Meja OHP Alternatif 6 Usulan Meja dan Kursi Dosen
Bab 6 Usulan 6-97
Universitas Kristen Maranatha 2015
Gambar 6.46 Meja OHP Alt 6 3D
6.3
Concept Scoring
Pemilihan alternatif terbaik menggunakan
concept scoring
, yaitu dengan caara memilih peringkat terkecil dimana konsep terbaik merupakan
alternatif yang meiliki total nilai terbesar. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah produk hasil rancangan secara keseluruhan sudah lebih
baik dibandingkan dengan alternatif-alternatif lainnya, baik untuk produk meja dosen, kursi dosen dan meja OHP.
Concept Scoring
Meja Dosen a.
Concept scoring
meja dosen alternatif 1, alternatif 2 dan alternatif 3
Parameter yang digunakan dalam memberikan nilai pada meja dosen tersebut memiliki bobot dari yang terbesar hingga yang terkecil secara
berurutan. Berikut ini berupa keterangan
rating
yang akan diberikan pada setiap alternatif meja dosen untuk setiap parameter :
Bab 6 Usulan 6-98
Universitas Kristen Maranatha 2015 1.
Ketersediaan fungsi tambahan Parameter ini melihat dari segi keunggulan pada meja yang dirancang.
Bobot yang diberikan adalah 4. 2.
Kekuatan Parameter ini melihat bahan meja dengan tingkat kekuatannya
masing-masing produk. Kemampuan dari bahan meja dosen ini dalam menahan beban yang diletakkan di atas alas meja. Bobot yang
diberikan adalah 3. 3. Kesesuaian data antropometri
Parameter ini melihat dari segi dimensi meja yang dibandingkan terhadap kesesuaian data antropometri. Bobot yang diberikan adalah2.
Tabel 6.34 Concept Scoring
Meja Dosen alternatif 1, alternatif 2 dan alternatif 3
Rating Nilai
Rating Nilai
Rating Nilai
Rating Nilai
Ketersediaan Fungsi Tambahan 3
2,5 7,5
4 12
2,5 7,5
1 3
Kekuatan 2
2 4
2 4
4 8
2 4
Kesesuaian Data Antropometri 1
3 3
3 3
3 3
1 1
Total Nilai Peringkat
Alternatif 1 Alternatif 2
Alternatif 3 Bobot
Kriteria Seleksi Meja Dosen
Meja Aktual 4
14,5 19
18,5 8
3 1
2 4
Keterangan Tabel :
Berikut merupakan penjelasan dari
Concept Scoring
di atas : o
Berdasarkan ketersediaan fungsi tambahan, meja yang memiliki
jumlah fungsi tambahan terbanyak adalah meja dosen alternatif 2 yang diberi
rating
4. Meja dosen alternatif 1 dan alternatif 3 diberi
rating
2,5 dikarenakan memiliki jumlah fungsi tambahan yang sama. Sedangkan untuk meja dosen aktual diberi
rating
1 karena
tidak memiliki fungsi tambahan.
o
Berdasarkan kekuatan, meja alternatif 1, meja alternatif 2 dan meja
aktual diberi
rating
2 karena meja berbahan dasar
multipleks
. Sedangkan meja alternatif 3 diberi
rating
4 karena alas meja dan alas
keyboard
berbahan dasar
multipleks
sedangkan bagian kaki meja berbahan dasar alumunium sehingga lebih kokoh.
o
Berdasarkan data antropometri, meja dosen alternatif 1, meja dosen
Bab 6 Usulan 6-99
Universitas Kristen Maranatha 2015
alternatif 2 dan dosen alternatif 3 diberikan
rating
yang sama besar yaitu 3 karena meja tersebut memiliki dimensi yang sudah sesuai
dengan antropometri. Sedangkan untuk meja aktual diberikan
rating
sebesar 1, karena tinggi meja belum sesuai dengan dimensi
ukuran antropometri.
Meja dosen alternatif 2 memiliki total nilai terbesar. Oleh karena itu rancangan meja dosen yang terpilih adalah meja dosen alternatif 2.
b.
Concept scoring
meja dosen alternatif 4, alternatif 5 dan alternatif 6
Parameter penilaian yang digunakan untuk memilih satu diantara 3 alternatif rancangan meja dosen ialah sebagai berikut:
1. Ketersediaan Fungsi Tambahan
Fungsi tambahan yang dimaksud adalah tersedianya tempat untuk meletakkan barang serta laptop dosen. Faktor ini diberi bobot 4,
karena faktor ini penting dalam merancang meja dosen yang sesuai dengan kebutuhan dosen.
