48
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Penelitian tentang faktor-faktor fundamental perusahaan yang mempengaruhi tingkat pengungkapan laporan keuangan tahunan ini
mempunyai beberapa variabel yang digolongkan menjadi dua jenis yaitu variabel independen dan variabel dependen. Tingkat kelengkapan
pengungkapan laporan keuangan sebagai variabel dependen Y dan variabel independen adalah rasio Likuiditas X1, rasio profitabilitas X2
dan ukuran perusahaan X3. Definisi operasional dari amsing-masing variabel tersebut adalah
sebagai berikut : a.
Tingkat Kelengkapan Pengungkapan Laporan Keuangan Y Adalah penyedia banyaknya butir informasi penting keuangan dan
non keuangan yang ada dalam laporan keuangan tahunan yang diungkapkan oleh perusahaan, baik yang bersifat wajib maupun
sukarela. Indikator untuk mengukur tingkat kelengkapan pengungkapan
laporan keuangan menggunakan item disclosure yang ditetapkan oleh BAPEPAM 2002 sebanyak 33 item.
Variabel ini mengukur berapa banyak butir material yang diungkapkan oleh perusahaan. Menggunakan rumus berikut :
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
49
indeks variabel Wallace = X 100 Wallace, 1994 dalam Gunawan, 2000
Dimana : n
: Jumlah butir yang diungkapkan oleh perusahaan k
: Jumlah butir yang seharusnya diungkap sebanyak 33 item Dengan cara tersebut, semakin besar indeks pengungkapan yang
dilakukan oleh perusahaan yang bersangkutan, maka semakin lengkap pengungkapan yang diberikan. Skala yang digunakan dalam penelitian
ini adalah skala rasio.
b. Rasio Likuiditas X1
Rasio likuiditas adalah rasio yang digunakan untuk mengatur kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka. Skala
pengukuran yang digunakan adalah skala rasio dalam persen . Indikator yang digunakan adalah current ratio rasio lancar dengan
rumus :
Rasio Likuiditas
X 100 Awat, 1999 : 385
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
50
c. Rasio profitabilitas X2
Rasio profitabilitas adalah rasio yang digunakan perusahaan untuk mengukur kemampuan suatu perusahaan dengan seluruh modal yang
bekerja di dalamnya untuk menghasilkan laba. Skala pengukuran yang digunakan adalah rasio dalam persen . Indikator yang digunakan
adalah Return On Assets ROA, dengan rumus :
ROA X 100
Hanafi, 2003 : 84
d. Ukuran Perusahaan X3
Merupakan ukuran dari kondisi perusahaan dengan melihat pada besar kecilnya suatu perusahaan yang digunakan dalam penelitian
ini.
Ukuran Perusahaan = Total Asset
3.2. Teknik Penentuan Sampel