian R ² = 0,466 seperti tertera pada tabel berikut. Tabel 14 : Ringkasan Hasil Analisis Regresi Ganda Model Sum of Squares df Mean Square F Signifikansi Regression Residual Total 21,828 39,141 60,969 2 29 31 10,914 1,350 8,08 6 0.05 Keterangan : Ss = Jumlah Kuadrat df = Derajat Kebebasan Ms = Rerata Kuadrat F = F hasil Analisis Harga F reg = 8,086, hasil penghitungan ternyata lebih besar dari F tabel. Hal ini menunjukkan bahwa antara ubahan-ubahan prediktor dengan ubahan kriterium secara bersama-sama adalah signifikan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi motivasi belajar dan penguasaan mata pelajaran penunjang akan semakin tinggi pula kompetensi membuat busana wanita I. Melalui analisis regresi juga ditemukan harga koefisien determinasi R² = 0,314. Hal ini berarti 31,4 variasi kompetensi membuat busana wanita I dapat dijelaskan oleh motivasi belajar dan penguasaan mata pelajaran penunjang, sedangkan sisanya sebesar 68,6 dijelaskan oleh ubahan-ubahan lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Sementara itu, melalui analisis regresi diketahui pula persamaan garis regresi yaitu : Ŷ = 0,055X 1 + 0,187X 2 + 61,154. Persamaan garis regresi tersebut mempunyai arti bahwa kenaikan skor motivasi belajar dan penguasaan mata pelajaran penunjang signifikan untuk memprediksi kompetensi membuat busana wanita I. Dengan demikian, hipotesis yang berbunyi “ada hubungan yang positif antara motivasi belajar dan penguasaan mata pelajaran penunjang dengan kompetensi membuat busana wanita I siswa SMKN 1 Pengasih Kulonprogo” adalah signifikan.

2. Hubungan antara Motivasi Belajar X

1 dengan Kompetensi Membuat Busana Wanita I Y Analisis korelasi parsial dilakukan untuk mengetahui koefisien korelasi motivasi belajar X 1 terhadap kompetensi membuat busana wanita I Y secara murni atau tanpa pengaruh dari variabel penguasaan mata pelajaran penunjang X 2 . Berdasarkan analisis korelasi parsial tersebut diperoleh koefisien korelasi antara X 1 dan Y dengan mengontrol X 2 yaitu ry 1-2 sebesar 0,482 dengan N = 32 serta p = 0,000 dan nilai koefisien tabel sebesar 0,349. Adapun tabel ringkasan analisis korelasi parsial antara X 1 dan Y dengan mengontrol X 2 adalah sebagai berikut.