2. Kapasitas
Kapasitas yang dimaksud ialah seberapa banyak meja dosen tersebut dapat menampung beban dan ragam benda diatasnya. Faktor ini cukup
penting tetapi tidak sepenting jika dibandingkan dengan faktor ketersediaan fungsi tambahan. Bobot yang diberikan adalah sebesar 3
3. Kemudahan melihat monitor
Kemudahan yang dimaksud ialah seberapa mudah dosen melihat layar komputer tanpa terganggu objek lainnya. Faktor ini diberi bobot
sebesar 2 4.
Ketersediaan
footrest
Adanya
footrest
adalah untuk memberikan kenyaman kepada kaki dosen saat proses perkuliahan berlangsung. Faktor ini cukup penting,
tetapi jika dibandingkan dengan faktor yang lain maka faktor ini dapat digolongkan faktor tambahan. Bobot yang diberikan adalah sebesar 1.
Bab 6 Usulan 6-100
Universitas Kristen Maranatha 2015 Keterangan
Ranting
: 4 : Produk terbaik pertama dari keempat meja dosen
3 : Produk terbaik kedua dari keempat meja dosen 2 : Produk terbaik ketiga dari keempat meja dosen
1 : Produk terbaik keempat dari keempat meja dosen
Tabel 6.35
Concept Scoring
Meja Dosen alternatif 4, alternatif 5 dan alternatif 6
Rating Nilai
Rating Nilai
Rating Nilai
Rating Nilai
Ketersediaan Fungsi Tambahan 4
4 16
2,5 10
2,5 10
1 4
Kapasitas 3
2,5 7,5
4 12
2,5 7,5
1 3
Kemudahan Melihat Monitor 2
3 6
3 6
3 6
2 4
Ketersediaan Footrest 1
3 3
3 3
3 3
1 1
Total Nilai Peringkat
32,5 31
26,5 12
1 2
3 4
Kriteria Seleksi Bobot
Meja Dosen Alternatif 4
Alternatif 5 Alternatif 6
Meja Aktual 4
Keterangan Tabel :
Berikut merupakan penjelasan dari
Concept Scoring
di atas : o
Parameter ketersediaan fungsi tambahan Meja yang memiliki fungsi tambahan selain untuk barang-barang
dosen terbanyak adalah meja dosen alternatif 4 sehingga meja dosen alternatif 4 ini diberi nilai
4. Meja dosen alternatif 5 dan 6 diberi nilai 2,5 dikarenakan menempati
rating
2 dan 3, sedangkan untuk meja dosen aktual diberikan nilai 1 karena memiliki
ketersediaan fungsi tambahan paling sedikit dibandingkan dengan meja dosen yang lain.
o Parameter kapasitas
Meja dosen alternatif 4 memiliki dimensi paling besar dibandingkan dengan ketiga alternatif meja lainnya. Dengan
dimensi yang besar tersebut, meja ini dapat menampung beban dan barang yang lebih banyak, sehingga kapasitasnya pun lebih besar.
Meja alternatif 4 ini diberi nilai 4. Untuk meja alternatif 4 dan 6 memiliki dimensi ukuran yang sama oleh karena itu kedua meja ini
diberi nilai 2,5 untuk masing-masing alternatifnya karena menempati
rating
1 dan 2. Sedangkan untuk meja dosen aktual
Bab 6 Usulan 6-101
Universitas Kristen Maranatha 2015 diberi nilai 1 karena memiliki kapasitas yang paling kecil
dibandingkan alternatif meja yang lainnya. o
Parameter kemudahan untuk melihat monitor Meja dosen alternatif 4, 5 dan 6 memiliki kemudahan untuk
melihat layar monitor dikarenakan monitor diletakan diatas alas meja, makan untuk alternatif 4, 5 dan 6 diberi nilai 3 karena
menempati
rating
4, 3 dan 2. Sedangkan untuk meja dosen aktual diberi nilai 1 karena diantara meja dosen yang lain, meja dosen
aktual ini memiliki tingkat kesukaran paling tinggi dalam melihat layar monitor.
o Parameter ketersediaan
footrest
Meja dosen alternatif 4, 5 dan 6 memiliki sandaran kaki sehingga diberi nilai 3 untuk masing masing alternatif. Sedangkan untuk
meja dosen aktual diberi nilai 1 dikarenakan tidak adanya sandaran kaki.
Berdasarkan penilaian yang telah dilakukan diatas, diperoleh bahwa meja alternatif 4 memiliki total nilai terbesar. Oleh karena itu, meja dosen yang
terpilih adalah meja dosen alternatif 4.
c.
