Erika : Pengaruh Relationship Marketing Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada PT Olagafood Industri Medan, 2009.
Variabel Indikator
Skala Ukur Structural Ties X3
a. Ikatan dengan para pelanggan dapat
diwujudkan dengan pelaksanaan Bazaar.
b.Adanya kesempatan untuk pergi berlibur bersama bagi para
konsumen yang membeli dengan memenuhi target 1000 karton sesuai
dengan waktu yang disepakati.
c. Tersedia layanan jasa pengiriman
produk. d.Melayani para pelanggan dengan
sopan. e.
Melayani para pelanggan dengan ramah.
Skala Likert
Loyalitas Y a.
Terdapat keinginan untuk bekerja sama dalam menyelenggarakan
suatu acara. b.Timbulnya kepercayaan terhadap
Mie Instan Alhami. c.
Keinginan untuk membeli produk mie instan Alhami lagi.
d.Dapat merekomendasikan produk mie instan Alhami kepada pihak
lain. Skala Likert
Sumber: Kotler 2002 Feli Hermanto 2005 diolah
3. Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji validitas dan reliabilitas dilakukan untuk menguji suatu kuesioner layak digunakan sebagai instrumen penelitian. Validitas berhubungan dengan ketepatan alat
ukur melakukan tugas mencapai sasarannya. Pengukuran dikatakan valid jika mengukur tujuannya dengan nyata dan benar. Reliabilitas menunjukkan akurasi dan
Erika : Pengaruh Relationship Marketing Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada PT Olagafood Industri Medan, 2009.
konsistensi dari pengukurannya. Pengujian validitas dan reliabilitas kuesioner dalam penelitian ini menggunakan program SPSS 15.0 for windows, dengan kriteria sebagai
berikut: a. Jika r
tabel
r
hitung
, maka pertanyaan tersebut dinyatakan valid. b. Jika r
tabel
r
hitung
, maka pertanyaan tersebut dinyatakan tidak valid Butir pertanyaan yang sudah dinyatakan valid dalam uji validitas ditentukan
reliabilitasnya dengan kriteria sebagai berikut: 1
Jika r alpha positif atau lebih besar dari r tabel maka pertanyaan reliabel. 2
Jika r alpha negatif atau lebih kecil dari r tabel maka pertanyaan tidak reliabel.
Tabel 1.4
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted Corrected
Item-Total Correlation
Cronbachs Alpha if Item
Deleted Butir1
70.4000 181.156
.777 .968
Butir2 69.9000
188.544 .800
.968 Butir3
70.3000 174.678
.907 .967
Butir4 69.7000
183.789 .812
.968 Butir5
70.2000 187.956
.655 .969
Butir6 70.1000
184.767 .794
.968 Butir7
70.0000 188.444
.776 .968
Butir8 70.1000
182.544 .895
.967 Butir9
69.8000 180.400
.806 .968
Butir10 69.7000
188.900 .709
.969 Butir11
69.7000 185.122
.753 .968
Butir12 69.9000
183.878 .740
.968 Butir13
70.4000 181.156
.777 .968
Butir14 69.7000
183.567 .821
.968 Butir15
69.6000 175.822
.871 .967
Butir16 69.8000
182.400 .730
.969 Butir17
69.6000 189.600
.750 .969
Butir18 69.9000
184.767 .821
.968 Butir19
69.6000 189.600
.750 .969
Butir20 70.0000
187.778 .663
.969
Sumber: Hasil Penelitian, 2009 data diolah
Erika : Pengaruh Relationship Marketing Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada PT Olagafood Industri Medan, 2009.
Interpretasi item total statistic yaitu: 1.
Scale mean if item deleted menerangkan nilai rata-rata total jika variabel tersebut dihapus, misalnya jika butir item satu dihapus maka rata-rata variabel sebesar
70,4000; jika butir item dua dihapus maka rata-rata totalnya bernilai 69,9000; dan seterusnya.
2. Scale mean if item deleted menerangkan besarnya variance total jika butir item
satu dihapus maka besarnya variance adalah sebesar 181,156; sedangkan jika butir dua dihapus adalah 188,544; dan seterusnya.
3. Corrected item total correlation merupakan korelasi antarskor item dengan skor
total item yang dapat digunakan untuk menguji validitas instrumen. Nilai pada kolom Corrected item total correlation merupakan nilai r
hitung
yang akan dibandingkan dengan r
tabel
untuk mengetahui validitas pada setiap butir instrumen. Nilai r
tabel
pada 0,05 dengan derajat bebas df = jumlah kasus. Jumlah kasus adalah 36, jadi df adalah 36, maka r 0,05;30 pada uji satu arah 0,361.
Ketentuan untuk pengambilan keputusan validitas adalah Kuncoro, 2003: a.
