Peningkatan Kualitas Sensor Film, dapat dicapai dengan Indikator Kinerja Kegiatan

Renstra Setjen 2015-2019 44 KODE IKK IKK SATUAN KONDISI AWAL 2014 TARGET 2015 2016 2017 2018 2019 IKK 3.13.3 Jumlah Fasilitasi Kelembagaan dan Keanggotaan Daerah 10 11 12 13 14 15

12. Peningkatan kualitas Pengembangan Perfilman, dapat dicapai dengan Indikator Kinerja

Kegiatan sebagai berikut: a. Presentase meningkatnya kualitas kebijakan teknis di bidang pengembangan perfilman; b. Presentase kualitas pemberian izin dan pengendalian kegiatan dan usaha perfilman; c. Presentase pengembangan film dan apresiasi serta pemberian penghargaan di bidang perfilman; d. Presentase meningkatnya pelaksanaan pengarsipan film; dan e. Pembinaan tenaga teknis di bidang perfilman. Keberhasilan dari sasaran kegiatan ini dapat diukur dari ketercapaian indikator kinerja Kegiatan seperti yang disajikan pada Tabel 3.13 Tabel 3.13 Indikator Kinerja Peningkatan Pengembangan Perfilman KODE IKK IKK SATUAN KONDISI AWAL 2014 TARGET 2015 2016 2017 2018 2019 IKK 3.14.1 Presentase meningkatnya kualitas kebijakan teknis di bidang pengembangan perfilman 40 45 50 55 60 65 IKK 3.14.2 Presentase kualitas pemberian izin dan pengendalian kegiatan dan usaha perfilman 42 46 52 58 64 70 IKK 3.14.3 Presentase pengembangan film dan apresiasi serta pemberian penghargaan di bidang perfilman 45 50 55 60 65 70 IKK 3.14.4 Presentase meningkatnya pelaksanaan pengarsipan film 43 47 51 55 59 63 IKK 3.14.5 Pembinaan tenaga teknis di bidang perfilman Peserta 125 140 160 160 200 200 Renstra Setjen 2015-2019 45

C. Kerangka Regulasi

Kerangka regulasi dibutuhkan Sekretariat Jenderal untuk mendukung tercapainya Tujuan Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, khususnya pada Tujuan Strategis T8 yang berbunyi Peningkatan “iste Tata Kelola Ke enterian yang Transparan dan Akuntabel. Perincian mengenai jenis kebutuhan regulasi dan pentingnya regulasi dalam mendukung pencapaian tujuan strategis Kemendikbud, dijelaskan pada tabel 3.14. Tabel 3.14 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kemendikbud No Kerangka Regulasi Kebutuhan Regulasi Urgensi Perlunya Regulasi Peningkatan Sistem Tata Kelola Kementerian yang Transparan dan Akuntabel 1 Peraturan Mendikbud mengenai Pengadaan Pegawai Diharapkan proses perencanaan dan pengadaan pegawai sesuai dengan kebutuhan jabatan 2 Peraturan Mendikbud mengenai Pembayaran Tunjangan Kinerja Penyaluran tunjangan kinerja agar sesuai dengan hasil evaluasi jabatan 3 Peraturan Mendikbud mengenai penataan pegawai Penataan pegawai di lingkungan Kemdikbud agar sesuai dengan kompetensi 4 Peraturan Mendikbud mengenai pedoman Assessment pegawai Penilaian kompetensi pegawai dapat dilakukan secara transparan dan komprehensif 5 Peraturan Mendikbud mengenai pembentukan Assessment Center Tersedianya acuan pembentukan Assessment Center sebagai unit yang melaksanakan penilaian kompetensi pegawai 6 Peraturan Mendikbud mengenai Pedoman Pengembangan Pegawai Berbasis Kompetensi Diharapkan pembinaan pegawai dilingkungan Kemendikbud berbasis kompetensi 7 Peraturan Mendikbud mengenai Prosedur Operasional Pendataan Pegawai Terwujudnya pembangunan database pegawai yang akurat dan terkini 8 Peraturan Mendikbud tentang pembinaan dan pengembangan SDM Aparatur Tersedianya pedoman untuk pembinaan pegawai dilingkungan Kemendikbud yang berbasis kompetensi 9 Peraturan Mendikbud tentang tata kelola Kepegawaian Diharapkan dapat terwujud pelayanan kepegawaian tepat waktu dan tepat sasaran 10 Peraturan Mendikbud tentang Pengelolaan Komunikasi dan Layanan Masyarakat Tersedianya pedoman untuk Pengelolaan Komunikasi dan Layanan Masyarakat yang efektif dan memaksimalkan pelibatan publik 11 Peraturan Mendikbud tentang pedoman penyusunan dan penelahaan Rencana strategis eselon I, eselon II serta UPT Pusat di daerah dilingkungan Kemendikbud Tersedianya pedoman untuk menyusun Rencana strategis bagi eselon I, eselon II serta UPT Pusat di daerah agar efektif dan akuntabel 12 Peraturan Mendikbud Tentang penyelengaraan Ujian Nasional Tersedianya pedoman bagi penyelenggara dan pelaksana Ujian Nasional agar terlaksana secara berintegritas