xxxix 4.
Kentut pegawai negris 5.
Agus supratekno Pendeta
D. Teknik Pengumpulan Data
Teknik yang yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik observasi langsung dan teknik wawancara.
.
1. Observasi Langsung
Observasi langsung adalah salah satu cara pengumpulan data dengan cara melihat atau mengamati secara langsung fenomena yang terdapat di
dalam lokasi penelitian untuk diungkapkan secara tepat. Penggunaan teknik observasi langsung dalam penelitian ini adalah
Petilasan yang merupakan peninggalan Nyai Sabirah yangs bertujuan untuk mendapatkan keterangan-keterangan tertentu mengenai cerita asal
usul Petilasan Nyai Sabirah. Teknik observasi langsung menuntut peneliti untuk mengamati secara langsung dengan menggunakan alat indra, segala
sesuatu yang berhubungan dengan cerita asal-usul cerita rakyat Nyai Sabirah tersebut.
2. Wawancara
Salah satu teknik pengumpulan data adalah wawancara, wawancara adalah salah satu bagian terpenting dari setiap survey. Tanpa wawancara
peneliti tidak akan mendapatkan informan yang hanya didapat dengan jalan bertanya terhadap respondenSingarimbun dalam Sutopo,1988:192.
Wawancara merupakan salah satu cara pengumpulan data dengan cara
xl menanyakan masalah-masalah yang diangkat kepermukaan dalam
penelitian kepada narasumber. Narasumber atau informan adalah masyarakat pendukung yang mengetahui permasalahan dalam penelitian.
Wawancara dalam penelitian ini bertujuan menyimpulkan keterangan yang ada pada kehidupan dalam suatu masyarakat serta
pendirian mereka merupakan suatu alat pembantu metode observasi langsung Koentjaraningrat, 1983:129.
Wawancara yang dilakukan dalam penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan data atau keperluan yang diperlukan sebanyak-banyaknya
dan yang ada hubunganya dengan penelitian dalam masyarakat pemilik cerita asal-usul cerita rakyat Nyai Sabirah untuk diambil data yang paling
akurat. Jenis wawancara yang digunakan ada dua yaitu wawancara tidak bersetruktur atau bebas dan wawancara bersetruktur.
Wawancara bersetruktur
dilakukan dalam
pencarian data
sehubungan dengan intansi yang terkait yang dapat memeberikan informasi sehubungan dengan penelitian. Wawancara tidak tersetruktur
digunakan dalam pencarian informasi dalam masyarakat untuk mengetahui pemahaman masyarakat. Dalam penelitian ini wawancara digunakan
metode tidak bersetruktur dilakukan dengan suasana akrab dan kekeluargaan dengan memebuka pertanyaan-pertanyaan yang bersifat
terbuka. Proses berlangsungnya wawancara dilakukan secara acak dan berulang-ulang sesuai kebutuhan penelitian Lexy Moleong, 2006:190.
xli
E. Populasi dan Sampel