Uji Validitas Instrumen Uji Coba Instrumen

65 Sugiyono 2007: 209.dalam statistik inferensial terdapat dua jenis statistik diantaranya, statistik parametis statistik nonparametis. Penelitian ini masuk dalam penelitian parametis karena memerlukan banyak asumsi. Asumsi yang utama adalah data yang akan dianalisis harus berdistribusi normal. Teknik analisa data digunakan untuk menjawab rumusan masalah atau menguji hipotesis dalam proposal penelitian kuantitatif Sugoyono, 2007:243. Untuk menganalisa data diperlukan langkah-langkah yang harus dipersiapkan terlebih dahulu. Menurut Suharsimi Arikunto 2006:235, secara garis besar analisa data meliputi tiga langkah yaitu: persiapan, tabulasi, dan penerapan data sesuai dengan pendekatan penelitian.

1. Metode Analisis Statistik Inferensial

Dalam penelitian ini teknik yang digunakan adalah teknik analisa statistik inferensial dan teknik analisis sgresi sederhana. Menurut Sugiyono 2007:209 statistik inferensial, sering juga disebut statistik indukatif atau statistik probabilitas, adalah teknik statistik yang digukan untuk menganalisis data sempel dan hasilnya diberlakukan untuk populasi. Analisis statistik inferensial yang dipakai dalam penelitian ini yaitu dengan mendeskripsikan data dengan distribusi frekuensi, histrogram, pengukuran nilai sentral mean rerata, modus median dan simpangan baku. 66 Tabel 4. Kategori skor penelitian Interval Kategori 82 - 100 Tinggi 63 - 81 Sedang 44 - 62 Cukup 25 - 43 Rendah Untuk melakukan pengujian terhadap hipotesis penelitian yang diajukan maka dianalisis menggunakan teknik analisis regresi sederhana.

2. Uji Prasyarat Analisis

a. Uji normalitas Uji normalitas digunakan untuk memenuhi apakah populasi yang diambil dalam penelitian ini berasal dari populasi berdistribusi normal atau tidak normal. Apabila hasil pengujian normal, maka hasil perhitungan statistik pada penelitian ini dapat digeneralisasikan pada populasi. Uji normalitas ini menggunakan rumus analisis kolmogorov-smirnov dan untuk perhitingannya menggunakan program SPSS for windows. Rumus analisis kolmogorov-smirnov menurut Sugiyono 2007: 326 D = maksimum x [Sn1 x]

Dokumen yang terkait

Pengaruh Profesionalisme Kepala Sekolah Terhadap Pengembangan Kualitas Guru SMK Negeri Se Kota Semarang

0 6 2

PENGARUH PROFESIONALISME GURU DAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU SMK BATIK 1 SURAKARTA Pengaruh Profesionalisme Guru Dan Kepemimpinan Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru SMK Batik 1 Surakarta 2013/2014.

0 2 17

PENGARUH PROFESIONALISME GURU DAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU Pengaruh Profesionalisme Guru Dan Kepemimpinan Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru SMK Batik 1 Surakarta 2013/2014.

0 2 14

PENINGKATAN PROFESIONALISME GURU MELALUI SUPERVISI KLINIS KEPALA SEKOLAH.

0 0 17

IMPLEMENTASI SUPERVISI AKADEMIKMENINGKATKAN PROFESIONALISME GURU DAN KEPALA SEKOLAH Pengelolaan Supervisi Akademik di SMP Negeri 4 Pacitan Kabupaten Pacitan.

0 1 15

PENGARUH PROFESIONALISME KEPALA SEKOLAH, PROFESIONALISME GURU DAN SUPERVISI PENGAWAS SEKOLAH TERHADAP MUTU PENDIDIKAN DI SMP SEKABUPATEN BOYOLALI.

0 0 7

PENGARUH PROFESIONALISME KEPALA SEKOLAH, PROFESIONALISME GURU DAN SUPERVISI PENGAWAS SEKOLAH TERHADAP MUTU PENDIDIKAN SEKOLAH DI SMP SEKABUPATEN BOYOLALI.

0 0 16

PENGARUH PERSEPSI GURU TENTANG SUPERVISI KEPALA SEKOLAH, IKLIM KERJA, DAN PROFESIONALISME GURU PENGARUH PERSEPSI GURU TENTANG SUPERVISI KEPALA SEKOLAH, IKLIM KERJA, DAN PROFESIONALISME GURU TERHADAP MOTIVASI KERJA GURU DI SMP NEGERI SUB RAYON 02 MUNTILA

0 0 14

Kepala Sekolah 24 Supervisi Akademik dalam Peningkatan Profesionalisme Guru

0 2 128

Kontribusi Supervisi Kepala Sekolah Model Pengembangan terhadap Profesionalisme Guru Sekolah Menengah Atas Negeri Provinsi Banten

0 1 15