Butir instrumen dinyatakan valid apabila nilai r
hitung
positif dan r
hitung
r
tabel
. b.
Butir instrumen dinyatakan valid apabila nilai r
hitung
positif dan r
hitung
r
tabel
. c.
Nilai r
hitung
dapat dilihat pada kolom Corrected item total correlation.
Erika : Pengaruh Relationship Marketing Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada PT Olagafood Industri Medan, 2009.
Tabel 1.5 Hasil Analisis Uji Validitas
No Butir
Instrumen Nilai r
Tabel Corrected Item-Total
Correlation Keterangan
1 Butir 1
0,361 0.777
Valid 2
Butir 2 0,361
0.800 Valid
3 Butir 3
0,361 0.907
Valid 4
Butir 4 0,361
0.812 Valid
5 Butir 5
0,361 0.655
Valid 6
Butir 6 0,361
0.794 Valid
7 Butir 7
0,361 0.776
Valid 8
Butir 8 0,361
0.895 Valid
9 Butir 9
0,361 0.806
Valid 10
Butir 10 0,361
0.709 Valid
11 Butir 11
0,361 0.753
Valid 12
Butir 12 0,361
0.740 Valid
13 Butir 13
0,361 0.777
Valid 14
Butir 14 0,361
0.821 Valid
15 Butir 15
0,361 0.871
Valid 16
Butir 16 0,361
0.730 Valid
17 Butir 17
0,361 0.750
Valid 18
Butir 18 0,361
0.821 Valid
19 Butir 19
0,361 0.750
Valid 20
Butir 20 0,361
0.663 Valid
Sumber: Hasil Penelitian, 2009 data diolah Ketentuan untuk pengambilan keputusan reliabilitas adalah sebagai berikut:
1. Jika nilai Cronbach Alpha 0,80 Kuncoro dalam Situmorang 2008, maka
pertanyaan tersebut dinyatakan reliabel. 2.
Jika nilai Cronbach Alpha 0,80 Kuncoro dalam Situmorang 2008, maka pertanyaan tersebut dinyatakan tidak reliabel.
Reliabilitas instrumen dapat dilihat pada Tabel 1.6 berikut:
Erika : Pengaruh Relationship Marketing Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada PT Olagafood Industri Medan, 2009.
Tabel 1.6 Hasil Analisis Uji Reliabilitas
Butir Instrumen
Nilai Cronbach’s Alpha
Cronbach’s Alpha if Item Deleted
Keterangan Butir 1
0,8 0.968
Reliabel Butir 2
0,8 0.968
Reliabel Butir 3
0,8 0.967
Reliabel Butir 4
0,8 0.968
Reliabel Butir 5
0,8 0.969
Reliabel Butir 6
0,8 0.968
Reliabel Butir 7
0,8 0.968
Reliabel Butir 8
0,8 0.967
Reliabel Butir 9
0,8 0.968
Reliabel Butir 10
0,8 0.969
Reliabel Butir 11
0,8 0.968
Reliabel Butir 12
0,8 0.968
Reliabel Butir 13
0,8 0.968
Reliabel Butir 14
0,8 0.968
Reliabel Butir 15
0,8 0.967
Reliabel Butir 16
0,8 0.969
Reliabel Butir 17
0,8 0.969
Reliabel Butir 18
0,8 0.968
Reliabel Butir 19
0,8 0.969
Reliabel Butir 20
0,8 0.969
Reliabel Sumber: Hasil Penelitian, 2009 data diolah
Tabel 1.6 menunjukkan bahwa nilai Cronbach Alpha if item deleted setiap butir instrumen lebih besar dari 0,80 sehingga dapat disimpulkan bahwa setiap butir
instrumen dinyatakan reliabel. Reliabilitas instrumen juga dapat dilihat pada tabel 1.7 berikut:
Tabel 1.7
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha
N of Items .970
20
Sumber: Hasil Penelitian, 2009 data diolah
Erika : Pengaruh Relationship Marketing Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada PT Olagafood Industri Medan, 2009.
Interpretasi dari Tabel 1.7 adalah sebagai berikut: a.
Pengujian selanjutnya setelah semua butir instrumen dinyatakan valid adalah reliabilitas kuesioner dengan ketentuan sebagai berikut:
Butir instrumen dinyatakan reliabel apabila r
alpha
positif dan r
alpha
r
tabel
. Butir instrumen dinyatakan tidak reliabel apabila r
alpha
positif dan r
alpha
r
tabel
. b.
Nilai r
alpha
dapat dilihat pada akhir analisis yaitu sebesar 0.970 sedangkan r
tabel
sebesar 0,361 c.
Nilai r
alpha
positif dan lebih besar dari r
tabel
maka kuesioner tersebut reliabel sehingga dapat diteliti.
4. Pengukuran Variabel