Keadaan Penduduk
B. Keadaan Penduduk
1. Jumlah Penduduk
Jumlah penduduk Kabupaten Sukoharjo pada tahun 2008 adalah 831.613 jiwa yang terdiri dari 414.292 laki-laki (49,48%) dan 422.987 perempuan (50,52%). Dibandingkan tahun 2007, maka terdapat pertambahan penduduk sebanyak 5.666 jiwa atau mengalami pertumbuhan sebesar 0,68%.
Kepadatan penduduk dalam kurun waktu tahun 2003-2008 cenderung mengalami kenaikan seiring dengan kenaikan jumlah penduduk. Pada tahun 2008 kepadatan penduduk Kabupaten Sukoharjo
yaitu sebesar 1.794 jiwa setiap km 2 . Disisi lain penyebaran penduduk
xlvii i xlvii i
Kecamatan yang paling jarang kepadatan penduduknya yaitu 1.173 jiwa per km 2 .
Jumlah kelahiran selama tahun 2008 yaitu sebesar 10.321 jiwa, terdiri dari 5.411 laki-laki dan 4.910 perempuan. Sedangkan jumlah angka kematian selama tahun 2008 yaitu sebesar 5.175 jiwa yang terdiri dari 2.646 laki-laki dan perempuan 2.529 perempuan.
2. Komposisi Penduduk
a. Menurut Jenis Kelamin
Komposisi penduduk menurut jenis kelamin dapat mempengaruhi besarnya tenaga yang dibutuhkan dalam pembangunan. Karena besarnya tenaga yang dihasilkan antara laki-laki dan perempuan itu berbeda. Untuk lebih jelasnya mengenai komposisi penduduk menurut jenis kelamin dapat dilihat pada Tabel 6. Tabel 6. Komposisi Penduduk Kabupaten Sukoharjo Menurut Jenis
Kelamin Tahun 2004-2008
Jumlah Penduduk Berjenis Kelamin Tahun
Total Laki-laki
837.279 Sumber : BPS Kabupaten Sukoharjo, 2008
Berdasarkan Tabel 6 diketahui bahwa jumlah penduduk laki- laki dan perempuan yang terkecil terjadi pada tahun 2004 yaitu 402.725 jiwa untuk penduduk laki-laki dan 412.364 jiwa untuk penduduk perempuan. Sedangkan jumlah penduduk terbesar pada
xlix xlix
b. Menurut Kelompok Umur
Komposisi penduduk di Kabupaten Sukoharjo menurut golongan umur juga akan mempengaruhi keberhasilan pembangunan di wilayah tersebut. Penduduk berdasarkan kelompok umur dapat dibedakan menjadi dua kelompok yaitu penduduk usia non produktif dan penduduk usia produktif. Penduduk usia non produktif yaitu penduduk yang berusia 0-14 tahun dan penduduk yang berusia lebih dari 65 tahun, sedangkan penduduk usia produktif yaitu penduduk yang berusia 15-64 tahun. Penduduk dengan jumlah usia non produktif yang banyak akan menghambat potensi penduduk usia produktif, karena dengan banyaknya penduduk non produktif yang harus mereka tanggung sehingga pendapatan yang seharusnya bisa digunakan untuk kebutuhan yang lain harus digunakan untuk membiayai penduduk usia non produktif. Komposisi penduduk Kabupaten Sukoharjo berdasarkan kelompok umur dapat dilihat pada Tabel 7. Tabel 7. Komposisi Penduduk Kabupaten Sukoharjo Berdasarkan
Kelompok Umur Tahun 2008
No. Umur (tahun)
Jumlah (jiwa)
Angka Beban Tanggungan (%)
Sumber : BPS Kabupaten Sukoharjo, 2008 Berdasarkan Tabel 7 diketahui bahwa jumlah penduduk usia produktif lebih besar dibandingkan jumlah penduduk usia nonproduktif. Rasio beban tanggungan sebesar 43,22% yang berarti bahwa tiap 100 jiwa kelompok penduduk produktif harus menanggung 43,22 jiwa ( ≈ 43 jiwa) kelompok yang tidak produktif. Melihat Sumber : BPS Kabupaten Sukoharjo, 2008 Berdasarkan Tabel 7 diketahui bahwa jumlah penduduk usia produktif lebih besar dibandingkan jumlah penduduk usia nonproduktif. Rasio beban tanggungan sebesar 43,22% yang berarti bahwa tiap 100 jiwa kelompok penduduk produktif harus menanggung 43,22 jiwa ( ≈ 43 jiwa) kelompok yang tidak produktif. Melihat
c. Menurut Lapangan Usaha
Pembangunan di suatu wilayah akan berhasil dapat dilihat dari tingkat
bagi penduduknya. Besarnya penyerapan tenaga kerja akan dapat meningkatkan pendapatan per kapita penduduk, sehingga dapat menyejahteraan hidup penduduk suatu wilayah. Komposisi penduduk di Kabupaten Sukoharjo menurut mata pencaharian dapat dilihat pada Tabel 8. Tabel 8. Komposisi Penduduk Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten
Sukoharjo Tahun 2008
No Lapangan Usaha Jumlah Persentase Penduduk
(%) (jiwa)
1. Pertanian 85.560 20,76 2. Pertambangan dan Penggalian
1.359 0,32 3. Industri Pengolahan
103.946 25,22 4. Listrik & Air Minum
634 0,15 5. Bangunan
26.741 6,49 6. Perdagangan, Hotel & Restoran
105.776 25,66 7. Pengangkutan & Komunikasi
18.533 4,50 8. Keuangan, Sewa & Jasa Perusahaan
5.950 1,44 9. Jasa & Pemerintah
Jumlah Total 412.162 100,00
Sumber : BPS Kabupaten Sukoharjo, 2008 Berdasarkan Tabel 8 diketahui bahwa banyaknya penduduk di Kabupaten Sukoharjo yang bekerja di sektor pertanian adalah 85.560 orang atau 20,76% baik sebagai petani sendiri maupun buruh tani, sedangkan penduduk yang bekerja di sektor industri sebesar 103.946 orang atau 25,22% sebagai buruh. Penduduk di Kabupaten Sukoharjo yang bekerja di sektor industri lebih besar daripada di sektor pertanian karena semakin meningkatnya jumlah industri di Kabupaten Sukoharjo
li li
Tenaga kerja yang terampil merupakan potensi sumber daya manusia yang sangat dibutuhkan dalam berbagai hal pembangunan sehingga untuk mendapatkan tenaga kerja yang terampil sangat terkait dengan pendidikan. Pencari kerja di Kabupaten Sukoharjo terbanyak adalah lulusan SLTA, sedangkan pekerja terbanyak di bidang industri tekstil (BPS Kabupaten Sukoharjo, 2008).