Tumbuhan Biji (Spermatophyta) Istilah Spermatophyta berasal dari bahasa Yunani, sperma berarti biji dan

4. Tumbuhan Biji (Spermatophyta) Istilah Spermatophyta berasal dari bahasa Yunani, sperma berarti biji dan

phyta berarti tumbuhan. Setelah mempelajari tumbuhan yang memiliki spora meliputi Thallophyta, Bryophyta, dan Pteridophyta, selanjutnya Anda akan mempelajari tentang tumbuhan berbiji (Spermatophyta). Lihatlah beraneka ragam tumbuhan yang ada di sekitar lingkungan Anda, seperti rumput, mangga, jagung, anggrek, mawar, dan sebagainya.

a. Ciri-Ciri Spermatophyta Coba amatilah struktur tubuh, bentuk bunga, buah, daun, batang, dan

akar dari berbagai tumbuhan yang ada di sekitar Anda! Dari sekian banyak tumbuhan yang ada di muka bumi ini, ternyata tumbuhan yang paling banyak jenisnya adalah tumbuhan biji, sekitar 250.000 species lebih telah diketahui jenisnya. Tempat hidupnya tersebar sangat luas, mulai dari daerah pantai sampai ke daerah pegunungan, bahkan sampai ke kutub.

Seperti yang Anda lihat dalam kehidupan sehari-hari bentuk tubuh Spermatophyta bervariasi, ada yang besar dan ada yang kecil. Demikian juga perawakannya ada yang berbentuk pohon, misalnya jati, kelapa, ada yang berbentuk perdu, contoh mawar dan matahari, ada yang berbentuk semak misalnya arbei dan ada pula yang berbentuk herba, misalnya sayur-sayuran

Tempat hidupnya sebagian di darat, tetapi ada yang hidup di air, coba berikan contohnya! Spermatophyta merupakan organisme fotoautrotop, yaitu mempunyai klorofil untuk berfotosintesis dapat menghasilkan makanan sendiri.

b. Perkembangbiakan Spermatophyta Ingatlah kembali cara terbentuknya buah dan biji! Biji dan buah dapat

terbentuk setelah terjadinya peristiwa penyerbukan bunga, yaitu menempel- nya serbuk sari pada kepala putik, kemudian terjadilah pembuahan, yaitu penyatuan sel telur yang terdapat di dalam kantung lembaga pada bakal biji dengan inti yang berasal dari serbuk sari. Selanjutnya, setelah terbentuk zigot yang akan berkembang menjadi embrio yang mengalami fertilisasi dan akan terus berkembang menjadi buah biji.

214 Biologi SMA/MA Kelas X 214 Biologi SMA/MA Kelas X

dalam tumbuhan berbiji? Ciri khas dari tumbuhan ini adalah berkembang biaknya dengan menggunakan biji dan menghasilkan bunga (anthophyta). Menurut para ahli, berdasarkan letak bijinya, tumbuhan ini dibedakan menjadi dua kelas, yaitu Gymnospermae (tumbuhan biji terbuka) dan Angiospermae (tumbuhan biji tertutup). Ingatlah kembali pelajaran di SMP/ MTs! Bagaimana kita dapat mengetahui perbedaan dari kedua jenis tumbuhan berbiji tersebut? Agar lebih jelas, terlebih dahulu lakukan kegiatan berikut ini!

KEGIATAN

KELOMPOK 4

Tujuan

: Mengamati tumbuhan biji terbuka dan tertutup Alat dan Bahan :

1. Lup/kaca pembesar

2. Pisau kecil

3. Tanaman padi

4. Tanaman melinjo

Cara Kerja :

1. Siapkan terlebih dahulu alat dan bahannya. Setelah Anda dapat- kan, amatilah bagian-bagian dari bunga, buah, dan bijinya, serta bentuk struktur dari batang dan sistem perakarannya. Agar lebih jelas, setelah Anda amati, catatlah dalam tabel, bila perlu gambar- lah bagian-bagian itu, kemudian bandingkanlah antara satu tanaman dengan tanaman lain, misalnya apakah memiliki bunga, apakah buahnya membungkus biji, bagaimana bentuk batangnya, seperti lurus, sedikit ranting, bercabang banyak.

2. Catat hasil pengamatan Anda, kemudian diskusikan dengan teman-teman tentang perbedaan tumbuhan berbiji tertutup dan terbuka!

