Ft tabel pada taraf signifikansi 5, asumsi yang menyatakan kedua kelompok tidak menunjukkan perbedaan varians, diterima atau homogen. Apabila Fo
hitung lebih besar sama dengan Ft tabel pada taraf signifikansi 5, asumsi yang menyatakan kedua kelompok tidak menunjukkan perbedaan varians,
ditolak atau heterogen. Uji homogenitas dikenakan pada data pre-test dan post-test dan selisih dari kedua kelompok.
K. Analisis Data Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian eksperimen yang akan mengungkap perbedaan prestasi belajar keterampilan berbicara bahasa Jerman peserta didik
kelas XI di SMA Negeri 1 Ngemplak Sleman antara yang diajar dengan menggunakan teknik kancing gemerincing dan peserta didik yang diajar
dengan menggunakan teknik konvensional. Dalam menjawab permasalahan penelitian dilakukan dengan
serangkaian pengujian hipotesis dengan taraf signifikansi dan uji t
untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan antara kelas eksperimen yang diajar menggunakan teknik kancing gemerincing dan kelas kontrol yang diajar
menggunakan teknik konvensional. Apabila terdapat pengaruh yang signifikan dapat ditarik kesimpulan bahwa penggunaan teknik kancing gemerincing pada
pembelajaran keterampilan berbicara bahasa Jerman peserta didik kelas XI SMA Negeri 1 Ngemplak Sleman lebih efektif daripada teknik konvensional
Berhubungan dengan hal itu maka dilaksanakan pengujian perbedaan signifikansi mean dengan rumus uji-t sebagai berikut Sugiyono, 2010: 197
t
=
Keterangan: t
: koefisien yang dicari X
1 :
nilai rata-rata kelompok eksperimen X
2
: nilai rata-rata kelompok kontrol S
2
: tafsiran varians n
1
: jumlah subjek kelompok eksperimen n
2
: jumlah subjek kelompok kontrol S
2
: tafsiran varians Setelah harga
diketahui, kemudian dikonsultasikan dengan tabel nilai t. Kriteria pengujian dalam penelitian ini ditetapkan bila hipotesis nilai
yang diperoleh lebih sebesar dari nilai t dalam tabel pada taraf kesalahan 5. Hasil pengolahan data dengan menggunakan rumus uji-t
tersebut kemudian akan dikonsultasikan dengan tabel nilai t taraf signifikan 5. Apabila harga
lebih tinggi daripada harga , dapat
disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan prestasi belajar keterampilan berbicara bahasa Jerman peserta didik kelas XI di SMA Negeri 1
Ngemplak Sleman antara yang diajar dengan menggunakan teknik kancing gemerincing dan peserta didik yang diajar dengan menggunakan teknik
konvensional. Selanjutnya, untuk melihat keefektifan penggunaan teknik kancing gemerincing pada pembelajaran keterampilan berbicara bahasa
Jerman peserta didik kelas XI SMA Negeri 1 Ngemplak Sleman dibandingkan
dengan yang menggunakan teknik konvensional adalah dengan melihat bobot keefektifan.
L. Hipotesis Statistik