yang menarik dalam bentuk paket wisata untuk berliburberekreasi dan berpetualang di alam. Pihak swasta juga berpeluang untuk mengadakan
event – event olahraga seperti cycling, hiking, dan outbound; event
perlombaan fotografi dengan objek pemotretan daya tarik wisata alam Bukit Matok; dan melakukan pemotretan untuk pre
– wedding dengan latar belakang panorama alam Bukit Matok yang indah dan alami bagi
konsumen yang menginginkannya.
C. Keterbatasan Penelitian
Dalam penelitian ini penulis menyadari masih terdapat banyak kekurangan antara lain :
1. Penilaian dalam pengisian kuesioner penelitian ini tidak terlepas dari
persepsi wisatawan walaupun dalam proses pengisian kuesioner sudah didampingi oleh peneliti.
2. Penilaian dalam pengisian kuesioner penelitian ini erat kaitannya
dengan pemahaman dan kejujuran wisatawan sehingga kemungkinan data yang diperoleh tidak sepenuhnya benar.
157
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah. 2006. Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah . Nanga Pinoh : Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah. _________________________________.2011. Profil Daerah Kabupaten Melawi
Tahun 2011 . Nanga Pinoh : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah.
_________________________________.2012. Laporan Akhir : Kajian Terhadap Upaya Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Melalui Sektor Pariwisata
Kabupaten Kuningan
. http:bappeda.kuningankab.go.idappsfiles142630-kajian-pariwisata-
2012.pdf . Diunduh 20 Oktober 2012
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata. 2008. Perencanaan Pariwisata Kawasan Bukit Matok Kabupaten Melawi.
Nanga Pinoh : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.
Dinas Perhubungan dan Pariwisata. 2008. Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Daerah
. Nanga Pinoh : Dinas Perhubungan dan Pariwisata. Hasan, Iqbal. 2004. Analisis Data Penelitian Dengan Statistik. Jakarta : Bumi
Aksara Ikramuddin. Tesis : Tinjauan Pustaka Teori Tentang Perilaku Konsumen.
http:repository.usu.ac.idbitstream123456789221703Chapter20II.pdf Diunduh 3 Juli 2013
Indriantoro, Nur dan Bambang Supomo. 2002. Metodologi Penelitian Bisnis. Yogyakarta : BPFE
Jurnal Manajemen : Aspek Penawaran dan Permintan dalam Industri Pariwisata. http:jurnal-sdm.blogspot.com200910aspek-penawaran-dan-permintan-
dalam.html Diunduh 16 November 2012
Kajian Pustaka
: Komponen
Pariwisata .
http:repository.upi.eduoperatoruploads_geo_0703773_chapter2x.pdf Diunduh 20 Oktober 2012
Karyono, A.H. 2008. Kepariwisataan. Jakarta : PT. Grasindo Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2011 Tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional Tahun 2010
– 2025. http:www.budpar.go.iduserfilesfilebatangtubuh.pdf
Diunduh 4 Juli 2013
Kotler, Philip. 2005. Manajemen Pemasaran. Jakarta : PT. Indeks Kelompok Gramedia
Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 2003. Dasar – Dasar Pemasaran. Jakarta
:Indeks Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran. Jakarta :
Erlangga Lovelock, Christopher H. dan Lauren K. Wright 2007. Manajemen Pemasaran
Jasa . Jakarta : PT Indeks
Machrodji, Aziz Muslim. 2004. Strategi Pengembangan Kampung Wisata Cinangneng Desa Cihideung Udik, Kecamatan Ciampea, Kabupaten
Bogor . Departemen Ilmu
– Ilmu Sosial Pertanian, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Middleton, Victor T. C. Marketing in Travel and Tourism. Oxford : Heinemann Professional Publishing
Noer. 2012.
Strategi Pengembangan
Obyek Wisata
Alam. http:noerdblog.wordpress.com20110612strategi-pengembangan-
obyek-wisata-alam Diunduh 16 November 2012
Novianto. 2011.