3. Bandingkanlah hasil yang Anda dapatkan dengan teman-teman. Buatlah kesimpulan pada buku tugas Anda!

1) Gymnospermae Istilah Gymnospermae berasal dari bahasa Yunani, gymnos berarti

terbuka/telanjang dan spermae yang berarti biji. Dari hasil pengamatan Anda melinjo sebagai salah satu contoh Gymnos-

permae, terlihat bijinya tidak dalam keadaan tertutup oleh daging buah (karpel) sehingga tampak dari luar sejak masih bakal biji hingga menjadi biji. Contoh yang lain yaitu pakis haji, pinus, damar, cemara. Jika Anda mengamati bunganya berbentuk strobilus (karangan bunga berbentuk kerucut) dan tak

Biologi SMA/MA Kelas X 215 Biologi SMA/MA Kelas X 215

Tahukah Anda dari contoh paku biji merupakan tumbuhan pertama di antara Gymnospermae, walaupun sekarang sudah punah beberapa ketu- runannya seperti pakis dan melinjo masih ada sampai sekarang. Tumbuhan berbiji inilah yang mengungkapkan garis keturunan purba dengan kenya- taan bahwa mikrospora mencapai bakal biji.

Tumbuhan biji terbuka ini dibedakan menjadi tiga kelas, yaitu kelompok melinjo (Gnetinae), kelompok pinus (Coniferinae), kelompok pakis haji (Cycadinae). Untuk mempermudah cara mempelajarinya, lakukan kegiatan dengan pengamatan dari ketiga kelompok tumbuhan tersebut bandingkan hasil pengamatan Anda dengan uraian berikut ini!

a) Kelompok Melinjo (Gnetinae) Batang pohon melinjo tampak tegak

dan bercabang-cabang, mempunyai daun lebar dengan tulang daun menyirip. Apa manfaat melinjo? Melinjo (Gnetum gnemon) banyak digunakan untuk bahan makanan, yaitu daun muda, bunga, biji melinjo da- pat disayur, bijinya untuk dibuat emping, dan batangnya untuk bahan-bahan industri, yaitu kulit kayunya dipakai seba- gai jala atau bahan kertas.

Gambar 7.30 Kelompok melinjo

Sumber: Foto Haryana

b) Kelompok Pinus (Coniferinae) Pernahkan Anda melihat pohon pinus?

Pohon ini mempunyai batang yang lurus dan tegak serta bercabang-cabang, daunnya ber- bentuk jarum atau bersisik kecil-kecil. Mem- punyai strobilus, dianggap sebagai bunga yang belum sejati. Strobilus ini ada dua macam yaitu strobilus jantan, berupa sisik yang menghasilkan sel kelamin jantan dan strobilus betina yang menghasilkan bakal biji. Pinus ini merupakan tumbuhan yang selalu hijau (evergreen).

Pinus antara lain dimanfaatkan untuk bahan bangunan dan alat rumah tangga, seperti cemara

Sumber: www.wikipedia.org

dan damar (Agathis alba).

Gambar 7.31 Pohon pinus

216 Biologi SMA/MA Kelas X 216 Biologi SMA/MA Kelas X

tumbuhan paku, yaitu mem- punyai daun muda yang meng- gulung. Daunnya berbentuk pita dan tulang daunnya me- nyirip. Sistem perakarannya berbeda dengan yang lain, yaitu berakar serabut. Mempunyai strobilus jantan yang halus dan lebih kecil, sedangkan strobilus betina lebih besar dan berkayu. Misalnya, pakis haji (Cycas rumphii), sering digunakan untuk tanaman hias.

Berdasarkan pengamatan Anda terhadap ketiga kelas tumbuhan Gymnospermae, apa perbedaan dari ketiga

Sumber: Kimball Jilid 3, 1999

kelas tersebut dan apa pera-

Gambar 7.32 Pakis haji

nan tumbuhan ini bagi kehi- dupan manusia? Diskusikan dengan kelompok Anda!

2) Angiospermae Berdasarkan asal katanya Angiospermeae berasal dari kata angeion yang

berarti botol dan sperma yang berarti biji. Kelompok anggota ini berkebalikan dari Gymnospermae, yaitu menghasilkan biji dengan keadaan terlindung oleh daun buahnya memiliki alat perkawinan yang berupa bunga (Antophyta). Kelompok tumbuhan ini banyak ditemukan di mana-mana karena mampu beradaptasi segala lingkungan. Ingatlah kembali pelajaran IPA di SMP/ MTs! Berdasarkan jumlah keping bijinya, Angiospermae dibagi menjadi dua kelas, yaitu tumbuhan biji berkeping satu (Monocotyleonae) misalnya padi, jagung, anggrek, kelapa, nanas, pisang, dan lain-lain. Dan tumbuhan biji berkeping dua (Dicotyledonae) misalnya mangga, kacang tanah, terung, dan ketela pohon. Agar lebih jelas lakukan kegiatan berikut ini untuk mengetahui perbedaan dari kedua kelas tersebut!

