15 IP
= Besarnya Penurunan Indeks Permukaan akibat beban lalu lintas dan pengembangan selama umur kinerja jalan.
IPo = Indeks permukaan awal umur rencana.
IPt = Indeks permukaan pada akhir umur rencana.
IPswell = Perubahan indeks permukaan akibat pengambangan tanah dasar.
Nilainya dapat ditentukan grafik hubungan antara IP swell dengan umur rencana jalan. Buku Silvia Sukirmn hal 155.
2.2.6 Indeks Tebal Perkerasan
Ada beberapa langkah dalam penentuan tabel perkerasan sebagai berikut : 1.
Tentukan ITP dengan menggunakan nomogram 2.5.1. dengan data : AE18KSAL, R, So. M
R
, IP.
2. Tentukan ITP akibat swelling dengan memperkirakan umur kinerja jalan dengan
cara trial and error sebagai berikut : a.
Perkiraan umur kinerja jalan akibat beban lalu lintas dan pengembangan a tahun umur kinerja jalan maksimum.
b. Tentukan besarnya
IP swell a tahun dengan grafik 2.5.1. c.
Tentukan penurunan IP = IPo – Ipt - IP.
d. Tentukan AE18KSAL dengan nomogram 2.5.1. dan parameter yang sama
kecuali IP dengan catatan nilainya AE18KSAL mendekati dengan
AE18KSAL yang dihitung melalui pembebanan dan angka ekivalen pada perhitungan awal.
3. Pilih jenis lapisan perkerasan yang akan digunakan lalu tentukan besarnya
koefisien relative dengan grafik 2.5.2. koefisien lapisan permukaan, grafik 2.5.3.
16 koefisien lapisan base, gradik 2.5.4. untuk koefisien lapisan subbase dan modulus
resilient dari lapis permukaan, lapis pondasi atas, lapis pondasi bawah. 4.
Tentukan tebal masing-masing lapisan dengan rumus sebagai berikut : Buku Silvia Sukirman hal 162
Gambar 2.2 Tebal Lapisan Perkerasan
Persamaan dasar untuk menentukan ketebalan perkerasan : ITP = a
1
. D
1
+ a
2
. D
2
+ a
3
. D
3
Dimana : a
1
, a
2
, a
3
= Koefisien lapisan permukaan, base, subbase. D
1
, D
2
, D
3
= Tebal lapisan permukaan, base, subbase. Untuk ketebalan minimum yang ditentukan oleh AASHTO 1986 ditentukan sebagai
berikut :
LAP. PERMUKAAN LAP. PONDASI ATAS
LAP. PONDASI BAWAH TANAH DASAR
ITP3 ITP2
ITP1
17
Tabel 2.3. Ketebalan Minimum
LALU LINTAS, ESAL’S Beton Aspal
Agregat 50000
1,0 4
50001 – 150000 2,0
4 150001 – 500000
2,5 4
500001 – 2000000 3,0
6 2000001 – 7000000
3,5 6
7000000 4,0
6
Untuk urutan perhitungan coba-coba tebal perkerasan permukaan, base, subbase adalah sebagai berikut : buku Silvia Sukirman hal 162.
D
1
ITP a
1
ITP
1
= a
1
D
1
ITP
1
D
2
ITP
2
– ITP
1
a
2
ITP
1
+ ITP
2
ITP
1
D
3
[ITP
3
– ITP
1
+ ITP
2
] a
3
Dimana : Ddan ITP adalah nilai yang sebenarnya digunakan.
18
2.3 Perkerasan Kaku