3. Standar peraturan dan ketentuan, yaitu segala aspek yang berkaitan dengan administrasi para pelaksana, disiplin dan sebagainya
4. Standar pelayanan, yaitu merupakan tingkat pelayanan yang diberikan kepada tamu, termasuk pedoman-pedoman untuk seluruh komponen-
komponen produk . 5. Standar makanan dan minuman, yaitu standar yang dipakai untuk
menetapkan ukuran porsi makanan dan minuman. secara umum, standar dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu :
1. Standar yang bersifat kaku, yaitu standar yang memiliki sifat terukur secara akurat. Sebagai contoh:
Ukuran sabun mandi yang disediakan di dalam kamar mandi tamu
Jumlah handuk yang harus tersedia dikamar mandi tamu tamu 2. Standar yang bersifat lentur fleksibel, dapat di interpretasikan
berbeda- beda dan sulit untuk dapat diukur secara akurat dan dideskripsikan hanya secara kualitatif saja. Untuk mengukur standar
yang bersifat lentur tersebut dapat digunakan kata-kata seperti: bersih, rapi, bersahabat, memenuhi syarat kesehatan, terpelihara dengan baik,
harum dan sebagainya.
2.5 Standar Operasional Prosedur
Seperti yang diuraikan sebelumnya, bahwa standar adalah sebagai langkah awal untuk mendapatkan derajat kesesuaian suatu produk,
dibandingkan dengan harapan-harapan tamu. Oleh sebab itu agar suatu jenis
Universitas Sumatera Utara
pekerjaan dapat menghasilkan produk yang standar dari waktu ke waktu, maka cara-cara mengerjakan produk tersebut juga diperlukan adanya produk yang
standar pula. standar operasional prosedur adalah standar atau pedoman tertulis yang dipergunakan untuk mendorong dan menggerakan suatu kelompok untuk
mencapai tujuan organisasi. Yang dimaksud dengan produk yang standar adalah:
1. Memiliki drajat kesesuaiana untuk dipakai 2. Setiap jenis produk yang dihasilkan untuk digunakan secara konsisten
memiliki spesifikasi yang sama Sebagai contoh, salah satu produk yang dihasilkan oleh bagian housekeeping
adalah kebersihan, kerapian, serta kelengkapan kamar-kamar tamu. Kemudian bagaimana sebenarnya kamar-kamar itu dikatakan bersih, rapi dan lengkap
semua itu harus dijabarkan secara rinci kedalam buku petunjuk yangdisebut daya standar operasional prosedur.
Contoh : Menyusun Standar Operasional Prosedur
Departemen : housekeeping
Standar Operasional Prosedur: membersihkan dan melengkapi kamar tamu Penanggung jawab
: atasan langsung sesuai dengan struktur organisasi
Sasaran : untuk mendapatkan kamar yang bersih, rapi,
aman dan nyaman demi mencapai kepuasan pelanggan
Universitas Sumatera Utara
Peralatan dan perlengkapan :
1. Peralatan : sapu, dust pan, pengepel lantai, ember,
kain pel, alat pembersih kaca glass wipper, alat pembersih jendela window cleaning squeegee, sponge, serbet dust cloth, sikat tangan
hand brush, sikat pembersih kloset toilet bowl brush, rubber glove sarung tangan karet, trolley, tempat sampah waste basket
2. Perlengkapan
: sabun soap, shampoo, handuk towel, tissue, tissue toilet toilet paper, cootton buds, room service
menu, ballpoint, statiory map holder, korek api matches, kertas memo memo pad, laundry list dan hanger.
Prosedur : standar kebersihan dan kelengkapan kamar tamu
dalam standar operasional prosedur antara lain, Mempersiapkan tempat tidur making bed,
Membersihkan kloset, Membersihkan bak mandi cleaning a bath tub, Membersihkan tempat cuci
tangan cleaning a wash basin, Membersihkan debu kamar dusting a room dan Melengkapi kembali
kelengkapan kamar mandi restocking bath room
Universitas Sumatera Utara
BAB III
Gambaran Umum Mengenai Hotel Sinabung Berastagi
3.1 Sejarah Berdirinya Hotel