Program Pendidikan, Pembinaan, dan Pembimbingan

koordinasi. Hasil pengambilan keputusan ditetapkan oleh atasan penyidik. 175 Keputusan disampaikan kepada Ketua Pengadilan Negeri setempat dalam jangka waktu paling lama 3 tiga hari sejak tanggal ditetapkan, untuk dimintakan penetapan. 176 Ketua Pengadilan Negeri membuat penetapan paling lama 3 tiga hari sejak diterimanya permintaan penetapan. 177

2. Program Pendidikan, Pembinaan, dan Pembimbingan

Anak yang belum berumur 12 dua belas tahun yang melakukan atau diduga melakukan tindak pidana diserahkan ke instansi pemerintah atau LPKS di instansi yang menangani bidang kesejahteraan sosial, baik tingkat pusat maupun daerah dan wajib diberikan pendidikan, pembinaan, dan pembimbingan. 178 Program pendidikan yang dilakukan oleh LPKS terdiri atas: 179 a. Pendidikan formal; b. Program kejar paket A; dan c. Pendidikan layanan khusus. Program pembinaan dilakukan dengan tujuan agar Anak tidak kembali melakukan tindak pidana serta mengubah sikap dan perilaku Anak, yang terdiri atas: 180 175 Pasal 77 Peraturan Pemerintah No. 65 Tahun 2015 Tentang Pedoman Pelaksanaan Diversi Dan Penanganan Anak Yang Belum Berumur 12 Dua Belas Tahun 176 Pasal 78 Peraturan Pemerintah No. 65 Tahun 2015 Tentang Pedoman Pelaksanaan Diversi Dan Penanganan Anak Yang Belum Berumur 12 Dua Belas Tahun 177 Pasal 79 Peraturan Pemerintah No. 65 Tahun 2015 Tentang Pedoman Pelaksanaan Diversi Dan Penanganan Anak Yang Belum Berumur 12 Dua Belas Tahun 178 Pasal 80 Peraturan Pemerintah No. 65 Tahun 2015 Tentang Pedoman Pelaksanaan Diversi Dan Penanganan Anak Yang Belum Berumur 12 Dua Belas Tahun 179 Pasal 81 Peraturan Pemerintah No. 65 Tahun 2015 Tentang Pedoman Pelaksanaan Diversi Dan Penanganan Anak Yang Belum Berumur 12 Dua Belas Tahun 180 Pasal 82 Peraturan Pemerintah No. 65 Tahun 2015 Tentang Pedoman Pelaksanaan Diversi Dan Penanganan Anak Yang Belum Berumur 12 Dua Belas Tahun Universitas Sumatera Utara a. Pembinaan keagamaan; b. Pembinaan intelektual dan perilaku; c. Pembinaan keterampilan; d. Pembinaan kemandirian; e. Pembinaan profesional; dan f. Pembinaan kesehatan jasmani dan rohani. Program pembimbingan dilakukan dengan tujuan memberikan keterampilan, terdiri atas: 181 a. Bimbingan keagamaan; b. Bimbingan intelektual dan perilaku; c. Bimbingan keterampilan; d. Bimbingan profesional; dan e. Bimbingan kesehatan jasmani dan rohani. Pendidikan, pembinaan dan pembimbingan harus disesuaikan dengan kebutuhan dan umur Anak. 182 Pimpinan LPKS harus menyampaikan laporan tertulis kepada Bapas mengenai perkembangan Anak selama mengikuti program pendidikan, pembinaan, dan pembimbingan LPKS dan disampaikan secara berkala setiap bulan. 183 181 Pasal 83 Peraturan Pemerintah No. 65 Tahun 2015 Tentang Pedoman Pelaksanaan Diversi Dan Penanganan Anak Yang Belum Berumur 12 Dua Belas Tahun 182 Pasal 84 Peraturan Pemerintah No. 65 Tahun 2015 Tentang Pedoman Pelaksanaan Diversi Dan Penanganan Anak Yang Belum Berumur 12 Dua Belas Tahun 183 Pasal 85 Peraturan Pemerintah No. 65 Tahun 2015 Tentang Pedoman Pelaksanaan Diversi Dan Penanganan Anak Yang Belum Berumur 12 Dua Belas Tahun Universitas Sumatera Utara C. Pelaksanaan Diversi Dalam Proses Peradilan Pidana Anak Studi di Pengadilan Negeri Medan Prinsip keadilan tetap dijunjung tinggi dalam penegakan hukum, tidak terkecuali saat penerapan prinsip-prinsip diversi dilaksanakan. Keadilan menempatkan kejujuran dan perlakuan yang sama terhadap semua orang. Petugas dituntut tidak membeda-bedakan orang dengan prinsip tindakan yang berubah dan berbeda. Pelaksanaan diversi bertujuan mewujudkan keadilan dan penegakan hukum secara benar dengan meminimalkan pemaksaan pidana. 184 Di Indonesia tujuan ide diversi yaitu; untuk menghindari penahanan; untuk menghindari cap jahatlabel sebagai penjahat; untuk meningkatkan keterampilan hidup bagi pelaku; agar pelaku bertanggung jawab atas perbuatannya; untuk mencegah pengulangan tindak pidana; untuk mengajukan intervensi yang diperlukan bagi korban dan pelaku tanpa harus melalui proses formal; program diversi akan menghindari anak mengikuti proses-proses sistem pengadilan. Langkah lanjut akan program ini akan menjauhkan anak-anak dari pengaruh- pengaruh dan implikasi negatif dari proses peradilan tersebut. 185

1. Prosedur Pelaksanaan Diversi di Pengadilan Negeri Medan