Dari hasil pengolahan data tersebut, besarnya nilai Kolmogorov- Smirnov adalah 1.157 dan signifikansi pada 0.138 maka disimpulkan data
terdistribusi secara normal karena p = 0.138 0.05.
b. Uji Multikolinearitas
Pengujian multikolinearitas dilakukan untuk memenuhi salah satu asumsi penting dalam model regresi berganda, yaitu variabel-variabel
independen dalam model regresi tersebut tidak berkorelasi secara sempurna. Uji multikolinearitas pada penelitian ini dilakukan dengan
melihat angka tolerance dan nilai VIF dari masing-masing variabel independen yang diuji. Hasil pengujian dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.3 Uji Multikolinearitas
Coefficientsa
Model Unstandardized
Coefficients Standardi
zed Coefficie
nts t Sig
Collinearity Statistics
B Std.
Error Beta
Toleran ce
VIF 1 Constant
.152 .162
.943 .351
Konservatisme 3.81E-
012 .000
.465 3.193
.003 .919
1.088 Kepemilikan
Manajerial -.410
.471 -.124
-.870 .390
.958 1.044
Komposisi Komisaris
Independen -.208
.428 -.069
-.485 .630
.959 1.043
a Dependent Variable: Discretionary Accruals
Batas yang digunakan angka tolerance adalah 0.10 dan batas untuk nilai VIF adalah 10. Dari hasil pengujian yang dilakukan terlihat bahwa
tidak ada nilai tolerance yang kurang dari 0.10 dan tidak ada angka VIF
Universitas Sumatera Utara
yang lebih dari 10, maka dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi multikolinearitas antar variabel bebas dalam model regresi.
c. Uji Autokorelasi
Uji ini bertujuan untuk melihat apakah dalam suatu model regresi linear ada korelasi antar kesalahan pengganggu pada periode t dengan
kesalahan pada periode t-1. Autokorelasi muncul karena observasi yang berurutan sepanjang tahun yang berkaitan satu dengan yang lainnya. Hal
ini sering ditemukan pada time series. Untuk mengetahui adanya autokorelasi dilakukan dengan uji Durbin Watson.
Tabel 4.4 Uji Autokorelasi
Model Summaryb
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of
the Estimate Durbin-Watson
1 .683a
.466 .411
.1872187 1.774
a Predictors: Constant, Kepemilikan Manajerial, Komposisi Komisaris Independen, Konservatisme
b Dependent Variable: Discretionary Accruals
Tabel 4.7 memperlihatkan nilai statistik D-W sebesar 1.774 berada pada angka D-W di antara -2 dan 2, berarti tidak terjadi autokorelasi.
d. Uji Heterokedastisitas