Lama Sakit Lama Rawatan Rata-Rata Sumber Biaya

Berdasarkan gambar 6.9. dapat dilihat bahwa proporsi tertinggi penderita dispepsia berdasarkan manifestasi klinis adalah manifestasi klinis mixedgabungan sebesar 52,7. Proporsi terendah ulcus–like dyspepsia sebesar 18,2. Gejala ariasi, baik dalam jenis gejala yang ada maupun intensitas mixedgabungan, karena dispepsia sangat berv gejala tersebut, dari waktu ke waktu. 5 Hal inilah yang menjadi penyebab lebih tingginya proporsi penderita dengan manifestasi klinis seorang penderita dispepsia bisa mengalami gejala yang berbeda-beda setiap kali mengalami dispepsia.

6.1.10. Lama Sakit

Proporsi penderita dispepsia berdasarkan Lama Sakit di RS Martha Friska Medan tahun 2007 dapat dilihat pada gambar dibawah ini: Lama Sakit Penderita Dispepsia 25.1 ≤ 3 bulan Akut 74.9 3 bulan Kronik Gambar 6.10. Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita Dispepsia Rawat Inap 2007 Berdasarkan Lama Sakit Di RS Martha Friska Medan Tahun Yanti Harahap : Karakteristik Penderita Dispepsia Rawat Inap Di RS Martha Friska Medan Tahun 2007, 2010. Berdasarkan gambar 6.10. dapat dilihat bahwa berdasarkan lama sakit, proporsi penderita akut lebih tinggi yaitu sebesar 74,9, sedangkan penderita kronik sebesar t dinyatakan kronik. Hasil penelitian ini esuai dengan hasil penelitian Sinaga B 2008 di RS Advent Medan tahun 2005 dengan desain case series yang menemukan bahwa proporsi penderita dispepsia dengan lama sakit akut lebih tinggi dengan proporsi 53,5.

6.1.11. Lama Rawatan Rata-Rata

25,1. Lama sakit ditentukan dari lama waktu penderita mengalami dispepsia. Penderita yang lama sakit kurang dari 12 minggu atau 3 bulan dinyatakan akut sebaliknya jika lebih dari waktu tersebu s 18 Hasil penelitian menunjukkan bahwa lama rawatan rata-rata penderita dispepsia adalah 5,24 hari, SD = 3,822 hari dan nilai coefficient of variation COV 72,94 COV 10, artinya lama rawatan rata-rata penderita dispepsia sangat bervariasi, dimana lama rawatan tersingkat 1 hari sedangkan lama rawatan terlama adalah 31 hari. Dari CI dapat disimpulkan bahwa 95 diyakini lama rawatan rata-rata penderita dispepsia adalah 4,71 – 5,77 hari. Yanti Harahap : Karakteristik Penderita Dispepsia Rawat Inap Di RS Martha Friska Medan Tahun 2007, 2010.

6.1.12. Sumber Biaya

erita dispepsia berdasarkan sumber biaya di RS Martha Friska Proporsi pend Medan tahun 2007 dapat dilihat pada gambar dibawah ini: Sumber Biaya Penderita Dispepsia 79.8 20.2 Bukan Biaya Sendiri Biaya Sendiri Gambar 6.11. Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita Dispepsia Rawat Inap Berdasarkan Sumber Biaya Di RS Martha Friska Medan Tahun Berdasarkan gambar 6.11. dapat dilhat bahwa berdasarkan sumber biaya, proporsi penderita dispepsia yang berobat bukan dengan biaya sendiri lebih tinggi yaitu sebesar 79,8. Penderita dengan biaya sendiri proporsinya sebesar 20,2. Hal ini terjadi karena sebagian besar penderita dispepsia yang berobat ke RS Martha Friska Medan menggunakan jasa asuransi kesehatan. 2007 Yanti Harahap : Karakteristik Penderita Dispepsia Rawat Inap Di RS Martha Friska Medan Tahun 2007, 2010.

6.1.13. Keadaan Sewaktu Pulang