5.3. Analisa Statistik 5.3.1. Umur Berdasarkan Derajat Hipertensi
Distribusi proporsi umur penderita hipertensi berdasarkan derajat hipertensi yang dirawat inap di Rumah Sakit Vita Insani Pematangsiantar tahun 2010-2011
dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 5.10. Distribusi Proporsi Umur Penderita Hipertensi Berdasarkan Derajat Hipertensi yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Vita Insani
Pematangsiantar Tahun 2010-2011
Derajat Hipertensi Umur tahun
Total ≤40
40 f
f f
Hipertensi Derajat 1 Hipertensi Derajat 2
Hipertensi Derajat 3 3
1 5
15,8 4,0
5,8 16
24 81
84,2 96,0
94,2 19
25 86
100 100
100
Berdasarkan tabel 5.10. menunjukkan bahwa proporsi umur penderita dengan hipertensi derajat 1 tertinggi adalah umur 40 tahun sebesar 84,2. Dengan
hipertensi derajat 2 tertinggi adalah umur 40 tahun sebesar 96,0. Dengan hipertensi derajat 3 tertinggi adalah umur 40 tahun sebesar 94,2.
Analisa uji statistic dengan uji chi-square tidak dapat dilakukan karena terdapat 2 sel 33,3 yang expected count-nya kurang dari 5.
5.3.2. Jenis Kelamin Berdasarkan Derajat Hipertensi
Distribusi proporsi jenis kelamin penderita hipertensi berdasarkan derajat hipertensi yang dirawat inap di Rumah Sakit Vita Insani Pematangsiantar tahun 2010-
2011 dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.11. Distribusi Proporsi Jenis Kelamin Penderita Hipertensi Berdasarkan Derajat Hipertensi yang Dirawat Inap di Rumah Sakit
Vita Insani Pematangsiantar Tahun 2010-2011
Derajat Hipertensi Jenis Kelamin
Total Laki-laki
Perempuan f
f f
Hipertensi Derajat 1 Hipertensi Derajat 2
Hipertensi Derajat 3 10
7 34
52,6 28,0
39,5 9
18 52
47,4 72,0
60,5 19
25 86
100 100
100
X
2
=2,757 df=2
p=0,252
Berdasarkan Tabel 5.11. menunjukkan bahwa proporsi jenis kelamin penderita dengan hipertensi derajat 1 tertinggi adalah berjenis kelamin laki-laki sebesar 52,6.
Dengan hipertensi derajat 2 tertinggi adalah berjenis kelamin perempuan sebesar 72, dan hipertensi derajat 3 tertinggi adalah berjenis kelamin perempuan sebesar
60,5.
Analisa uji statistik dengan uji chi-square diperoleh p0,05 artinya tidak ada
perbedaan bermakna antara jenis kelamin dengan derajat hipertensi. 5.3.3. Status Penyakit Penyerta Berdasarkan Derajat Hipertensi
Distribusi proporsi status penyakit penyerta penderita hipertensi berdasarkan derajat hipertensi yang dirawat inap di Rumah Sakit Vita Insani Pematangsiantar
tahun 2010-2011 dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 5.12. Distribusi Proporsi Status Penyakit Penyerta Penderita Hipertensi Berdasarkan Derajat Hipertensi yang Dirawat Inap di Rumah Sakit
Vita Insani Pematangsiantar Tahun 2010-2011
Derajat Hipertensi Status Penyakit Penyerta
Total Ada
Tidak Ada f
f f
Hipertensi Derajat 1 Hipertensi Derajat 2
Hipertensi Derajat 3 3
6 21
15,8 24,0
24,4 16
19 65
84,2 76,0
75,6 19
25 86
100 100
100
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan tabel 5.12. menunjukkan bahwa proporsi status penyakit penyerta penderita dengan hipertensi derajat 1 tertinggi adalah tidak ada penyakit
penyerta sebesar 84,2. Dengan hipertensi derajat 2 tertinggi adalah tidak ada penyakit penyerta sebesar 76,0. Dengan hipertensi derajat 3 tertinggi adalah tidak
ada penyakit penyerta sebesar 75,6. Analisa uji statistik dengan uji chi-square tidak dapat dilakukan karena
terdapat 1 sel 16,7 yang expected count-nya kurang dari 5.
5.3.4. Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Derajat Hipertensi