Pendekatan secara individu kepada siswa

Bapak Romadhon dala m nasihatnya menjelaskan “Ingat istilah DUIT, segala sesuatu harus diawali dengan berdoa. Bagaimana belajar kalian bisa barokah bila berdoa saja tidak kalian lakukan, apa lagi yang telat masuk pasti melewatkan saat-saat berdoa. Oleh karena itu bapak sudah tanamkan sejak salam, doa baru mengajar. karena usahaiktiar tanpa doatawakal akan sia-sia. ” Saat menyampaikan nasihat tersebut, ada beberapa siswa yang duduk dibelakang bergurau dan tidak memperhatikan bapak Romadhon. Saat itu pula bapak Romadhon memberikan nasihat, “nak, orang yang barokah dalam tolabul ilmi, salah satunya harus menghormati guru atau ustadz mereka. Dengarkan bagaimana ustadz berbicara dan resapi makna dari pituturnya”. Nasihat yang bapak Romadhon lakukan ini di ulangi setelah pelajaran usai, hal ini untuk menguatkan ingatan siswa terhadap nasihat yang beliau berikan agar dapat meresap di hati siswa yang selanjutnya dapat direalisasikan dalam kehidupan sehari-hari.

i. Pendekatan secara individu kepada siswa

SMPN 1 Udanawu Blitar merupakan salah satu lembaga pendidikan yang memiliki siswa dengan berbagai macam latar belakang. Ada siswa yang memiliki latar belakang keluarga yang religius sehingga siswa terbentuk karakternya dengan karakter yang religius. Ada pula siswa yang memiliki latar belakang keluarga yang kurang religius dan kurang pengawasan orang tua sehingga butuh bimbingan dan pantauan khusus dari pihak sekolah. Bapak Waluyo selaku guru Bimbingan Konseling menjelaskan, “Siswa disini beraneka ragam, ada yang jiwa agamanya kuat ada pula yang kurang, ada yang patuh dan ada yang nakal. Nakal itu pun ada takarannya untuk masing- masing individu” 38 Adanya siswa yang heterogen ini menuntut guru untuk menyesuaikan pemecahan masalah apa yang harus dilakukan. Ibu Sumarmi menjelaskan bahwa: Untuk mengatasi problem siswa saya selalu menggunakan pendekatan secara pribadi. Saya tidak pernah memarahi siswa yang melanggar akan tetapi lebih kepada pendekatan emosi anak dengan cara memujinya terlebih dahulu kemudian memberikan wejangan. Memberikan rangsangan kepada anak dengan mengelus kepala agar wejangan tersebut bisa masuk kedalam pikiran dan hati anak 39 . Pernyataan ini didukung oleh observasi peneliti saat berpapasan dengan ibu Sumarmi. Saat itu ibu Sumarmi sedang berbincang-bincang dengan salah satu siswa yang ternyata melanggar peraturan. Keadaan yang sama juga terlihat saat peneliti observasi terhadap pembelajaran yang dilakukan bapak Romadhon di kelas VIII-E pada tanggal 27 April 2015. Disela-sela siswa mengerjakan soal, bapak Romadhon mendekati salah satu siswa yang terlambat datang da belum mengerjakan tugas. Disini terjadi percakapan kecil tetapi mendalam secara pribadi antara bapak Romadhon dan siswa. Dari percakapan kecil tadi diketahui bahwa siswa memiliki latar belakang keluarga yang kurang orang tuanya berpisah saat dia masih kelas 5 SD, dan dia dititipkan kepada bibinya yang bekerja pagi pulang sore. Bapak romadho n menjelaskan, “Ini adalah contoh anak yang 38 Wawancara dengan bapak Waluyo selaku guru BK pada tanggal 13 Mei 2015 39 Wawancara dengan ibu Sumarmi selaku guru Pendidikan Agama Islam kelas VII pada tanggal 23 April 2015 memiliki latar belakang keluarga bermasalah sehingga anak kurang ada perhatian dan pengawasan, akhirnya karakter anak tumbuh dengan kurang baik.” 40 Cara yang dilakukan bapak Romadhon dan ibu Sumarmi merupakan salah satu upaya mereka untuk menanamkan karakter positif melalui emosional siswa, serta mengenal anak secara mendalam untuk menyesuaikan pemecahkan masalah yang harus dilakukan saat anak mengalami masalah baik dari kademiknya maupun dari tingkah laku siswa yang menyimpang dari peraturan .

j. Hukuman yang mendidik bagi mereka yang melanggar

Dokumen yang terkait

UPAYA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN KARAKTER RELIGIUS SISWA DI SMP NEGERI 1 UDANAWU BLITAR - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 20

UPAYA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN KARAKTER RELIGIUS SISWA DI SMP NEGERI 1 UDANAWU BLITAR - Institutional Repository of IAIN Tulungagung BAB I clear

0 0 13

UPAYA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN KARAKTER RELIGIUS SISWA DI SMP NEGERI 1 UDANAWU BLITAR - Institutional Repository of IAIN Tulungagung BAB II clear

0 0 40

UPAYA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN KARAKTER RELIGIUS SISWA DI SMP NEGERI 1 UDANAWU BLITAR - Institutional Repository of IAIN Tulungagung BAB III clear

0 0 16

UPAYA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN KARAKTER RELIGIUS SISWA DI SMP NEGERI 1 UDANAWU BLITAR - Institutional Repository of IAIN Tulungagung BAB V clear

0 0 4

UPAYA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN KARAKTER RELIGIUS SISWA DI SMP NEGERI 1 UDANAWU BLITAR - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 5

UPAYA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN KARAKTER RELIGIUS SISWA DI SMP NEGERI 1 UDANAWU BLITAR - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 1 1

UPAYA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN KARAKTER RELIGIUS SISWA DI SMP NEGERI 1 UDANAWU BLITAR - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 8 50

UPAYA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) DALAM MENINGKATKAN KARAKTER RELIGIUS SISWA DI SMAN 1 KAUMAN TULUNGAGUNG - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 3

UPAYA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) DALAM MENINGKATKAN KARAKTER RELIGIUS SISWA DI SMAN 1 KAUMAN TULUNGAGUNG - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 4