Perasaan feeling Analisis Unsur Batin Puisi “Seonggok Jagung”
Rendra tidak memberikan jalan keluar yang dapat ditempuh untuk mengatasi masalah pendidikan.
Perasaan penyair yang menunjukkan rasa geramnya terhadap masalah pendidikan, dapat dilihat dari penggunaan kata-kata yang terdapat pada bait
kelima dan bait kedelapan: Bait ke lima
Seonggok jagung di kamar dan seorang seorang pemuda tammat S.L.A.
Tak ada uang, tak bisa menjadi mahasiswa.
Bait ke delapan
Apakah gunanya pendidikan bila hanya akan membuat seseorang menjadi asing
di tengah kenyataan persoalannya? Apakah gunanya pendidikan
bila hanya mendorong seseorang menjadi layang-layang di ibu kota.
Penggunaan kata-kata tersebut oleh penyair, menggambarkan kurang ada relevansi pendidikan dengan pekerjaan dan kebutuhan masyarakat. Masyarakat
bukan hanya membutuhkan orang yang pandai, tetapi manusia yang peduli dengan keaadaan masyarakat. Penyair merasa ada yang kurang dalam dunia pendidikan
sehingga memperlihatkan bahwa penyair tidak suka dengan ketidakadilan dalam dunia pendidikan.