Mekanisme Pelayanan METODE PENELITIAN

Tabel 3.5 JUMLAH PEGAWAI PUSKESMAS KOTANOPAN MENURUT JENIS KELAMIN No Jenis Kelamin Jumlah 1 Laki-laki 27 Orang 2 Perempuan 21 Orang Jumlah 48 Orang

3.5. Mekanisme Pelayanan

Puskesmas Kotanopan memberikan pelayanan bukan hanya kepada penduduk kelurahan seperti kelurahan pasar Kotanopan dan kelurahan Tamiang tetapi kepada semua masyarakat yang berobat pada puskesmas Kotanopan tersebut. Secara garis besar masyarakat yang berobat dapat digolongkan kepada 3 yaitu : pegawai negeri dan masyarakat umum dan masyarakat miskin Askes, Umum dan Askeskin yang tidak menentu jumlahnya. Yang membedakan masyarakat dengan yang berobat pada puskesmas tersebut hanyalah pada saat penggunaanya kartu Askes. Jumlah perbulan pengujung puskesmas Kotanopan secara lengkap akan disajikan dalam tabel berikut tampa membedakan tempat tinggal pasien. Kemudian tabel setelah itu akan memuat data mengenai penyakit yang terbanyak ditangani oleh Puskesmas. Tabel 3.6 JUMLAH PENGUNJUNG DI PUSKESMAS KOTANOPAN PERIODE JANUARI- DESEMBER 2014 No Bulan Jumlah 1 Januari 1029 Pasien 2 Februari 1346 Pasien 3 Maret 1543 Pasien 4 April 526 Pasien 5 Mei 615 Pasien 6 Juni 533 Pasien 7 Juli 757 Pasien 8 Agustus 951 Pasien 9 September 950 Pasien 10 Oktober 919 Pasien 11 November 824 Pasien 12 Desember 690 Pasien Jumlah 10683 Pasien Sumber : Psukesmas Kotanopan 2015 Tabel 3.7 PENYAKIT TERBANYAK DI PUSKESMAS KOTANOPAN PERIODE JANUARI – DESEMBER 2014 No Jenis Penyakit Jumlah 1 ISPA 2986 2 Diare 440 3 Gastritis 698 4 Dermatitis 847 5 Darah Tinggi 290 6 Malaria 71 7 Penyakit pada sistem otot dan jaringan pengikat 1444 8 Mata 106 9 Telinga 198 10 DLL 3603 Sumber : Puskesmas Kotanopan 2015 Masyarakat yang mengunjungi puskesmas Kotanopan diberi pelayanan secara teratur dengan suatu mekanismesistem tertentu. Keteraturan pemberian pelayanan ini akan mempercepat proses pelayanan kepada publik. Secara mekanisme, pelayanan dimulai diruangan karciskartu. Para pasien diharuskan pertama-tama mengambil kartu harianpasien. Masyarakat umum dikutif Rp. 1000 per orang untuk sekali berobat tentu saja untuk yang belum mempunyai kartu sedangkan pemegang kartu askes,askeskin tidak dikutif asalkan dapat menunjukan kartunya. Setelah pasien mendaftarkan diri dikamar kartu, kemudian menunggu panggilan untuk diperiksa diruang periksa. Pasien menunggu giliran diruang tunggu puskesmas dan akan dipanggil sesuai dengan urutan pandaftaran. Pada umumnya pasien diperiksa langsung oleh dokter. Pemeriksaan pengobatan diadakan diruang periksa. Berdasarkan hasil diagnosa dokter, maka pasien ada yang lansung di obati ditempat. Sementara pasien yang harus mendapat pelayanan khusus segera dikirim kebidang-bidang khusus seperti klinik gigi, laboratorium, imunisasi, KIAKB dan lain-lainya. Selanjutnya mereka akan dikirim keruang laboratorium atau klinik spesialis, kemudian akhirnya meraka akan dikirim ke ruangkamar apotik. Di apotik Puskesmas Kotanopan tidak semua obat-obatan yang dibutuhkan oleh pasien tersedia secara lengkap. Kondisi ini di mungkinkan oleh persedian obat yang habis out of older atau belum di dropped dari dinas kesehatan. Untuk mengatasi kekurangan