PT. Sumut Pos Medan menyalurkan produknya kebeberapa daerah dengan menggunakan beberapa sektor distribusi mencakup wilayah: Binjai, Langkat,
Tanjung Balai, Asahan, Deli Serdang, Labuhan Batu, Tapanuli Selatan, Siantar- Simalungun.
Strategi distribusi yang digunakan oleh Harian Sumut Pos Medan dalam memasarkan produknya ke konsumen adalah menggunakan distribusi tingkat 1 dan
2 sebagai berikut
Gambar 4.2. Pola Saluran Distribusi Harian Sumut Pos Medan
Sumber: Harian Sumut Pos Medan
4.2 Hasil Penilitian
4.2.1 Analisis Deskriptif
Paparan deskriptif saluran distribusi biaya transportasi dan biaya gudang dan volume penjualan harian Sumut Pos tahun 2005 sd 2010 pada PT. Sumut Pos Medan
Sumut Pos Bagian Sirkulasi
Pengecer
Konsumen
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1 Biaya Saluran Distribusi dan Hasil Penjualan
Harian Sumut Pos Tahun 2005 sd 2010
Sumber : PT. Sumut Pos Medan
A. Biaya Trasnportasi Biaya Transportasi, yaitu biaya pengiriman barang dari produsen ke konsumen
atau ke pembeli pertama. Biaya transportasi pada PT. Sumut Pos Medan pada tahun 2005 sebesar Rp. 234.465.285, mengalami penurunan pada tahun 2006 menjadi Rp.
163.180.700, mengalami kenaikan pada tahun 2007 menjadi Rp. 180.936.600, pada tahun 2008 juga mengalami kenaikan menjadui Rp. 185.763.800, lalu mengalami
penurunan kembali pada tahun 2009 menjadi Rp. 172.102.500, dan pada tahun 2010 mengalami kenaikan menjadi Rp. 186.652.000.
B. Biaya Gudang Biaya gudang, yaitu termasuk biaya depot dan gudang, seperti biaya sewa, biaya
listrik, biaya air dan biaya pemeliharaan. Biaya gudang pada PT. Sumut Pos Medan pada tahun 2005 sebesar Rp. 150.988.500, pada tahun 2006 mengalami kenaikan
menjadi Rp. 178.453.000, lalu pada tahun 2007 juga mengalami kenaikan menjadi
Tahun Biaya Transportasi Biaya Gudang Volume Penjualan
2005 234.465.285
150.988.500 1.624.498.636
2006 163.180.700
178.453.000 1.419.418.909
2007 180.936.600
182.453.000 1.822.868.728
2008 185.763.800
143.244.800 2.086.866.728
2009 172.102.500
129.176.000 1.889.542.092
2010 186.652.000
156.728.000 1.999.307.455
Universitas Sumatera Utara
Rp. 182.453.000, pada tahun 2008 mengalami penurunan menjadi Rp. 143.244.800, lalu pada tahun 2009 juga mengalami penurunan menjadi Rp. 129.176.000, dan
pada tahun 2010 mengalami kenaikan menjadi Rp. 156.728.000. C. Volume Penjualan
Volume Penjualan adalah hasil penjualan produk perusahaan dalam periode tertentu. Volume penjualan pada PT. Sumut Pos Medan pada tahun 2005 sebesar
Rp. 1.624.498.636, pada tahun 2006 mengalami penurunan menjadi Rp. 1.419.418.909, mengalami kenaikan pada tahun 2007 menjadi Rp. 1.822.868.728,
pada tahun 2008 juga mengalami kenaikan menjadi Rp. 2.086.866.728, mengalami penurunan pada tahun 2009 menjadi Rp. 1.889.542.092, lalu mengalami kenaikan
pada tahun 2010 menjadi Rp. 1.999.307.455.
Tabel 4.2.
Descriptive Statistics
N Minimum
Maximum Mean
Std. Deviation Biaya_Transportasi
6 43.68
9.81 10.9600
22.77262 Biaya_Gudang
6 27.37
17.57 3.7233
18.46987 Volume_Penjualan
6 21.88
22.13 1.0817
17.14130 Valid N listwise
6
Gambar 4.2. : Hasil Descriptive Statistics
Sumber : Hasil Perhitungan SPSS 2011
Pada tabel 4.2. di atas menunjukkan jumlah sample N sebanyak 6.Nilai paling kecil Minimum untuk biaya tranportasi adalah 43.68, biaya gudang 27.37, dan volume
penjualan 21.88. Nilai paling besar Maximum untuk biaya transportasi 9.81, biaya gudang 17.57, dan volume penjualan 22.13. Nilai tengah Mean pada biaya transportasi 10.9600,
biaya gudang 3.7233, dan volume penjualan 1.0817. Standar Deviasi untuk biaya transaportasi 22.77262, biaya gudang 18.46987, dan volume penjualan 17.14130.
Universitas Sumatera Utara
4.2.2 Uji Asumsi Klasik a.