remedial pengajaran. Pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan dapat dilihat melalui output yang dihasilkan. Output dapat
diketahui melalui penilaian hasil belajar.
c. Konsep Pemahaman terhadap Pelajaran Akuntansi
Menurut Rita Eni Indah Nugraheni 2001: 2–3 akuntansi adalah “suatu proses pencatatan, penggolongan, peringkasan,
pelaporan dan penganalisisan data keuangan dari suatu organisasi atau perusahaan.” Akuntansi sangat penting diajarkan kepada siswa agar
siswa dapat mengelola keuangan mereka dengan baik. Salah satu indikator siswa paham dengan pelajaran akuntansi tidak hanya
memperoleh nilai akademik khususnya pada mata pelajaran tersebut, tetapi siswa tersebut mampu mempraktikannya pada kehidupan sehari
hari. Sebagai contohnya adalah seorang siswa menghitung dan mencatat rata–rata biaya sekolah dan uang sakunya. Secara tidak
langsung siswa tersebut telah menjalankan akuntansi dengan sistem pencatatan. Pemahaman terhadap akuntansi adalah mengerti dan
mengetahui bagaimana proses pencatatan, penggolongan, peringkasan, pelaporan dan penganalisisan data keuangan dari suatu organisasi atau
perusahaan.
d. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pemahaman Siswa
Beberapa media pembelajaran dirancang untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap pelajaran. Menurut Arief S. Sadiman, dkk
2012: 189 terdapat pola media pembelajaran yang dapat mempengaruhi pemahaman siswa, yaitu:
1 Pemanfaatan media pembelajaran dipadukan dengan proses
pembelajaran dan situasi di dalam kelas. Guru dalam memilih media, harus melihat dan menyesuaikan tujuan yang akan dicapai,
materi pelajaran, serta strategi belajar mengajar yang digunakan. 2
Penggunaan media dilakukan secara terkontrol yaitu media digunakan dalam suatu rangkaian kegiatan yang sudah diatur
secara sistematis untuk mencapai tujuan tertentu. 3
Penggunaan media pembelajaran yang disertai petunjuk yang jelas dalam penggunaannya. Sehingga siswa dapat belajar secara
mandiri dan tidak perlu bertanya kepada orang lain mengenai penggunaan media tersebut.
Pemahaman siswa terhadap pelajaran akan mempengaruhi hasil belajar siswa kelak. Daryanto 2012: 28 mengemukakan hasil
belajar siswa dipengaruhi dua faktor, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.
a Faktor internal
a Faktor fisiologis yang terdiri atas faktor kesehatan dan cacat
tubuh b
Faktor psikologi yang terdiri atas intelektual dan non intelektual komponen kepribadian
b Faktor Eksternal
a Faktor sosial yang terdiri dari:
1 Lingkungan keluarga
2 Lingkungan sekolah
3 Lingkungan masyarakat
b Faktor budaya seperti adat istiadat dan pengembangan IPTEK
c Faktor lingkungan seperti fasilitas dan sarana prasarana
d Faktor spiritual atau lingkungan keagamaan
Faktor budaya khususnya IPTEK berpengaruh terhadap perkembangan teknologi dalam pembelajaran. Munculnya sumber
belajar berbasis teknologi seperti Macromedia Flash 8 dapat didesain untuk keperluan pembelajaran. Sumber belajar ini juga dapat
dimanfaatkan untuk memberikan fasilitas belajar siswa, sehingga siswa tidak hanya belajar terbatas pada buku saja. Faktor lingkungan
seperti fasilitas dan sarana prasarana sekolah juga berpengaruh terhadap pemahaman siswa. Sekolah yang memiliki fasilitas seperti
laboratorium komputer dapat digunakan sebagai tempat belajar siswa.