Jenis-Jenis Faktor Risiko Menurut Bustan 1997 jenis-jenis faktor risiko ada dua yaitu: Kegunaan Identifikasi Faktor Risiko Kriteria Faktor Risiko

Orang yang menderita hipertensi cenderung berhubungan dengan faktor risiko hipertensi, seperti berusia 30-40 tahun ke atas, jenis kelamin pria, faktor keturunan faktor genetik, obesitas, alkohol, serum lipid, diet, kegiatan fisik minimal, faktor lingkungan, faktor psikososial, merokok, minum obat anti hamil, dan mengalami diabetes mellitus Irawan Mulyadi, 1998. 2.2.Faktor Risiko 2.2.1. Defenisi Faktor Risiko Menurut Bustan 1997 faktor risiko adalah karakteristik, tanda atau kumpulan gejala pada penyakit yang diderita individu yang mana secara statistik berhubungan dengan peningkatan kejadian kasus baru berikutnya beberapa induvidu lain pada suatu kelompok masyarakat.

2.2.2. Jenis-Jenis Faktor Risiko Menurut Bustan 1997 jenis-jenis faktor risiko ada dua yaitu:

a. Menurut dapat tidaknya risiko itu diubah Menurut dapat tidaknya risiko itu diubah ada dua, yaitu faktor risiko tidak dapat berubah, misalnya faktor umur atau genetik dan faktor risiko yang dapat berubah, misalnya kebiasaan merokok. b. Menurut kestabilan peranan faktor risiko Menurut kestabilan peranan faktor risiko ada dua, yaitu faktor risiko yang dicurigai atau dengan kata lain faktor-faktor yang belum mendapat dukungan sepenuhnya dari hasil penelitian sebagai faktor risiko, misalnya rokok sebagai penyebab kanker leher rahim dan faktor risiko yang telah ditegakkan atau dengan Universitas Sumatera Utara kata lain faktor risiko yang telah mendapat dukungan ilmiah atau penelitian dalam peranannya sebagai faktor yang berperan dalam kejadian suatu penyakit, misalnya rokok sebagai faktor risiko terjadinya kanker paru. c. Faktor risiko yang didokumentasikan dan yang jarang didokumentasikan. d. Faktor risiko yang kuat dan yang lemah.

2.2.3. Kegunaan Identifikasi Faktor Risiko

Menurut Bustan 1997 perlunya faktor risiko diketahui dalam terjadinya penyakit dapat berguna dalam hal-hal berikut: a. Prediksi Untuk meramalkan kejadian penyakit, misalnya perokok berat mempunyai kemungkinan sepuluh kali untuk kanker paru daripada bukan perokok. b. Penyebab Kejelasan atau beratnya faktor risiko dapat mengangkatnya menjadi faktor penyebab setelah menghapus pengaruh dan faktor penggangu. c. Diagnosis Faktor risiko dapat membantu proses diagnosis. d. Prevensi Jika satu faktor risiko juga sebagai penyebab, pengulangan dapat digunakan untuk pencegahan penyakit meskipun mekanisme penyakit sudah diketahui atau tidak. Universitas Sumatera Utara

2.2.4. Kriteria Faktor Risiko

Menurut Bustan 1997, penegakan suatu faktor sebagai faktor risiko dapat dilakukan dengan memakai konsep kausalitas Austin Bradford Hill, ahli statistik Inggris tahun 1995 mengajukan delapan kriteria untuk membuktikan adanya sebab akibat hubungan kausal, yaitukekuatan hubungan atau adanya risiko relatif yang tinggi, temporal atau kausal mendahului akibat, respon terhadap dosis, reversibilitasatau tidak berubah, konsistensi atau taat azas, kelayakan biologi, dananalogi. 2.3. Hipertensi

2.3.1. Defenisi Hipertensi

Dokumen yang terkait

Gambaran Faktor Risiko pada Penderita Hipertensi di Puskesmas Ciputat Timur Tahun 2014

5 27 103

Pengaruh Blog Edukatif Tentang Hipertensi Terhadap Pengetahuan Tentang Hipertensi dan Perilaku Diet Hipertensi pada Pasien Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Wirobrajan Yogyakarta

0 4 10

PENGARUH BLOG EDUKATIF TENTANG HIPERTENSI TERHADAP PENGETAHUAN TENTANG HIPERTENSI DAN PERILAKU DIET HIPERTENSI PADA PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WIROBRAJAN YOGYAKARTA

0 3 10

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PASIEN TENTANG HIPERTENSI DENGAN SIKAP KEPATUHAN DALAM MENJALANKAN DIIT HIPERTENSI DI WILAYAH PUSKESMAS ANDONG KABUPATEN BOYOLALI

0 3 7

ANALISIS FAKTOR RISIKO KEJADIAN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DONOROJO KABUPATEN PACITAN Analisis Faktor Risiko Kejadian Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Donorojo Kabupaten Pacitan.

0 3 16

FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEKAMBUHAN PENDERITA HIPERTENSI DI PUSKESMAS KARTASURA Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kekambuhan Penderita Hipertensi Di Puskesmas Kartasura Kabupaten Sukoharjo.

0 2 17

FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEKAMBUHAN PENDERITA HIPERTENSI DI PUSKESMAS KARTASURA Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kekambuhan Penderita Hipertensi Di Puskesmas Kartasura Kabupaten Sukoharjo.

0 2 14

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG HIPERTENSI DENGAN SIKAP PERAWATAN HIPERTENSI PADA PASIEN HIPERTENSI

0 0 9

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PASIEN TENTANG HIPERTENSI DENGAN TINGKAT HIPERTENSI DI PUSKESMAS BANYU URIP SURABAYA TAHUN 2017 SKRIPSI

0 0 27

GAMBARAN FAKTOR RISIKO HIPERTENSI PADA PASIEN PEREMPUAN DI RUMAH SAKIT GOTONG ROYONG SURABAYA

0 3 28