72
3.4 Deskripsi Gerak
Pada dasarnya gerak tubuh yang berirama atau beritme-ritme memiliki potensi menjadi gerak tari. Salah satu cabang seni tari yang di dalamnya
mempelajari gerakan sebagai sumber kajian adalah tari. Dalam kehidupan sehari- hari, manusia selalu bergerak. Gerak dapat dilakukan dengan berpindah tempat
locomotive movement. Sebaliknya, gerakan di tempat disebut gerak di tempat stationary movement.
Hal lain juga disampaikan oleh Hawkins bahwa, tari adalah ekspresi perasaan manusia yang diubah ke dalam imajinasi dalam bentuk media gerak
sehingga gerak yang simbolis tersebut sebagai ungkapan si penciptanya Hawkins, 1990:2. Berdasarkan pendapat tersebut dapat dirangkum bahwa, pengertian tari
adalah unsur dasar gerakyang diungkapan atau ekspresi dalam bentuk perasaan sesuai keselarasan irama.
Dengan demikian dapat diakumulasi bahwa tari adalah gerak-gerak dari seluruh anggota tubuh yang selaras dengan musik, diatur oleh irama yang sesuai
dengan maksud dan tujuan tertentu dalam tari. Di sisi lain juga dapat diartikan bahwa tari merupakan desakan perasaan manusia di dalam dirinya untuk mencari
ungkapan beberapa gerak ritmis. Tari juga bisa dikatakan sebagai ungkapan ekspresi perasaan manusia yang diubah oleh imajinasi dibentuk media gerak
sehingga menjadi wujud gerak simbolis sebagai ungkapan koreografer. Sebagai bentuk latihanlatihan, tari digunakan untuk mengembangkan kepekaan gerak,
rasa, dan irama seseorang. Oleh sebab itu, tari dapat memperhalus pekerti manusia yang mempelajarinya.
73
Dalam gerakan Tari Ya’ahowu terdapat beberapa jenis gerakan, walaupun gerakan dalam tariannya tidak terlalu banyak dan bervariasi, tetapi tari Ya’ahowu
ini mampu membuat semua tamu dan penonton yang menikmatinya dapat merasakan kegembiraan dan sukacita setelah melihatnya. Gerakan-gerakan
tersebut akan penulis deskripsikan dengan menyertakan gambar berikut.
Gambar 17: Contoh Visual Gerakan Tari Ya’ahowu
Pada foto diatas gerakan tersebut merupakan gerakan dimana para penari berjalan menuju panggung atau menuju pentas tempat mereka mempersembahkan
dan mempertunjukan tari Ya’ahowu kepada para tamu.
74
Gambar 18: Gerak dalam Pola Berkumpul
Gambar 19: Gerak Membentuk Formasi Lingkaran
75
Gerakan pada gambar 18 dan 19 adalah gerakan dimana para penari saling berhadapan dengan membentuk lingkaran 8 dan saling memberikan sapaan dan
penghormatan diantara sesama penari yang menggambarkan kekompakan diantara para penari. Gerakan ini juga merupakan gerakan sukacita yang datang dari dalam
diri para penari disebabkan karna telah bersedianya para tamu meringankan langkah mereka untuk hadir pada acara adat yang yang sedang diselenggarakan
tersebut.
Gambar 20: Gerak Menunjukkan Kotak Kapur Sirih
76
Gambar 21: Gerak Fame’e Afo Khö Tome
Gerakan pada gambar 20 dan 21 adalah gerakan fame’e afo khö tome pemberianpenyerahan sekapur sirih kepada para tamu. Pada bagian ini para
penari menarikan mbola nafo tempat sekapur sirih yang ada di tangan kanan mereka ke atas kepala mereka yang melambangkan bahwa mereka menyerahkan
sekapur sirih kepada para tamu dengan sukacita tanpa tekanan ataupun tanpa berat hati. Pemberian ini nantinya akan diserahkan oleh 2 orang penari yang berposisi di
bagian depan formasi barisan tarian, dan ke 2orang penari inilah yang mempunyai tugas untuk menyerahkan sekapur sirih tersebut kepada para tamu yaitu balugu
atau tuhenöri.
77
Gambar 22: Penyerahan Sirih kepada Seorang Penonton Wanita
78
Gambar 23: Penyerahan Sekapur Sirih kepada Seorang Penonoton Pria
Pada gambar 22 dan 23 adalah gerakan fame’e afo pemberian sekapur siri kepada tamu yang datang, dan pihak tamu pun menerima sekapur sirih itu dengan
sukacita dan melambangkan bahwa mereka sudah diterima dengan senang hati oleh pihak sowatö yang mengadakan acara.
79
Gambar 24: Gerakan Akhir dalam Persembahan Tari Ya’ahowu
Gerakan tarian pada gambar 24 di atas merupakan gerakan dimana para penari Ya’ahowu sudah selesai melakukan tugasnya dalam menyambut para tamu
yang datang dan merekapun kembali ke tempat mereka dengan sukacita dan selanjutnya menikmati acara berikutnya.
3.5 Musik