Analisis Pasar
dan Pemasaran
Pariwisata http:noviantoblogs.blogspot.com201109analisis-pasar-dan-pemasaran-
pariwisata.html Diunduh 18 Oktober 2012
Pengertian Jasa Kualitas Karakteristik Definisi dan Faktor – faktor yang
Menentukan Kualitas
Jasa. http:www.sarjanaku.com201304pengertian-jasa-kualitas-
karakteristik.html Diunduh 10 Novermber 2012
Potensi Pariwsata Kabupaten Melawi .
www.melawikab.go.id Diunduh 3 April
2013 Saifullah, Arqom. 2013. Penerapan Sistem Informasi Manajemen dalam
Pariwisata. http:john-
arqomsaifullah007.blogspot.com201304penerapan-sistem-informasi- manajemen.html
Diunduh 18 Oktober 2012
Siahaan, Marihot. 2005. Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Jakarta : Rajagrafindo Persada
Simanullang, Lamhot. 2004. Strategi Pengembangan Pariwisata di Obyek Wisata Danau
Toba, Kecamatan
Girsang Sipanganbolon,
Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara
. Departemen Sosial Ekonomi Perikanan dan Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut
Pertanian Bogor Siswanto, H. B. 2005. Pengantar Manajemen. Jakarta : PT Bumi Aksara
Spillane, James. J. 1987. Pariwisata Indonesia, Sejarah dan Prospeknya. Yogyakarta : Kanisius
________________. 1994. Pariwisata Indonesia, Siasat Ekonomi dan Rekayasa Kebudayaan
. Yogyakarta : Kanisius Suwantoro, Gamal. 2004. Dasar
– Dasar Pariwisata. Yogyakarta : Andi Tesis : BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN MODEL
PENELITIAN. http:www.pps.unud.ac.idthesispdf_thesisunud-195-
1729198672-bab20ii.pdf Diunduh 12 November 2012
Tinjauan Pustaka
: Teori
Tentang Perilaku
Konsumen .
http:repository.usu.ac.idbitstream123456789262924Chapter20II.pd f
Diunduh 3 Juli 2013 Wijayanto, Dian. 2012. Pengantar Manajemen. Jakarta : PT Gramedia Pustaka
Utama. Yoeti, Oka A. 1983. Pengantar Ilmu Pariwisata. Bandung : Angkasa
161
LAMPIRAN
162
Lampiran 1
Pedoman Wawancara
HariTanggal : Rabu, 3 April 2013 Jam
: 09:00 – 10.50
Tempat : Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata
Narasumber : Drs. Bachtiar AR, M.Si selaku Kepala Dinas Drs. Paulus selaku Kepala Staf Teknis Lapangan
1. Apakah pengembangan potensi pariwisata penting bagi pemerintah daerah
Kabupaten Melawi ? 2.
Apakah pemerintah dearah sudah merencanakan sistem perencanaan kawasan dan penataan ruang wilayah di Kabupaten Melawi ?
3. Seberapa pentingkah daya tarik wisata alam Bukit Matok untuk dikembangkan
bagi pemerintah daerah Kabupaten Melawi ? 4.
Apa saja potensi wisata yang ada di daya tarik wisata alam Bukit Matok yang dapat dikembangkan oleh pemerintah daerah ?
5. Apakah sudah ada upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah untuk
mengembangkan daya tarik wisata alam Bukit Matok ? 6.
Apa hambatan yang dialami oleh pemerintah daerah dalam upaya mengembangkan daya tarik wisata alam Bukit Matok?
7. Bagaimana upaya pemerintah untuk mendanai pengembangan daya tarik wisata
alam Bukit Matok? 8.
Berapa persen dana APBD yang dialokasikan oleh pemerintah daerah untuk mengembangkan kepariwisataan di Kabupaten Melawi khususnya daya tarik
wisata alam Bukit Matok ? 9.
Apakah pemerintah daerah telah merencanakan adanya kelembagaan yang mengatur pengembangan dan pengelolaan daya tarik wisata alam Bukit Matok
?
10. Apakah pemerintah daerah telah merencanakan pembangunan fasilitas seperti
gazebo, toilet, dll di daya tarik wisata alam Bukit Matok ? 11.
Apakah pemerintah daerah telah merencanakan pola pengelolaan daya tarik wisata alam Bukit Matok ?
12. Apakah pemerintah daerah membangun relasi dengan pemangku kepentingan
dibidang pariwisata seperti tour and travel agency, hotel, dll ? 13.
Apakah pemerintah daerah telah merencanakan pemasaran kepariwisataan secara off line dan on line ?
14. Apakah pemerintah daerah melibatkan masyarakat setempat dalam
mengembangkan daya tarik wisata alam Bukit Matok ? 15.
Apakah pemerintah daerah melakukan kajian yang berkaitan dengan pengembangan kawasan daya tarik wisata alam Bukit Matok ?
164
Lampiran 2
Pedoman Observasi
1. Observasi yang dilakukan dibagi dalam dua 2 tahap yaitu observasi
dokumentasi dan observasi lapangan. 2.
