komputer, laboratorium bahasa, perpustakaan, lapangan olah raga, aula, kantin dan lain sebagainya. Telah terakreditasi dengan nilai B
+
.
4.2. Karakteristik Responden Ibu
Responden ibu yang berumur ≤ 40 tahun 30,3, dan ibu yang berumur 40
tahun 69,7. Berdasarkan tingkat pendidikan, persentase ibu yang berpendidikan SD sebanyak 6,8, SMP 22,0 , SMA 25,0 dan Perguruan Tinggi 46,2. Berdasarkan
tingkat pendapatan, keluarga kategori ≥ Rp. 300.000,-orangbulan x jumlah anggota
keluarga, sebanyak 70,5, dan tingkat pendapatan Rp. 300.000,-bulan x jumlah
anggota keluarga 29,5 Tabel 4.1. Tabel 4.1. Karakteristik Responden Ibu n=132
Karakteristik Responden n
Umur tahun
≤ 40 40
40 92
30,3 69,7
Jumlah 132
100,0 Pendidikan
SD SMP
SMA PT
9 29
33 61
6,8 22,0
25,0 46,2
Jumlah 132
100,0 Pendapatan
Rp.orangbulan ≥ Rp. 300.000,-
Rp. 300.000,- 93
39 70,5
29,5
Jumlah 132
100,0
Universitas Sumatera Utara
4.3. Tindakan Ibu dalam Pemeliharan Kesehatan Gigi Anaknya
Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase tindakan ibu yang membantu anak untuk menyikat giginya 62,88 , mengajari anak untuk menyikat gigi 50,00 ,
mengawasi lamanya anak menyikat gigi 50,00, menyediakan ukuran sikat gigi anak sesuai umur 66,67 , memperhatikan isi pasta gigi yang diberikan pada anak harus
mengandung fluor 90,15 , menganjurkan waktu yang tepat untuk menyikat gigi sehabis makan dan sebelum tidur 90,91 , mengganti sikat gigi anak setiap 2 - 3
bulan atau jika bulunya melebarrusak 87,88 , mengawasi jenis jajanan anak yang manis dan lengket 72,73 , memberitahu apa yang dilakukan anak setelah jajan yang
manis-manis untuk berkumur-kumurminum air putih 81,06 , memeriksa sendiri gigi anak ibu setiap bulan 51,52 , memeriksakan gigi anak untuk menemukan gigi
berlubang 71,21 , memeriksakan gigi anak untuk menemukan gigi karang gigi 75,00 , memeriksakan gigi anak untuk menemukan adanya gigi berjejal 68,18 ,
membawa anak ke dokter gigi 1 x 6 bulan 63,64 , tujuan membawa anak ke dokter gigi untuk melakukan perawatanpencabutan 42,42 Tabel 4.2
Tabel 4.2. Distribusi Jawaban Responden tentang Tindakan Ibu dalam Pemeliharaan Kesehatan Gizi Anaknya
Tindakan Ibu Ya
Tidak n
n
Membantu anak untuk menyikat giginya 83
62,88 49
37,12 Mengajari anak untuk menyikat gigi
66 50,00
66 50,00
Mengawasi lamanya anak menyikat gigi 66
50,00 66
50,00 Menyediakan ukuran sikat gigi anak sesuai
umur 88
66,67 44
33,33 Memperhatikan isi pasta gigi yang diberikan
pada anak harus mengandung fluor 119
90,15 13
9,85
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.2. Lanjutan
Menganjurkan waktu yang tepat untuk menyikat gigi sehabis makan dan sebelum
tidur 120
90,91 12
9,09 Mengganti sikat gigi anak setiap 2 - 3 bulan
atau jika bulunya melebarrusak 116
87,88 16
12,12 Mengawasi jenis jajanan anak yang manis
dan lengket 96
72,73 36
27,27 Memberitahu apa yang dilakukan anak
setelah jajan yang manis-manis untuk berkumur-kumurminum air putih
107 81,06
25 18,94
Ibu memeriksa sendiri gigi anaknya setiap bulan
99 75,00
33 25,00
Memeriksakan gigi anak untuk menemukan gigi berlubang
94 71,21
38 28,79
Memeriksakan gigi anak untuk menemukan gigi karang gigi
68 51,52
64 48,48
Memeriksakan gigi anak untuk menemukan adanya gigi berjejal
90 68,18
42 31,82
Membawa anak ke dokter gigi 1 x 6 bulan 84
63,64 48
36,36 Tujuan membawa anak ke dokter gigi untuk
melakukan perawatanpencabutan 56
42,42 76
57,58 Berdasarkan kategori, persentase tindakan ibu dalam pemeliharaan kesehatan
gigi anaknya pada kategori baik 30,3, sedang 45,5, dan kurang 24,2
Tabel 4.3. Tabel 4.3. Kategori Tindakan Ibu dalam Pemeliharaan Kesehatan Gigi
Anaknya Kategori Tindakan Ibu
n
Baik Sedang
Kurang 40
60 32
30,3 45,5
24,2
Jumlah 132
100,0
Universitas Sumatera Utara
4.4. Status Kesehatan Gigi Anak