12
BAB II KAJIAN TEORI
A. Kegiatan Ekstrakurikuler
1. Pengertian Kegiatan Ekstrakurikuler
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2008 tentang Pembinaan Kesiswaan 2008: 4, kegiatan
ekstrakurikuler merupakan salah satu jalur pembinaan kesiswaan. Kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti dan dilaksanakan oleh siswa baik di sekolah
maupun di luar sekolah, bertujuan agar siswa dapat memperkaya dan memperluas diri. Memperluas diri ini dapat dilakukan dengan memperluas
wawasan pengetahuan dan mendorong pembinaan sikap dan nilai-nilai. Pengertian ekstrakurikuler menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia 2002:
291 yaitu suatu kegiatan yang berada di luar program yang tertulis didalam kurikulum seperti latihan kepemimpinan dan pembinaan siswa.
Dimyati Mahmud 2005: 3 menjelaskan bahwa: “Ekstrakurikuler adalah kegiatan yang dilakukan diluar jam pelajaran
tatap muka, dilaksanakan di sekolah untuk lebih memperkaya dan memperluas wawasan pengetahuan dan kemampuan menentukan nilai
atau sikap dalam rangka penerapan pengetahuan dan kemampuan yang
telah dipelajari dari berbagai mata pelajaran dalam kurikulum”. Kegiatan ekstrakurikuler ini dilaksanakan diluar jam pelajaran wajib.
Kegiatan ini memberikan keleluasaan kepada siswa untuk menentukan kegiatan sesuai dengan bakat dan minat mereka. Kegiatan kegiatan yang lebih
memantapkan pembentukan kepribadian seperti: kepramukaan, Usaha Kesehatan Sekolah UKS, Olah Raga, Palang Merah Remaja PMR,
13 Kesenian, dan kegiatan lainnya yang diselenggarakan dengan menggunakan
waktu diluar jam pelajaran yang tercantum dalam program kegiatan-kegiatan tersebut diatas dimaksud untuk lebih mengaitkan antara pengetahuan yang
diperoleh dalam program kurikuler dengan keadaan dan kebutuhan lingkungan Kurikulum Menengah Umum, Landasan, Program, dan pengembangan.
Kegiatan ekstrakurikuler lebih dititikberatkan pada pembinaan dan pengembangan kepribadian siswa secara utuh, tidak hanya mencakup
pengembangan pengetahuan keterampilan saja, akan tetapi juga sikap, perilaku dan pola pikir yang utuh, dan termasuk memadukan ilmu
pengetahuan dan teknologi serta keimanan dan ketakwaan, kegiatan hubungan antara berbagai mata pelajaran, penyaluran bakat dan minat serta melingkupi
upaya pembinaan manusia seutuhnya. Berdasarkan penjelasan tentang ekstrakurikuler tersebut, maka dapat
disimpulkan bahwa ekstrakurikuler adalah kegiatan di luar jam pelajaran yang dilakukan, baik di sekolah ataupun di luar sekolah yang bertujuan untuk
memperdalam dan memperkaya pengatahuan siswa, mengenal hubungan antar berbagai pelajaran, serta menyalurkan bakat dan minat. Jadi, keaktifan
ekstrakurikuler adalah keikutsertaan siswa pada kegiatan di luar jam pelajaran yang dilakukan di sekolah ataupun di luar sekolah yang bertujuan untuk
memperdalam dan memperkaya pengatahuan siswa, mengenal hubungan antar berbagai pelajaran, serta menyalurkan bakat dan minat.
2. Fungsi dan Tujuan Kegiatan Ekstrakurikuler