obat untuk para pasien maka dianjurkan untuk membeli obat- obat yang dibutuhkan diluar puskesmas berdasarkan resep yang telah diberikan oleh dokter. Untuk menyederhanakan uraian diatas berikut akan disajikan mekanisme pelayanan puskesmas sebagai berikut : Gambar 3.1 MEKANISME PELAYANAN PUSKESMAS KOTANOPAN Demikianlah mekanisme itu berjalan secara teratur sebagaimana ditunjukan arah panah diatas. Pelayanan kesehatan yang diberikan puskesmas Kotanopan tidak hanya di puskesmas saja dalam arti masyarakat datang ke Puskesmas, akan tetapi juga memberikanpelayanan kepada masyarakat dengan cara petugas kesehatan lansung terjun ketempat tinggal penduduk. Dalam hal ini petugas kesehatan Puskesmas, dokter, bidan, perawat mengunjungi sekaligus membina beberapa Puskesmas Pembantu Postu serta Pos Pelayanan Terpadu Posyandu dengan jadwal kunjungan yang teratur dan tertentu. pelayanan kepada masyarakat dengan cara petugas kesehatan lansung terjun ketempat tinggal penduduk. Dalam hal ini petugas kesehatan Puskesmas, dokter, bidan, perawat mengunjungi sekaligus membina beberapa Puskesmas Pembantu Postu serta Pos Pelayanan Terpadu Posyandu dengan jadwal kunjungan yang teratur dan tertentu. Tabel 3.8 JUMLAH PUSTU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTANOPAN No Wilayah Kerja Jumlah 1 Tamiang 1 Buah 2 Muara Botung 1 Buah 3 Usor Tolang 1 Buah 4 Botung 1 Buah 5 Huta Pungkut Julu 1 Buah 6 Manambin 1 Buah Sumber : Puskesmas Kotanopan 2015 Di samping kegiatan-kegiatan yang digambarkan dalam mekanisme pelayanan kesehatan diatas, puskesmas Kotanopan sebagai puskesmas induk, juga mempunyai 6 buah puskesmas pembantu rujukan terdekat guna menunjang pelayanan kesehatan kepada pasien yang efektif. Upaya ini dilakukan berdasarkan karena masih minimnya saranafasilitas kesehatan yang ada di kecamatan Kotanopan. Tabel 3.9 JUMLAH POSYANDU DI WILAYAH KERJA PSUKESMAS KOTANOPAN No Kelurahandesa Jumlah Posyandu 1 Kelurahan Tamiang 1 Buah 2 Batahan 1 Buah 3 Botung 1 Buah 4 Gading Bain 1 Buah 5 Gunung Tua Ms 1 Buah 6 Gunung Tua Sm 1 Buah 7 Huta Baringin 1 Buah 8 Huta Dangka 1 Buah 9 Huta Padang 1 Buah 10 Huta Pungkut Jae 1 Buah 11 Huta Pungkut Julu 1 Buah 12 Huta Pungkut Tonga 1 Buah 13 Huta Puli 1 Buah 14 Huta Imbaru Sm 1 Buah 15 Manambin 1 Buah 16 Muara Botung 1 Buah 17 Muara Potan 1 Buah 18 Muara Siambak 1 Buah 19 Padang Bulan 1 Buah 20 Patialo 1 Buah 21 Pagar Gunung 1 Buah 22 Sabadolok 1 Buah 23 Sayur Maincat 1 Buah 24 Si Bio bio 1 Buah 25 Simandolam 1 Buah 26 Simpan Tolang Jae 1 Buah 27 Simpan Tolang Julu 1 Buah 28 Singengu Jae 1 Buah 29 Singengu Julu 1 Buah 30 Soposorik 1 Buah 31 Tombang Bustak 1 Buah 32 Tobang 1 Buah 33 Ujung Marisi 1 Buah 34 Usortolang 1 Buah Jumlah 34Buah Sumber : Puskesmas Kotanopan 2015 Disamping kegiatan-kegiatan yang digambarkan dalam mekanisme- mekanisme pelayanan diatas, Puskesmas Kotanopan juga mengadakan rujukan kesehatan yang merupakan upaya untuk mendekatkan pelayanan kepada pasien. Rujukan upaya kesehatan ini dilaksanakan oleh karena ketidak mampuan saranapasilitas yang tersidia dia puskesmas Kotanopan atau tenaga kesehatan yang lebih terspesialisasi.

3.6. Struktur Organisasi dan Uraian Tugas