Pengertian Anak Berkebutuhan Khusus

31

2.2.2.8 Warna nada

Warna nada menurut Jamalus 1988: 40 didefinisikan sebagai ciri khas bunyi yang terdengar bermacam- macam dan dihasilkan oleh bahan sumber atau bunyi- bunyi yang berbeda, dan yang dihasilkan oleh cara memproduksi nada yang bermacam- macam pula.

2.3 Kelas Musik Prestasi

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia kelas adalah 1 tingkat; 2 ruang tempat belajar di sekolah; 3 kelompok masyarakat berdasarkan pendidikan, penghasilan, kekuasaan, dsb; 4 golongan, kumpulan berdasarkan persamaan berbagai sifat tertentu. Prestasi adalah bukti yang menunjukkan kemampuan atau keberhasilan seseorang yang melakukan proses belajar sesuai dengan bobot atau nilai yang diraihnya http:www.anneahira.compengertian-prestasi-belajar- menurut-para-ahli.htm. Dari pengertian di atas dapat ditarik kesimpulan, kelas musik prestasi adala h tempat belajar bagi siswa yang menunjukkan adanya kemampuan atau keberhasilan siswa setelah mengikuti proses belajar musik.

2.4 Anak Berkebutuhan Khus us D

2.4.1 Pengertian Anak Berkebutuhan Khusus

Anak Berkebutuhan Khusus ABK merupakan istilah lain untuk menggan tikan kata “Anak Luar Biasa” yang menandakan adanya kelainan khusus. Kata “Anak Berkebutuhan Khusus” digunakan untuk memperhalus konotasi makna dari anak penyandang cacat. Anak Berkebutuhan Khusus mempunyai karakteristik yang berbeda antara satu dan lainnya Delphie, 2006: 1. Istilah 32 berkelainan dalam percakapan sehari- hari dikonotasikan sebagai suatu kondisi yang menyimpang dari rata-rata umum dimana penyimpangan tersebut memiliki nilai lebih maupun kurang. Efek penyimpangan yang dialami oleh seseorang seringkali mengundang perhatian orang-orang di sekelilingnya, baik sesaat maupun berkelanjutan, salah satunya adalah pendidikan. Anak berkebutuhan khusus memerlukan suatu metode pembelajaran yang sifatnya khusus. Suatu pola gerak yang bervariasi, diyakini dapat meningkatkan potensi peserta didik dengan kebutuhan khusus dalam kegiatan pembelajaran yang berkaitan dengan pembentukan fisik, emosi, sosialisasi, dan daya nalar Delphie, 2006: 3 . Menurut Heward dan Orlansky Efendi, 2009: 2 dalam pendidikan luar biasa atau pendidikan khusus anak berkelainan, istilah penyimpangan secara eksplisit ditujukan kepada anak yang dianggap memiliki kelainan penyimpangan dari kondisi rata-rata anak normal umumnya, dalam hal fisik, mental maupun karakteristik perilaku sosialnya, atau menurut Hallahan dan Kauffman Efendi, 2009: 2 merupakan anak yang berbeda dari rata-rata umumnya, dikarenakan ada permasalahan dalam kemampuan berpikir, pendengaran, sosialisasi, dan bergerak. Dari penjelasan di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa Anak Berkebutuhan Khusus adalah anak yang memiliki kelainan atau penyimpangan dari rata-rata anak normal dalam aspek fisik, mental, dan sosial, sehingga untuk pengembangan potensinya perlu layanan pendidikan khusus sesuai dengan karakteristiknya. 33

2.4.2 Klasifikasi dan Jenis Anak Berkebutuhan Khusus