37
3.5 Jenis dan Metode Pengumpulan Data
3.5.1 Jenis Data
1. Data Primer adalah data yang diambil dari sumber data primer atau sumber pertama di lapangan Burhan, 2001: 128, yaitu melalui kuesioner yang diberikan
kepada nasabah Bank Syariah Muamalat cabang Rantau Prapat.
2. Data Sekunder adalah data yang diperoleh dari sumber kedua atau sumber sekunder Burhan, 2001: 128, yaitu data dari Bank Syariah Muamalat cabang
Rantau Prapat langsung dan Jurnal : Statistik Perbankan Syariah, Bank Indonesia. 3.5.2
Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan sebagai berikut:
1. Studi kepustakaan, yaitu dengan mengumpulkan data dan informasi melalui literatur yang berhubungan dengan permasalahan yang diteliti, yang dapat
diperoleh dari buku-buku, jurnal, internet, dan lain-lain.
2. Kuesioner, peneliti membuat daftar pertanyaan kepada nasabah Bank Syariah Muamalat cabang Rantau Prapat dimana pertanyaan yang dibuat relevan dengan
penelitian yang ditujukan. 3.6
Teknik Analisis Data 3.6.1
Alat Analisis Data
Alat analisis yang digunakan dalam menganalisis data penelitian yaitu: 1. Dengan menggunakan program Statistical Product and Service Solution SPSS
21.
38
2. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial Nazir, 2005. Dalam penelitian ini
peneliti menggunakan pernyataan sikap seperti berikut : - Sangat Mengetahui SM, dengan skor 5
- Mengetahui M, dengan skor 4 - Cukup Mengetahui CM, dengan skor 3
- Tidak Mengetahui TM, dengan skor 2 - Sangat Tidak Mengetahui STM, dengn skor 1
3.6.2 Metode Analisis Data
1. Statistik deskriptif, yaitu suatu metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu kelas
peristiwa pada masa sekarang Burhan, 2001: 48. 2. Analisis Regresi Linear Berganda, yaitu suatu analisis untukmenganalisi pengaruh
pengetahuan konsumen terhadap keputusan menjadi nasabah dengan menggunakan rumus sebagai berikut : Riduwan dan Akdom, 2007 : 142
Y = b + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ b
3
X
3
+ e Keterangan :
Y = Keputusan menjadi nasabah
b =
Nilai constan X
1
= Pengetahuan produk
X
2
= Pengetahuan pembelian
X
3
= Pengetahuan pemakaian
39
b
1,
b
2 ,
b
3
= Koefisien regresi
e = standar error
3. Pengujian Hipotesis adalah suatu analisis untuk menguji pengaruh pengetahuan konsumen terhadap keputusan menjadi nasabah dengan menggunakan uji t dan uji F.
a. Uji t Uji t dimaksudkan sebagai model analisis statistika deskriptif untuk menguji
adanya hubungan antara variabel penelitian. Jika hasil perhitungannya menunjukkan bahwa nilai probabilitas P value alpha 0,05, maka H
ditolak dan H
1
diterima. Dengan demikian variabel bebas dapat menerangkan variabel terikatnya secara
parsial Danandjadja, 2012 : 96. b. Uji F
Uji F dimaksudkan untuk melakukan pengujian terhadap variabel bebas X secara bersama-sama terhadap variabel terikat Y. dengan demikian akan dapat
diketahui hubungan fungsional antara variabel dependen dengan variabel independen yang terbentuk pada penelitian ini. Jika hasil perhitungan menunjukkan bahwa nilai
probabilitas P value alpha 0,05, maka H ditolak dan H
1
diterima, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel bebas dari model regresi dapat menerangkan variabel
terikat secara serempak. 4. Uji Reliabilitas, yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan
program SPSS 21. Uji reliabilitas adalah ukuran yang menunjukkan bahwa alat ukur yang digunakan dalam penelitian harus dapat dipercaya dan hasil pengukuran harus
40
reliabel dalam artian harus memiliki tingkat konsistensi dan kemantapan. Sumadi Suryabrata,2004 : 28
5. Uji Validitas, sama halnya dengan uji reliabilitas, uji validitas juga menggunakan program SPSS 21. Uji validitas merupakan kemampuan dari indikator-indikator
untuk mengukur tingkat keakuratan sebuah konsep. Artinya, apakah konsep yang telah dibangun tersebut sudah valid atau belum. Dimana dikatakan valid jika nilai
korelasi 0,50 Sugiyono, 2009 : 101.
41
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Perusahaan