Biologi SMA/MA Kelas X 217

KEGIATAN

KELOMPOK 5

Tujuan : Mengamati perbedaan tumbuhan monokotil dan dikotil

Alat dan Bahan :

1. Lup/kaca pembesar

4. Tanaman jagung

2. Gunting

5. Biji kacang tanah

3. Tanaman mangga

6. Biji jagung

Cara Kerja :

1. Cobalah Anda membuat kecambah jagung dan kacang tanah beberapa hari, setelah berkecambah amatilah keadaan bijinya dan akarnya.

2. Amati pula tanaman jagung dan tanaman mangga yaitu sistem perakarannya, struktur batangnya misalnya bercabang/tidak, struktur bunganya, yaitu bagian-bagian bunganya, bijinya, bentuk daunnya.

3. Dari hasil pengamatan Anda tulislah ke dalam tabel seperti ini di buku tugas Anda.

No. Ciri-Ciri yang Diamati

dan seterusnya

4. Buatlah kesimpulan dari pengamatan Anda, lalu diskusikan tentang perbedaan dari tumbuhan monokotil dan dikotil bersama kelompok Anda! Presentasikan hasilnya di depan kelas!

Dari hasil pengamatan Anda maka akan diperoleh perbedaan yang jelas yaitu:

a) Monokotil Contoh tumbuhan monokotil adalah jagung. Pada saat berkecambah,

biji jagung tampak tidak terbelah, bijinya tertutup, pada keadaan berkecam- bah bijinya menunjukkan jumlah keping lembaga atau daun lembaganya hanya ada satu. Sistem perakarannya serabut karena tampak pada saat berkecambah sudah memiliki akar samping yang tumbuh pada bagian pang- kal batang.

218 Biologi SMA/MA Kelas X

Akar yang berkecambah mengalami hambatan dalam pertumbuhan dan digantikan oleh tumbuhnya akar-akar samping yang banyak berbentuk serabut memiliki ukuran sama besar. Batangnya berbuku-buku dan ruas sudah mulai tampak jelas, batang yang tumbuh di atas tanah umumnya tidak bercabang akibat tunas tidak tumbuh dengan baik. Akar dan batangnya tidak dapat membesar karena tidak mempunyai kambium, sedangkan bentuk daunnya sejajar atau melengkung yang berukuran panjang seperti pita/pedang. Pada perhiasan bunganya sulit dibedakan bentuk dan warna- nya antara mahkota dan kelopak bunganya, serta jumlah bagian-bagian bunganya berkelipatan tiga.

Sumber: Encarta Encyclopedia 2006

Gambar 7.33 Beberapa contoh tumbuhan monokotil

Beberapa famili dari tumbuhan monokotil antara lain: (1) Palmae

: kelapa dan kurma (2) Gramineae

: rumput, padi, gandum, bambu (2) Orchidaceae : keluarga bunga anggrek (4) Liliaceae

: bawang merah dan putih, lili.

b) Dikotil Dari hasil pengamatan pada Kegiatan Kelompok 5 Anda dapat menge-

tahui pada saat biji kacang tanah berkecambah memiliki dua keping lembaga atau dua daun lembaga, yaitu bijinya terbelah menjadi dua bagian. Sistem perakarannya tunggang, yaitu akar kecambahnya mengalami pertumbuhan terus hingga tumbuhan menjadi besar dan bagian pangkalnya memiliki ukuran yang lebih besar daripada ujungnya. Batangnya bercabang-cabang karena tunas berkembang dengan baik, mempunyai kambium sehingga akar dan batangnya dapat membesar. Bentuk daunnya menjari/menyirip yang berukuran pendek dibandingkan panjangnya, sedangkan bagian-bagian bunganya sudah dapat dibedakan, yaitu mahkota bunga tampak berwarna indah sedangkan kelopak bunga tampak berwarna hijau. Jumlah bagian- bagian bunganya kelipatan 4 atau 5.

Biologi SMA/MA Kelas X 219

Gambar 7.34 Beberapa contoh tumbuhan dikotil

Sumber: CD clipart, 2005

Beberapa famili tumbuhan dikotil antara lain : (1) Leguminosae

: kembang merak, flamboyan, kacang tanah, (polong-polongan)

jengkol, petai, buncis, asam (2) Solanaceae

: kentang, tomat, cabai, terung, tembakau (3) Compositae

: bunga matahari, selada, dahlia (4) Labiatae

: nilam, dilem, lavender, kumis kucing (5) Umbelliferae

: jinten, ketumbar, adas

(5) Malvaceae

: kembang sepatu, kapas