Observasi dokumentasi dilakukan di Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata pada tanggal 3 April 2013 dan observasi lapangan
dilakukan di objek wisata alam Bukit Matok pada tanggal 4 April 2013, tanggal 13 April 2013, dan tanggal 21 April 2013.
3. Metode observasi yang digunakan adalah dokumentasi dengan
pengambilan gambar melalui kamera digital. 4.
Materi observasi adalah dokumentasi pemerintah daerah Kabupaten Melawi dan lingkungan daya tarik wisata alam Bukit Matok. Dokumentasi
pemerintah daerah Kabupaten Melawi yang akan diobservasi meliputi gambaran umum Kabupaten Melawi, gambaran umum destinasi pariwisata
di Kabupaten Melawi, dan gambaran umum daya tarik wisata alam Bukit Matok. Lingkungan daya tarik wisata alam Bukit Matok yang akan
diobservasi meliputi potensi daya tarik wisata alam yang ada di Bukit Matok, situasi dan keadaan lingkungan sekitar daya tarik wisata alam
Bukit Matok, jalan, karakteristik pengunjung daya tarik wisata alam Bukit Matok, serta fasilitas yang ada di daya tarik wisata alam tersebut.
5. Target yang akan diobservasi dari dokumentasi pemerintah daerah
Kabupaten Melawi meliputi sejarah Kabupaten Melawi, letak geografis Kabupaten Melawi, wilayah administratif Kabupaten Melawi, gambaran
umum destinasi pariwisata yang ada di Kabupaten Melawi, dan gambaran umum daya tarik wisata alam Bukit Matok. Target yang akan diobservasi
dari lingkungan sekitar daya tarik wisata alam Bukit Matok meliputi kondisi potensi daya tarik wisata alam yang ada di Bukit Matok, keadaan
lingkungan sekitar daya tarik wisata alam Bukit Matok, kondisi jalan, karakteristik pengunjung daya tarik wisata alam Bukit Matok khususnya
usia pengunjung, serta ketersediaan dan kelayakan fasilitas yang ada di daya tarik wisata alam tersebut.
6. Pencatatan akan dilakukan setelah melakukan observasi pada lingkungan
sekitar dan fasilitas yang ada di daya tarik wisata alam Bukit Matok.
166
Lampiran 3
Dokumentasi Hasil Observasi
Gambar Bukit Matok
Gambar Pemandangan Alam di Bukit Matok
Gambar Gua di Bukit Matok
Gambar Bukit Batu di Bukit Matok
Gambar Kondisi Jalan Menuju Bukit Matok
Gambar Sungai di Bukit Matok
168
Lampiran 4
Kuesioner Penelitian
Kuesioner I Petunjuk :
Beri tanda X pada kolom yang sesuai dengan keadaan Anda. 1.
Jenis kelamin Laki
– laki Perempuan
2. Usia
12 – 19 tahun
20 – 34 tahun
35 – 49 tahun
50 – 64 tahun
65 tahun ke atas 3.
Status pekerjaan PelajarMahasiswa
Pegawai Negeri Sipil Pegawai Swasta
Wiraswasta Petani
Lain – lain ………….
Kuesioner II Petunjuk :
Beri tanda X pada kolom alternatif jawaban Anda.
No Tujuan Berwisata
Ya Tidak
Apa tujuan Anda berkunjung ke daya tarik wisata alam Bukit Matok :
1 Berwisata agro pertanian.
2 Berbelanja barang
– barang atau makanan – makanan yang khas.
3 Mempelajari budaya, mengunjungi situs bersejarah,
atau melakukan ritual budaya. 4
Mencari perubahan suhu tertentu yang berbeda dari tempat asal Anda atau untuk menikmati sinar
matahari.
5 Melakukan peninjauan, inspeksi, atau sigi lapangan.
6 Penyembuhan suatu penyakit.
7 Mengadakan konvensi seminar.
8 Kepentingan niaga perdagangan bisnis.
9 Kepentingan olahraga.
10 Berliburberekreasi.
11 Berpetualang di alam.
12 Berziarah atau mengunjungi tempat ibadah tempat
suci. 13
Berdarmawisata atau
melakukan kegiatan
kemasyarakatan. 14
Kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan.
Kuesioner III Petunjuk :
Beri tanda X pada kolom harapan sesuai dengan harapan Anda yaitu harapan sebelum berkunjung ke daya tarik wisata dan kolom kinerja sesuai
dengan kinerja yang ada yaitu yang Anda nikmati dan rasakan setelah berkunjung ke daya tarik wisata.
A. Bentang alam daya tarik wisata alam Bukit Matok