54
mengetahui tatacara sholat yang benar. 5.
Setelah mengikuti bimbingan rohani saya mengetahui tata cara berwudhu.
19 11
79 4
6. Setelah mengikuti bimbingan rohani mengetahui
cara membaca Al Qur an dengan baik. 20
10 80
3 7.
Setelah mengikuti bimbingan rohani saya mengetahui macam-macam solat sunnah
17 13
77 6
B. ASPEK AFEKTIF KEBERAGAMAAN
8. Setelah mengikuti bimbingan rohani saya
merasakan perubahan keagamaan dalam diri saya.
17 13
77 6
9. Setelah mengikuti bimbingan rohani saya lebih
menyukai kegiatan sosial keagamaan. 16
13 1
75 8
10. Setelah mengikuti bimbingan rohani saya selalu
merasa ingin memperbaiki diri. 19
11 79
4 11.
Setelah mengikuti bimbingan roahani saya lebih menyukai membaca Al Qur’an
17 13
77 6
12. Setelah mengikuti bimbingan rohani saya merasa
ingin lebih mendekatkan diri kepada Allah. 20
10 80
3 13.
Setelah mengikuti bimbingan rohani saya merasa mampu mengendalikan emosi
17 13
77 6
14. Setelah mengikuti bimbingan rohani saya merasa
lebih khusyu’ dalam beribadah. 20
10 80
3
C. ASPEK KONATIFPSIKOMOTORIK
15. Setelah mengikuti bimbingan rohani saya
bertambah rajin menjalankan solat lima waktu. 22
8 82
1 16.
Setelah Saya mengikuti bimbingan rohani bertambah rajin melakukan kegiatan sosial
keagamaan 16
13 1
75 8
17. Setelah mengikuti bimbingan rohani saya
bertambah rajin melakukan sholat sunnah 24
16 74
9 18.
Setelah mengikuti bimbingan rohani saya lebih sabar dalam menghadapi masalah.
16 14
76 7
19. Setelah mengikuti bimbinga rohani saya lebih
sering berbuat baik terhadap sesama teman. 18
12 78
5 20.
Setelah mengikuti bimbingan rohani saya lebih sering memakai busana muslim
13 16
1 72
10 21.
Setelah mengikuti bimbingan rohani saya rutin berdzikir setelah selesai solat.
20 10
80 3
55
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa respon narapidana Lapas klas IIB Indrmayu terhadap variabel keberagamaan yang menempati
ranking pertama adalah bahwa bimbingan rohani dapat mempengaruhi rajinnya ibadah sholat narapidana. Hal tersebut menunjukan bahwa
kegiatan bimbingan rohani Islam bisa mempengaruhi keberagamaan narapidana terutama ibadah sholat lima waktu. Sedangkan respon
narapidana Lapas klas IIB Indrmayu terhadap variable keberagamaan yang menempati ranking terakhir adalah setelah bimbingan rohani
narapidana lebih sering memakai busana muslim. Hal ini diduga karena narapidana sudah memiliki seragam di dalam Lapas dan seragam tersebut
adalah kaos atau oblong yang merupakan bukan termasuk katagori busana muslim.
3. Pengaruh Bimbingan Rohani Islam bimbingan rohani yaitu proses pemberian bantuan dan arahan
yang membentuk, memelihara serta meningkatkan kondisi rohani yang diberikan oleh pembimbing agar dapat memahami dan mengamalkan
agama Islam sehingga memilih jalan hidupnya sesuai dengan norma agama Islam yang dilaksananakan di Lapas. Pengukuran pengaruh
bimbingan rohani terdiri dari aspek pembimbing rohani, metode bimbingan rohani, dan materi bimbingan rohani. Adapun hasil
penelitiannya dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
56
Tabel 10. Respon Narapidana Terhadap Variabel Bimbingan Rohani Islam.
No Pertanyaan
S KS TS
Skor Rank
D. PEMBIMBING ROHANI
22. Pembimbing rohani memiliki kepribadian yang
menarik 16
12 2
74 9
23. Pembimbing rohani mampu bekerjasama dalam
menambah pengetahuan agama jama’ah.
18 12
78 6
24. Pembimbing agama memiliki keyakinan agama
yang kuat. 18
12 78
6 25.
Pembimbing rohani memiliki kepribadian yang ramah.
19 11
79 5
26. Pembimbing rohani memiliki kesabaran dalam
melaksanakan tugasnya sebagai pembimbing. 20
10 80
3 27.
Pembimbing rohani memiliki keuletan dalam melaksanakan tugasnya sebagai pembimbing.
19 11
79 5
28. Pembimbing rohani mampu mencontohkan
kebaikan 24
6 84
1
E. METODE BIMBINGAN ROHANI
29. Cara pembimbing dalam menyampaikan materi
sudah baik. 18
11 1
77 7
30. Pembimbing selalu memberikan kesempatan
bertanya kepada jama’ah. 15
14 1
74 9
31. Pembimbing rohani selalu mendengarkan
problematika jama’ah. 12
17 1
71 10
32. Pembimbing rohani selalu memberikan nasehat
yang baik 17
13 77
7 33.
Pembimbing rohani selalu menyediakan waktu untuk konsultasi kepada jama’ah.
15 14
1 74
9 34.
Pembimbing rohani menyampaikan bimbingan rohani sesuai dengan masalah yang dihadapi
jama’ah. 17
12 1
76 8
35. Pembimbing rohani selalu memberikan jawaban
yang sesuai dengan pertanyaan yang diajukan oleh jama’ah.
16 14
76 8