Analisis Data Tahap Awal

Harga r yang diperoleh kemudian dibandingkan dengan harga r tabel dengan α = 5. Bila r hitung r tabel maka soal tersebut reliabel Arikunto 2009 : 116. Dari hasil uji reliabilitas tes untuk soal pilihan ganda diperoleh r hitung = 0,79 dan untuk uji reliabilitas tes soal uraian diperoleh r hitung = 1, sehingga instrumen soal reliabel.

3.6.2 Pelaksanaan

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 9 Semarang pada peserta didik kelas VIII, dengan melibatkan kelas VIII A dan kelas VIII B. Kelas VIII A sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII B sebagai kelas kontrol. Penelitian dilakukan dalam 8 jam pembelajaran. Secara garis besar pelaksanaan penelitian adalah sebagai berikut: 1. Menyiapkan bahan ajar yang diperlukan berupa RPP, media audio visual berbasis PBL, soal pretest dan posttest, dan angket sikap ilmiah. 2. Melaksanakan pretest untuk mengetahui kemampuan awal peserta didik pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. 3. Melaksanakan pembelajaran dengan media audio visual berbasis PBL pada kelompok eksperimen dan pembelajaran konvensional berbantuan LDS pada kelompok kontrol. 4. Melaksanakan posttest untuk mengetahui pemahaman konsep setelah melakukan pembelajaran tata surya pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. 5. Menganalisis data dari kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yang telah diperoleh selama proses pengambilan data.

3.7 Metode Analisis Data

3.7.1 Analisis Data Tahap Awal

Analisis data awal digunakan untuk mengetahui apakah kelas perlakuan dan kelas pembanding berangkat dari titik nol. Data yang digunakan untuk uji tahap awal ini dengan nilai ulangan tengah semester genap IPA kelas VIII F dan kelas VIII H SMP Negeri 9 Semarang. 3.7.1.1 Uji Normalitas data Data uji normalitas ini digunakan pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Data nilai UTS peserta didik diuji normalitasnya untuk mengetahui apakah data terdistribusi normal atau tidak. Menurut Sugiyono 2008: 19 rumus yang digunakan untuk menguji normalitas adalah rumus chi-kuadrat, yaitu: � = ∑ − ℎ ℎ �= Keterangan : x 2 = chi kuadrat f h = frekuensi yang diharapkan f o = frekuensi pengamatan k = jumlah kelas interval Data dapat dikatakan terdistribusi normal jika nilai � ℎ� �� ≤ � � dengan dk = k-1 untuk nila � � pada taraf sifnifikansi 5. Bila harga chi kuadrat hitung lebih kecil dari pada harga chi kuadrat tabel, maka distribusi data dinyatakan normal, dan bila lebih besar dinyatakan tidak normal Sugiyono, 2008: 23. Data yang dihasilkan dari nilai ulangan tengah semester yaitu � ℎ� �� ≤ � � , dengan nilai untuk kelas eksperimen � ℎ� �� = 9,98 dan untuk kelas kontrol � ℎ� �� = 7,56 dengan � � = 11,07. 3.7.1.2 Uji Homogenitas Uji homogenitas uji Barlett dilakukan untuk menguji seragam atau tidaknya varians sampel-sampel yang diambil dari populasi yang sama sehingga diambil asumsi bahwa sampel penelitian berangkat dari kondisi yang sama atau homogen. Menurut Sudjana 2007, langkah pengujiannya sebagai berikut : 1 Menentukan varian gabungan dari semua kelas,            1 1 1 2 1 1 2 n s n s 2 Menentukan harga satuan B dengan rumus 1 log 1 2    n s B 3 Menentukan statistic chi-kuadrat 2 x  2 1 2 log 1 10 ln s ni B x     Keterangan : � = besarnya homogenitas = kuadrat simpangan total = kuadrat simpangan masing-masing kelompok � = jumlah responden masing-masing kelompok = koefisien Bartlett Data dapat dikatakan homogen jika � ℎ� �� ≤ � � dengan dk = k – 1 pada taraf signifikansi 5 Sudjana, 2009. Data yang dihasilkan dari nilai ulangan tengah semester yaitu � ℎ� �� ≤ � � , dengan nilai � ℎ� �� = 0,467 dan � � = 7,84. Hasil uji homogenitas selengkapnya disajikan pada lampiran 13 .

3.8 Analisis Data Hasil Penelitian