Teknik Pengolahan Data EFEKTIVITAS METODE PETA PIKIRAN DENGAN MEDIA VIDEO WAWANCARA DALAM PEMBELAJARAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI.

Nurul Nur’aeni Hermawati, 2015 EFEKTIVITAS METODE PETA PIKIRAN DENGAN MEDIA VIDEO WAWANCARA DALAM PEMBELAJARAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu .

3.6 Teknik Pengolahan Data

Data yang diperoleh dari hasil penelitian akan dianalisis dengan mengguanakan teknik pengolahan data kuantitatif. Dalam penelitian kuantitatif, analisis data merupakan kegiatan setelah data penelitian telah terkumpul. Teknik analisis data dalam penelitian kuantitatif menggunakan statistik Sugiyono, 2013: 207. Data yang diolah merupakan data yang telah terkumpul dari hasil pretest dan postest mengunah teks wawancara menjadi narasi dengan menggunakan metode peta pikiran. Data yang telah diperoleh dari hasil pretest dan posttest ini akan di analisis dan digunakan penulis untuk menjawab pertanyaan yang ada dalam rumusan masalah. Teknik pengolahan data ini dilakuakan untuk mengubah data mentah menjadi data yang lebih spesifik. Langkah-langkah yang dilakukan dalam mengolah data penelitian ini adalah sebagai berikut. 1 Menilai dan menganalisis data tes awal dan akhir. Langkah-langkah analisis datanya adalah sebagai berikut. a. Menganalisis hasil tulisan siswa. b. Menentukan skor tes awal dan tes akhir, kemudian menentukan nilai dengan rumus: Nilai skor = c. Mendeskripsikan hasil tes awal dan tes akhir. 2 Uji reliabilitas antarpenimbang Hasil analisis data dilakukan oleh tiga orang penimbang. Uji reliabilitas dilakukan untuk menghindari adanya penilaian secara subjektif. Untuk mengetahui ketepatan analisis data yang dilakukan oleh tiga penimbang tersebut, dilakukan uji sebagai berikut. ∑dt 2 = Sigma determinan Nurul Nur’aeni Hermawati, 2015 EFEKTIVITAS METODE PETA PIKIRAN DENGAN MEDIA VIDEO WAWANCARA DALAM PEMBELAJARAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu SSt∑dt 2 = jumlah kuadrat siswa SSp∑d 2 p = jumlah kuadrat pengujipenimbang SStot∑p 2 t = jumlah kuadrat total SSkk∑d 2 kk = jumlah kuadrat kekeliruan Setelah itu, hasil data-data dimasukkan ke dalam format ANAVA. Reliabilitas antar penimbang dilakukan dengan rumus berikut. Kemudian nilai dicocokkan dengan tabel Guilford berikut. Tabel 3.8 Tingkat Korelasi Guiltford Interval Koefisien Tingkat Korelasi ˂ 0,20 tidak ada korelasi 0,20 – 0,40 korelasi rendah 0,40 – 0,60 korelasi sedang 0,60 – 0,80 korelasi tinggi Nurul Nur’aeni Hermawati, 2015 EFEKTIVITAS METODE PETA PIKIRAN DENGAN MEDIA VIDEO WAWANCARA DALAM PEMBELAJARAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu 0,80 – 0,90 korelasi tinggi sekali 1,00 korelasi sempurna Subana, dkk, 2005 : 104 3 Mengukur indeks gain. Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh yang diberikan dari perlakuan pembelajaran di kelas ekperimen dan kelas kontrol. Indeks gain dihitung dengan rumus. Indeks Gain = Tabel 3.9 Kriteria Indeks Gain Indeks Gain Kriteria Indeks gain ˂ 0,30 Rendah 0, 30 ≤ Indeks gain ≤ 0,70 Sedang Indeks gain ≥ 0,70 Tinggi 4 Melakukan uji normalitas nilai tes awal dan tes akhir menulis teks prosedur kompleks peserta didik. Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui normal atau tidaknya distribusi nilai tes awal dan tes akhir. Uji normalitas dicari menggunakan rumus Chi kuadrat x 2 dengan kriteria distribusi nilai normal apabila x 2 hitung x 2 tabel. . Berikut ini akan dijelaskan langkah-langkah uji normalitas menggunakan rumus Chi kuadrat Sugiyono, 2013, hlm. 241. a Merangkum data seluruh variabel yang akan diuji normalitasnya; b Menentukan jumlah kelas interval; c Menentukan panjang kelas interval p, dengan rumus data terbesar – data terkecil dibagi dengan jumlah kelas interval; d Menyusun ke dalam distribusi tabel frekuensi, sekaligus merupakan tabel penolong untuk menghitung harga Chi kuadrat; e Menghitung frekuensi yang diharapkan f h , dengan cara mengalikan presentase luas tiap bidang kurva normal dengan jumlah anggota sampel. Nurul Nur’aeni Hermawati, 2015 EFEKTIVITAS METODE PETA PIKIRAN DENGAN MEDIA VIDEO WAWANCARA DALAM PEMBELAJARAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu f Memasukkan harga-harga f h ke dalam tabel kolom f h , sekaligus menghitung harga-harga f o - f h dan kemudian menjumlahkannya. Harga adalah harga Chi Kuadrat x 2 . Keterangan: f o = Frekuensi observasi atau pengamatan f h = Frekuensi ekspektasi yang diharapkan 5 Melakukan uji homogenitas. Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui homogenitas variasi populasi sampel. Dapat dicari dengan rumus: F = Keterangan: F hitung = nilai yang dicari V b = varian terbesar V k = varian terkecil Jika F hitung F tabel , maka dapat dikatakan variasi homogen, namun apabila F hitung F tabel, maka variasi tidak homogen. Subana dkk., 2005, hlm. 171-172. 6 Melakukan uji hipotesis. Apabila skor tes awal dan skor tes akhir berdistribusi normal dan homogen, digunakan statistik parametrik dengan uji-t. Akan tetapi, jika data yang berdistribusi normal dan tidak homogen, maka digunakan penghitungan data dengan nonparametrik, seperti uji-w. Nurul Nur’aeni Hermawati, 2015 EFEKTIVITAS METODE PETA PIKIRAN DENGAN MEDIA VIDEO WAWANCARA DALAM PEMBELAJARAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI DENGAN METODE PENCARIAN INFORMASI MELALUI MEDIA KARTUN BERCERITA PADA KELAS VII D SMP NEGERI 30 SEMARANG

