68
3. Uji Hipotesis
a. Persamaan Garis Regresi Sederhana
Analisis regresi sederhana ini digunakan untuk menentukan derajat hubungan natara variabel bebas prediktor dengan variabel terikatnya
kriterium . Sutrisno Hadi 2004: 2 tugas pokok analisis regresi adalah: mencari korelasi antara kriterium dengan prediktor, menguji apakah korelasi
itu signifikan atau tidak, mencari persamaan garis regresinya, dan menentukan sumbangan antara sesama presdiktor, jika prediktornya lebih
dari satu. Adapun persamaan garis regresi dengan satu prediktor dikemukakan oleh Sutrisno Hadi 2004: 1-2 denga rumus yaitu:
Y=a+b.X Keterangan:
Y = kriterium X = prediktor
a = bilangan koefisien antara prediktor dan kriterium k = bilangan konstan
b. Koefisien Korelasi Antara Prediktor Dengan Kriterium
Dalam penelitian ini analisis korelasi digunakan untuk mengetahui keeratan hubungan antara supervisi kepala sekolah X terhadap
profesionalisme guru Y.
69 Untuk mencari koefisien r antara prediktor dengan kriterium
menggunakan rumus yang dikemukakan oleh Suharsimin Arikunto 2005: 204 sebagai berikut:
Keterangan : r
xy
= koefisien korelasi antara x dan y XY = jumlah perkalian X dan Y
X
2
Y = kuadrat dari X
2
= kuadrat dar Y
Setelah koefisien korelasi diperoleh maka langkah selanjutnya adalah menguji koefisien korelasi tersebut dengan menggunakan uji F. Adapun uji F
adalah sebagai mana dikemukakan oleh Sutrisni hadi 2004: 14 adalah sebagai berikut:
Keterangan: F
reg
RK : harga bilangan F untuk garis regresi.
reg
RK : rerata kuadrat garis regresi.
res
: rerata kuadrat residu.
70 Selanjutnya untuk memberikan interpretasi maka harga F hitung
dikonsultasikan dengan harga F pada tabel. Jika F hitung lebih besar dari F tabel maka koefisien korelasi tersebut signifikan, dan apabila F hitung lebih
kecil dari F tabel maka koefisien korelasi tersebut tidak signifikan. c.
Sumbangan Efektif SE Sumbangan efektif SE merupakan perbandingan efektifitas yang
diberikan satu variabel bebas kepada satu variabel terikat dengan variabel bebas lain yang diteliti maupun tidak diteliti Sutrisno Hadi, 2004: 39.
Rumus sumbangan efektif sebagaimana dikemukakan oleh Sutrisno Hadi 2004: 39 yaitu:
SE = r
2
Keterangan: x 100
SE = Sumbangan Efektif
r
2
Untuk memudahkan dalam menganalisis data maka perhitungan menggunakan bantuan komputer dengan program SPSS 16.
= Koefisien determinan
d. Kriteria Penerimaan dan Penolakan Hipotesis
Hipotesis ini diuji dengan teknik analisis korelasi dan regresi sederhana. Hipotesis statistik yang diuji dalam penelitian ini adalah:
Ho : Supervisi kepala sekolah tidak berpengaruh secara signifikan terhadap profesionalitas guru SMK N 1 Seyegan.
71 Ha : Supervisi kepala sekolah berpengaruh secara signifikan terhadap
profesionalitas guru di SMK N 1 Seyegan. Menurut metode analisis korelasi Ho ditolak jika F hitung F tabel,
maka Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti supervisi kepala sekolah berpengaruh secara signifikan terhadap profesionalisme guru di SMK N 1
Seyegan, begitu juga sebaliknya, jika F hitung dari F tabel maka Ho diterima dan Ha ditolak yang berarti supervisi kepala sekolah tidak
berpengaruh secara signifikan terhadap profesionalisme guru di SMK N 1 Seyegan.