Concept scoring
meja dosen yang terpilih yaitu alternatif 2 dan alternatif 4
Parameter penilaian yang digunakan untuk memilih satu diantara 2 alternatif rancangan meja dosen ialah sebagai berikut:
1. Ketersediaan fungsi tambahan
Parameter ini melihat dari segi keunggulan pada meja yang dirancang. Bobot yang diberikan adalah sebesar 6.
2. Kekuatan
Parameter ini melihat bahan meja dengan tingkat kekuatannya masing-masing produk. Kemampuan dari bahan meja dosen ini dalam
Bab 6 Usulan 6-102
Universitas Kristen Maranatha 2015 menahan beban yang diletakkan di atas alas meja. Bobot yang
diberikan adalah sebesar 5. 3.
Kesesuaian data antropometri Parameter ini melihat dari segi dimensi meja yang dibandingkan
terhadap kesesuaian data antropometri. Bobot yang diberikan adalah sebesar 4.
4. Kapasitas
Kapasitas yang dimaksud ialah seberapa banyak meja dosen tersebut dapat menampung beban dan ragam benda diatasnya. Faktor ini cukup
penting tetapi tidak sepenting jika dibandingkan dengan faktor ketersediaan fungsi tambahan. Bobot yang diberikan adalah sebesar 3.
5. Kemudahan melihat monitor
Kemudahan yang dimaksud ialah seberapa mudah dosen melihat layar komputer tanpa terganggu objek lainnya. Faktor ini diberi bobot
sebesar 2. 6.
Ketersediaan
footrest
Adanya
footrest
adalah untuk memberikan kenyaman kepada kaki dosen saat proses perkuliahan berlangsung. Faktor ini cukup penting,
tetapi jika dibandingkan dengan faktor yang lain maka faktor ini dapat digolongkan faktor tambahan. Bobot yang diberikan adalah sebesar 1.
Bab 6 Usulan 6-103
Universitas Kristen Maranatha 2015
Tabel 6.36
Concept Scoring
Meja Dosen alternatif 2 dan alternatif 4
Rating Nilai
Rating Nilai
Ketersediaan Fungsi Tambahan 6
2 12
1 6
Kekuatan 5
1,5 7,5
1,5 7,5
Kesesuaian Data Antropometri 4
1,5 6
1,5 6
Kapasitas 3
1 3
2 6
Kemudahan Melihat Monitor 2
1,5 3
1,5 3
Ketersediaan Footrest 1
1 1
2 2
Total Nilai Peringkat
Kriteria Seleksi Bobot
Alternatif 2 Alternatif 4
Meja Dosen
1 2
32,5 30,5
Keterangan Tabel :
Berikut merupakan penjelasan dari
Concept Scoring
di atas : o
Berdasarkan ketersediaan fungsi tambahan, meja yang memiliki jumlah fungsi tambahan terbanyak adalah meja dosen alternatif 2
yang diberi
rating
2, sehingga meja dosen alternatif 2 ini diberi
rating
lebih besar dari pada meja alternatif 4. o
Berdasarkan kekuatan, meja alternatif 2 dan meja alternatif 4 sama-sama berbahan dasar
multiplek
sehingga diberi
rating
yang sama besar yaitu 1,5.
o Berdasarkan data antropometri, meja alternatif 2 dan meja
alternatif 4 sama-sama menggunakan data antropometri sehingga
diberi
rating
yang sama besar yaitu 1,5. o
Berdasarkan kapasitas, meja dosen alternatif 4 memiliki dimensi paling besar dibandingkan dengan meja dosen alternatif 2. Dengan
dimensi yang besar tersebut, meja ini dapat menampung beban dan barang yang lebih banyak, sehingga kapasitasnya pun lebih besar.
Meja dosen alternatif 4 ini diberi
rating
2 sedangkan meja dosen alternatif 2 diberi
rating
1. o
Berdasarkan kemudahan untuk melihat monitor, meja dosen alternatif 2 dan alternatif 4 sama
– sama memiliki kemudahan untuk melihat layar monitor dikarenakan monitor diletakan diatas
Bab 6 Usulan 6-104
Universitas Kristen Maranatha 2015 alas meja, maka untuk alternatif 2 dan alternatif 4 diberi
rating
yang sama besar yaitu 1,5. o
Berdasarkan ketersediaan
footrest,
meja dosen alternatif 2 memiliki sandaran kaki sehingga diberi
rating
2. Sedangkan untuk meja alternatif 4 diberi nilai 1 dikarenakan tidak adanya sandaran
kaki. Meja dosen alternatif 2 memiliki total nilai lebih besar dibandingkan
meja dosen alternatif 4. Oleh karena itu rancangan meja dosen yang terpilih adalah meja dosen alternatif 2.
Concept Scoring
Kursi Dosen