BAB II URAIAN TEORITIS
2.1 Pengertian Dan Peranan Pengawasan 2.1.1 Pengertian Pengawasan
controlling
Pengertian pengawasan secara umum merupakan suatu jaminan untuk memperoleh suatu sasaran yang telah di rencankan. Dalm bukunya Dasar-dasar
House Keeping Drs. Sulastiyono, M.Si menyatakan bahwa pengertian house keeping sudah selesai di rencanakan atau tidak, dapat dikatakan berhasil atau
gagal, apabila diperlukan dapat diambil tindakan koreksi.
2.1.2 peranan pengawasan
Yang termasuk dalam peranan pengawasan adalah:
a.menentukan system laporan
Mengumpulkan data-data penting yang diperlukan dalam menentukan cara dan waktu penerapannya hingga tercapainya suatu peningkatan kualitas kerja yang
diharapkan.
b. penilaian atas prestasi peningkatan kualitas
Penilaian atas peningkatan kualitas perlu dilakukan terhadap kelompok kerja yang bersangkutan. Ukuran keberhasilan peningkatan kualitas
tersebut,didapat dari pemantauan dan evaluasi dengan cara mambandingkan hasil
yang telah dicapai setelah perbaikan. c. pengukuran efektivitas yang dapat dilakukan
Berdsarkan pada data yang telah terkumpul yang merupakan hasil kerja, maka dapat dilakukan pengukuran seberapa besar efektifitas yang telah dicapai
Universitas Sumatera Utara
oleh kelompok bersangkutan. Pengukuran tersebut dilakukan untuk semua jenis produk.
d.mengadakan koreksi
Pengawasan pada house keeping sebaiknya meninjau kembali rencana semula dan menyesuaikannya dengan kemampuan, menegakkan dan
meningkatkan disiplin kerja, menghindari pemborosan,dan mengantisipasi kelemahan pada pelaksanaan kerja.
2.2 Ruang Lingkup pegiatan House Keeping
2.2.1 Pengertian house keeping
Secara etimologi kata House Keeping berasal dari bahasa Inggris yang terdiri dari dua kata yaitu House dan Keeping, sedangkan dalam bahasa
Sangsekerta dikenal dengan Tata Graha. House berarti rumah dan to keep memelihara atau merawat. Maka dari kata house keeping tersebut dapat diartikan
dengan pemeliharaan dan perawatan rumah tangga hotel yang meliputi semua peralatan dan perabot yang ada di hotel baik yang bergerak maupun tidak
bergerak. Oleh sebab itu, maka seluruh pelaksanaan operasionalnya merupakan tanggung jawab house keeping deprtement yang dipimpin olleh seorang executive
house keeper. Dari hal diatas dapat diambil suatu kesimpilan tentang pengertiaan house
keeping yang merupakan salh satu bagian yang memegang peranan penting dalam suatu hotel,sebab bagian ini bertanggung jawab atas kebersihan, kerapian, dan
kenyamanansemua ruangan di hotel termasuk juga halaman di luar hotel. Dalam
Universitas Sumatera Utara
melaksanakan tuga-tugas dan tanggung jawab. House keeping depertement selalu beorientasi kepada hal-hal sebagai berikut:
1. Bersih cleanliness
Kebersihan disuatu ruangan dan kamar tamu di hotel sangat menentukan. Bila kebersihan terjaga maka tamu menjadi tenang karena senantiasa dan hygine
tejamin. Inilah langkah utama tamu dalam menilai suatu hotel.
2. Daya tarik attractive
Dengan dasar kebersihan pada suatu ruangan yang ditunjang dengan kelengkapan serta dekorasi maka ruangan akan menjadi suatu daya tarik
tersendiri.
3. Rasa aman safe
Faktor penting yang selalu didambakan pengunjung atau tamu yaitu keamanan. Keamanan tamu selam menginap atau berkunjung di hotel meliputi
keamanan pribadi ,kecurian,kebakaran,dan bahaya dari peralatan hotel.
4. Menyenangkan comfortable
Lingkungan suatu hotel yang bersih,tenang, dan menarik dengan pelayanan yang memuaskan akan membuat tamu dan pengunjung merasa nyaman dan betah
tinggal atau berkunjung kembali ke hotel.
5. Make a good and friendly atmosphere
House keeping dapat memberikan suasana akrab dan penuh kekeluargaan yang tercermin didalam pelayanan dari seluruh personilnya. Mereka menyambut
tamu dengan ramah tamah, menyapa tamu setiap berpapasan sikap ramah tamah serta siap membantu tamu apabila tamu terlihat sedang kesulitan. Seluruh personil
Universitas Sumatera Utara
house keeping harus senantiasa membuat tamu dalam keadaan santai, serta merasa seperti di rumahnya sendiri.
6. Ramah tamah hospitality
Seluruh personil house keeping mulai dari jenjang atas sampai bawah memiliki sikap ramah tamah yang mengesankan. Mereka tidak hanya bersikap
ramah kepada tamu, tetapi juga ramah terhadap atasan, sesamarekan kerja dan juga terhadap bawahannya.
7. Bertanggung jawabresponsibility
Karyawan house keeping adalah orang –orang yang bertanggung jawab,dan tidak mengelak dari tanggung jawabnya. Personil house keeping harus
berkemauan keras dan tidak cepat menyerah terhadap kesulitan yang bagaimanapun beratnya.
8. Kerjasamacoorperation
Seluruh personil house keeping harus menyadari bahwa tanpa adanya tim kerja beserta kondisi kerja yang baik, maka apapun pekerjaan yang dilakukan
akan sulit mencapai hasil yang di harapkan.
2.2.2 Tanggung Jawab Operasinal House Keeping
Secara umum tanggun jawab organisasi house keeping department meliputi: a. Floor Section
Dipimpin oleh housemen supervisior dengan sub ordinatnya yaitu: Room boy atau room maid, tugas bagian ini adalah menata dan mempersiapkan
kamar-kamar, termasuk pembersihan korodor.
Universitas Sumatera Utara
b. Housemen Section
Dipimpin oleh housemen supervisior chief housemen dengan para anggotanya yang terdiri dari housemen, lobby porter, dan toilet attendant. Tugas-
tugas bagian ini adalah menangani kebersihan seluruh area perkantoran, dan seluruh toilet di area hotel,baik toilet umum maupun toilet karyawan.
c. Laundry Section
Suatu seksi dibawah house keeping yang menangani cucian tamu maupun cucian linen hotel. Adapun fasilitas yang tersedia yaitu: mesin cuci, mesin
pengering, mesin pemeras dan setrika.
d. Gardening And Landscaping Section
Suatu bagian di hotel yang menangani kebersihan seluruh areal halaman hotel termasuk kebun dan taman-taman hotel.
e. Upholstersection
Biasanya seksi ini terdapat pada hotel yang bertaraf sangat besar dan luas. Dimana tugasnya adalah khusus untuk menata ruangan, mengatur meja kursi,
serta perabot hotel.
f. Florist Setion