Gambar 4.9 Korban Kecelakaan berdasarkan Jenis Pekerjaan tahun 2007 – 2011
Korban kecelakaan dengan jenis pekerjaan pegawai swastakaryawan merupakan yang terbanyak sebesar 27,61 hal ini dikarenakan faktor mobilitas
berkendara yang tinggi dan faktor waktu tempuh sebagai pengemudi yang mendominasi jenis pekerjaan ini. Dengan adanya ketersediaan bus karyawan
dapat mengurangi jumlah korban kecelakaan jenis pekerjaan pegawai swastakaryawan baik di perusahaan atau pun pabrik. Dengan demikian,
masyarakat yang sebelumnya menggunakan sepeda motor menuju tempat bekerja dapat dikurangi dengan adanya bus dikarenakan banyaknya pengemudi sepeda
motor yang menjadi korban kecelakaan.
IV.1.10 Faktor Penyebab Kecelakaan
Berdasarkan hasil identifikasi data diketahui bahwa faktor-faktor penyebab kecelakaan di ruas jalan kota Pematang Siantar dapat dikelompokkan menjadi
empat golongan, yaitu faktor manusia, kendaraan, jalan dan lingkungan. Hasil
17,11 6,16
18,42 7,30
27,61 23,39
PelajarMahasiswa Ibu Rumah Tangga
Wiraswasta Pegawai Negari Sipil
Peg.SwastaKaryawan Tidak bekerjaLain-lain
Universitas Sumatera Utara
analisis mengenai pengaruh masing-masing faktor penyebab kecelakaan tersebut dapat dilihat pada tabel 4.10.
Tabel 4.10 Jumlah Faktor Penyebab Kecelakaan tahun 2007-2011
Faktor Penyebab Tahun
Total 2007
2008 2009
2010 2011
Jumlah
Manusia 73
47 50
235 286
691 92,88
Kendaraan 2
3 3
2 3
13 1,74
Jalan 5
6 4
3 4
22 2,96
Lingkungan 2
1 3
5 7
18 2,42
Total
82 57
60 245
300 744
100
Sumber : Polresta Pematang Siantar 2007-2011
Dengan melihat tabel jumlah faktor penyebab kecelakaan tahun 2007-2011 pada tabel 4.10 di atas dapat diketahui bahwa faktor manusia adalah faktor
terbesar penyebab kecelakaan di kota Pematang Siantar dengan persentase 92,88. Disusul oleh faktor jalan sebesar 2,96, faktor lingkungan sebesar
2,42 dan faktor kendaraan sebesar 1,74.
Gambar 4.10 Faktor Penyebab Kecelakaan di Kota Pematang Siantar tahun 2007 – 2011
92,88 1,74 2,96 2,42
Pengemudi Kendaraan
Jalan Lingkungan
Universitas Sumatera Utara
Adapun dari hasil analisis, faktor manusia tersebut dapat diuraikan sebagai berikut dalam tabel 4.11.
Tabel 4.11 Uraian Faktor Penyebab Kecelakaan berdasarkan Faktor Manusia
Uraian Permasalahan Tahun
Total 2007 2008 2009 2010 2011
Jumlah
LengahKurang Hati-hati 43
31 34
120 155
383 55,42
Lelah Mengantuk
2 9
7 18
2,6 Tidak Terampil
5 6
10 21
3,03 Mabuk
Kecepatan Tinggi 24
16 14
97 114
265 38,35
Tidak Menjaga Jarak 1
1 0,14
Kesalahan Pejalan 3
3 0,43
Gangguan Binatang
TOTAL
73 47
50 235
286 691
100
Dengan melihat tabel uraian tersebut, dapat diketahui bahwa faktor manusia yang sering menyebabkan terjadinya kecelakaan adalah karena
lengahkurang kehati-hatian pengemudi, yaitu sebesar 55,42 383 dari 691 kejadian, disusul kemudian oleh karena kecepatan tinggi sebesar 38,35 265
dari 691 kejadian, tidak tertib sebesar 3,03 21 dari 691 kejadian, mengantuk 2,6 18 dari 691 kejadian, kesalahan pejalan sebesar 0,43 3 dari 691
kejadian, dan tidak menjaga jarak sebesar 0,14 1 dari 691 kejadian.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.11 Uraian Faktor Penyebab Kecelakaan berdasarkan Faktor Manusia di Kota Pematang Siantar tahun 2007-2011
IV.2 Analisa Lokasi Rawan Kecelakaan Black Spot