0 29 199

PENGARUH MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 17 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016.

0 3 24

KEMAMPUAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI OLEH SISWA KELAS VII SMP SWASTA PAHLAWAN NASIONAL MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016.

3 22 22

EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN PROBING PROMTING TERHADAP KEMAMPUAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI PARAGRAF NARASI SMP NEGERI 30 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2011/2012.

0 1 24

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI MELALUI PEMANFAATAN METODE PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI MELALUI PEMANFAATAN METODE COOPERATIVE SCRIPT (CS) BAGI SISWA KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH 5 TANON KABUPATE

0 0 19

PENERAPAN TEKNIK MEMOTONG DAN MEREKATKAN (CUTTING-GLUING) DALAM MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI PARAGRAF NARASI.

0 12 39

EFEKTIVITAS METODE PETA PIKIRAN DENGAN MEDIA VIDEO WAWANCARA DALAM PEMBELAJARAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI - repository UPI S IND 1104705 Title

0 0 3

KETERAMPILAN DASAR WAWANCARA menjadi narasi

0 0 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN SISWA MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI KARANGAN NARASI MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL KELAS VII SMP NEGERI 4 KERINCI JURNAL

0 0 15

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP KEMAMPUAN SISWA DALAM MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI KELAS VII SMP NEGERI 25 PEKANBARU

0 0 9