Siklus I SIKLUS PENELITIAN

apakah sudah efektif dengan melihat ketercapaian dalam indikator kinerja pada siklus pertama. Kemudian tim kolaborasi membuat tindak lanjut perbaikan untuk siklus berikutnya dengan mengacu pada siklus sebelumnya. Berikut kegiatan yang dilakukan dalam tahap refleksi.

3.2 SIKLUS PENELITIAN

Penelitian dilakukan dalam tiga siklus yang dirinci sebagai berikut:

3.2.1 Siklus I

a. Perencanaan Tahap perencanaan meliputi sebagai berikut: 1 Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dengan materi perjuangan tokoh Indonesia melawan penjajah Belanda yang telah disesuaikan dengan SK, KD, dan indikator dalam silabus. 2 Menyiapkan media pembelajaran berupa Flashcard. 3 Menyiapkan sumber belajar meliputi buku IPS kelas V. 4 Menyiapkan alat evaluasi berupa tes tertulis dan lembar kerja siswa. 5 Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati ketrampilan guru dan aktivitas siswa dan hasil belajar selama pembelajaran. b. Pelaksanaan Tindakan Pelaksanaan tindakan dalam siklus pertama meliputi kegiatan awal, kegiatan inti, kegiatan akhir. Kegiatan Awal 1 Guru memberikan motivasi kepada siswa tentang pentingnya mengetahui perjuangan melawan penjajahan Belanda. 2 Apersepsi “Kalian semua pasti sudah pernah mendengar tentang penjajahan di Indonesia. Apa yang kalian fikirkan tentang penjajahan di Indonesia? Coba sekarang, sebutkan salah satu negara yang pernah menjajah di Indonesia?” 3 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai “Kalian nanti akan mempelajari perjuangan melawan penjajahan Belanda.” Kegiatan Inti 1 Guru menyajikan pertanyaan “Berapa lama Belanda menjajah Indonesia?” eksplorasi. 2 Guru menjelaskan garis besar mengenai materi perjuangan tokoh Indonesia melawan penjajah Belanda berbatuan Flashcard eksplorasi. 3 Guru melakukan tanya jawab mengenai bentuk-bentuk perlawanan terhadap penjajah Belanda eksplorasi. 4 Guru menjelaskan cara bermain mencari pasangan dengan menggunakan Flashcard berupa kartu soal dan kartu jawaban eksplorasi. 5 Guru memberikan contoh cara bermain mencari pasangan menggunakkan Flashcard berupa kartu soal dan kartu jawaban. eksplorasi. 6 Setiap siswa diberikan satu buah kartu yang berupa kartu pertanyaan dan kartu jawaban elaborasi. 7 Siswa mencari pasangan sesuai kartu yang diperolehnya elaborasi. 8 Siswa yang lebih dahulu menemukan pasangannya diberi poin. elaborasi. 9 Setelah menemukan pasangannya siswa berdiskusi dan menuliskan hasil diskusinya di lembar kerja kelompok elaborasi. 10 Setiap pasangan maju ke depan kelas untuk membacakan kartu soal dan kartu jawabannya elaborasi. 11 Siswa yang lain memperhatikan hasil diskusi kelompok yang maju ke depan elaborasi. 12 Guru memberi penghargaan kepada kelompok yang mendapat poin konfirmasi. 13 Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya tentang materi yang belum dipahami konfirmasi. 14 Guru melengkapi dan menyempurnakan hal-hal yang masih kurang konfirmasi. Kegiatan Akhir 1 Guru memberikan reward kepada siswa yang aktif dalam proses pembelajaran. 2 Siswa bersama guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari. 3 Siswa mengerjakan soal evaluasi. 4 Guru mengadakan refleksi tentang materi yang belum dimengerti. 5 Guru memberikan tindak lanjut dengan memberikan pekerjaan rumah dan menginformasikan pembelajaran yang akan datang. c. Observasi Selama penelitian berlangsung peneliti melakukan pengamatan terhadap pembelajaran.Observasi pembelajaran dalam penelitian ini adalah: 1 Mengamati keterampilan guru dalam proses pembelajaran IPS dengan penerapan model Make a Match berbantuan Flashcard sesuai dengan lembar pengamatan keterampilan guru yang telah disediakan. 2 Mengamati aktivitas siswa dalam proses IPS dengan penerapan model Make a Match berbantuan Flashcard sesuai dengan lembar pengamatan aktivitas siswa yang telah disediakan. d. Refleksi 1 Mengkaji ulang pelaksanaan pembelajaran dan efek penerapan model Make a Match berbantuan Flashcard dalam pembelajaran IPS siklus I. 2 Mengevaluasi proses dan hasil pembelajaran melalui penerapan model Make a Match berbantuan Flashcard dalam pembelajaran IPS siklus I. 3 Merencanakan perencanaan perbaikan untuk siklus selanjutnya berdasarkan hasil evaluasi proses dan hasil yang telah diperoleh dalam pembelajaran IPS siklus I.

3.2.2 Siklus II

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS III SDN NGIJO 01 KOTA SEMARANG

1 11 240

PENERAPAN MODEL SNOWBALL THROWING BERBANTUAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS IVA SDN TAWANGMAS 01 KOTA SEMARANG

0 8 379

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL MAKE A MATCH BERBANTUAN POWERPOINT PADA SISWA KELAS IIIA SDN NGALIYAN 01 SEMARANG

7 23 244

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI CONCEPT MAPPING BERBANTUAN AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SDN MANGKANGKULON 01 KOTA SEMARANG

1 10 344

PENERAPAN MODEL PAIR CHECK BERBANTUAN MEDIA FLASHCARD UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS IVB SDN WONOSARI 02 KOTA SEMARANG

0 18 243

Penerapan Model Siklus Belajar (Learning Cycle) dengan Media Flashcard untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran IPA pada Siswa Kelas V SDN Mangkangkulon 01

0 25 482

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL COOPERATIVE SCRIPT DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS V SDN MANGKANGKULON 01 KOTA SEMARANG

1 11 323

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL COOPERATIVE SCRIPT BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN MANGKANGKULON 01 KOTA SEMARANG

0 14 264

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran IPS Pada Siswa Kelas V SD Negeri Kalibanteng Kidul 01 Kota Semarang

0 32 299

PENERAPAN MODEL MIND MAPPING BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS V SDN NGIJO 01 KOTA SEMARANG

1 13 224