44
yang digunakan dalam penelitian tidakan kelas ini, meliputi instrumen tes, dan instrumen nontes. Uraian selengkapnya adalah sebagai berikut.
3.6.4.1 Instrumen Tes Tes dilakukan untuk mengetahui sejauh mana siswa memahami materi
yang telah disampaikan. Pemberian tes yaitu pada setiap akhir proses pembelajaran. Instrumen tes yang digunakan sesuai dengan indikator pada
masing-masing pertemuan dengan bentuk esai singkat. Bentuk esai singkat digunakan peneliti dengan tujuan unuk mengetahui keterampilan siswa dalam
menuangkan ide dan gagasannya ke dalam bahasa tulis. Materi yang disampaikan yaitu menulis deskripsi dengan tema yang tidak
selalu sama pada tiap pertemuan. Gambar seri yang digunakan juga disesuaikan dengan tema pada masing-masing pertemuan. Misalnya pada pertemuan pertama
tema yang dipilih adalah “kegiatan”. Berdasarkan tema tersebut, maka gambar seri yang digunakan adalah gambar tentang “Kegiatan Doni Sehari-hari”. Dari
gambar tersebut, siswa diminta untuk mengurutkan terlebih dahulu agar menjadi gambar seri dengan urutan yang benar. Setelah itu, siswa diminta untuk menulis
deskripsi 2 paragraf sesuai gambar seri. Dari gambar tersebut diharapkan siswa dapat mengembangkan idenya sehingga menjadi tulisan deskripsi yang baik dan
benar. Terdapat sepuluh aspek penilaian dalam menulis deskripsi, yaitu: 1
keterlibatan aspek panca indra, 2 imajinasi, 3 kesan hidup, 4 menunjukkan objek yang ditulis, 5 kesesuaian judul dengan isi, 6 kohesi dan koherensi, 7
memusatkan uraian pada objek yang ditulis, 8 pemilihan kata, 9 ejaan dan
45
tanda baca, dan 10 kerapian tulisan. Adapun aspek dan skor penilaian menulis deskripsi dapat dilihat pada lampiran
3.6.4.2 Instrumen Non Tes
Instrumen non tes yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi aktivitas belajar siswa dan observasi performansi guru. Instrumen non tes
digunakan untuk mengukur keberhasilan pelaksanaan pembelajaran. Uraian selengkapnya sebagai berikut.
3.6.4.2.1 Observasi Aktivitas Siswa Observasi aktivitas siswa dilaksanakan pada saat proses pembelajaran
berlangsung. Observasi terhadap aktivitas siswa meliputi delapan indikator yaitu 1 kesiapan siswa mengikuti kegiatan pembelajaran; 2 kesiapan siswa
menerima pelajaran; 3partisipasi siswa dalam kegiatan eksplorasi; 4 partisipasi siswa dalam kegiatan elaborasi; 5 antusiasme siswa pada media
gambar seri; 6 partisipasi siswa dalam pembelajaran dengan pendekatan tematik; 7 partisipasi siswa dalam kegiatan konfirmasi; dan 8 partisipasi siswa dalam
kegiatan akhir. 3.6.4.2.2 Observasi Performansi Guru
Observasi ini dilakukan oleh teman sejawat atau observer. Performansi guru dinilai dengan lembar Alat Penilaian Kemampuan Guru APKG yang terdiri
dari tiga APKG. APKG 1 merupakan alat penilaian terhadap kemampuan guru dalam menyusun rancangan kegiatan pembelajaran. APKG 2 digunakan sebagai
alat penilaian kemampuan guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran.
46
APKG 3 digunakan sebagai alat penilaian kompetensi kepribadian dan sosial.
Deskriptor APKG 1, 2, dan 3 dapat dilihat pada lampiran 4.
3.7 Teknik Analisis
Data
Teknik analisis data digunakan untuk mengetahui keefektifan media yang digunakan dalam proses pembelajaran. Melalui analisis data suatu tingkat
keberhasilan atau persentase keberhasilan siswa setelah proses pembelajaran dapat diketahui. Data diperoleh dengan memberikan evaluasi. Evaluasi dengan
memberikan soal tes esai. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah 1 teknik kuantitatif dan 2 teknik kualitatif. Berikut ini rumus-rumus yang
digunakan untuk mengolah data hasil belajar siswa, aktivitas belajar siswa dan performansi guru. Uraian selngkapnya adalah sebagai berikut.
3.7.1 Teknik Tes
Teknik tes dilakukan untuk menganalisis data kuantitatif. Data kuantitatif diperoleh dari hasil pre test, post test, dan hasil tes menulis deskripsi pada siklus I
dan siklus II. Analisis data tes secara kuantitatif dihitung dengan cara persentase melalui langkah-langkah; 1 merekap nilai yang diperoleh siswa, 2 menghitung
nilai akhir dari hasil belajar siswa, 3 menghitung nilai rata-rata kelas, dan 4 menghitung persentase ketuntasan belajar. Uraian selengkapnya adalah sebagai
berikut. 1 Nilai akhir tiap siswa
Peneliti melakukan penjumlahan banyaknya skor perolehan pada setiap aspek yang di nilai, selanjutnya dibagi dengan skor maksimal, dan