Validitas Soal Uji Coba Reliabilitas Soal Uji Coba

G. Analisis Soal Uji Coba

1. Validitas Soal Uji Coba

Validitas adalah ukuran yang menunjukkan suatu kesahihan data atau keabsahan data yang digunakan sebagai instrument dalam penelitian. Suatu instrument yang valid atau sahih mempunyai validitas yang sangat tinggi. Sebaliknya apabila suatu instrument yang kurang valid berarti memiliki validitas yang sangat rendah. Menurut Arikunto 2006:168-169 bahwa tinggi rendahnya validitas instrument menentukan sejauh mana data yang terkumpul tidak menyimpang dari gambaran validitas yang dimaksud. Dalam hal ini peneliti menggunakan validitas soal uraian, maka digunakan korelasi product moment. . } }{ { 2 2 2 2            Y y N X x N Y X xy N r XY Keterangan: r xy = koefisien korelasi skor butir soal dan skor total N = banyak subjek = jumlah butir soal = jumlah skor total = jumlah skor perkalian item dengan skor total Σ 2 = Jumlah kuadrat skor item Σ 2 = jumlah kuadrat skor total Arikunto, 2006:146 Setelah diperoleh r xy kemudian dikonsultasikan dengan harga kritik product moment dengan taraf signifikan 5 dan jumlah sampel 42, sehingga diperoleh r. 0,304. Jika harga apabila r xy 0,304 maka butir soal itu valid. Arikunto, 2006:148. Ada 10 soal yang diberikan peneliti kepada siswa untuk dikerjakan kemudian setelah selesai dikerjakan kemudian ke 10 soal tersebut dianalisis peneliti dengan menggunakan rumus di atas. Dari ke 10 soal ada 8 yang valid. Sebagai contoh soal no.1 karena r xy r tabel, maka soal no.1 valid. Perhitungan validitas instrument dari rumus diata dapat dilihat pada lampiran 10 halaman 122.

2. Reliabilitas Soal Uji Coba

Pengertian reliabilitas berhubungan dengan masalah ketetapan hasil instrument. Artinya, reliabilitas berhubungan dengan masalah kepercayaan, dimana suatu instrumen dikatakan mempunyai tingkat kepercayaan yang tinggi jika instrumen tersebut dapat memberikan hasil yang tetap. Rumus yang digunakan untuk menghitung reliabilitas tes uraian adalah rumus Alpha Cronbach, adapun rumusnya adalah sebagai berikut: 11 = − 1 1 − � 2 � 2 dengan : � 2 = 2 − 2 dan � 2 = 2 − 2 Dimana : k = banyaknya butir pertanyaan ∑σ b 2 = jumlah varians butir σ t 2 = varians total X b = jumlah skor tiap nomor butir soal X t = jumlah skor total N = jumlah subjek Arikunto 2006: 196 Dari rumus di atas dapat diambil kesimpulan bahwa varians butir soal dari nomor 1 sampai nomor 10 jumlah variannya adalah 12.336. maka perhitungan koefisisen reliabilitasnya : Harga r tabel r 5:40 = 0,392 Karena r 11 r tabel maka perangkat soal tersebut reliabel. Perhitungan reliabilitas instrument dari rumus diatas dapat dilihat pada lampiran 11 halaman 124.

3. Tingkat Kesukaran Soal Uji Coba

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar siswa atara model pembelajaran NHT (numbered head together) dengan stad (student team achievment division pada konsep laju reaksi)

3 10 173

PENERAPAN PRAKTIKUM DENGAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA (Studi Quasi Eksperimen pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Natar Semester Genap Tahun Pelajaran 2011/2012 Pada Materi Pokok Cir

3 19 67

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAM ACHIEVMENT DIVISIONS (STAD) DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GRAFIS UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN PKn SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 GAYAU SAKTI TP 2012/2013

0 11 69

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SCRAMBLE DAN STAD (STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS) DISERTAI DENGAN Penerapan Model Pembelajaran Scramble dan STAD (Student Team Achievement Divisions) Disertai Dengan Media Gambar Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa P

0 0 15

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SCRAMBLE DAN STAD (STUDENT Penerapan Model Pembelajaran Scramble dan STAD (Student Team Achievement Divisions) Disertai Dengan Media Gambar Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran Biologi Kelas VIII D MTs Ne

0 3 11

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN STAD (STUDENT TEAM ACHIEVMENT DIVISION) UNTUK Penerapan Strategi Pembelajaran STAD (Student Achievement Division) Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa (PTK di SMP Negeri 3 Polokarto Tahun Ajaran 2010 / 2011).

0 0 17

Penerapan Model Pembelajaran Student Team Achievment Divisions (STAD) dengan Media Foto untuk meningkatkan Prestasi Belajar IPS Materi Sejarah Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Bumiayu Tahun Pelajaran 2010/ 2011.

0 0 1

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MODEL STAD (STUDENT TEAM ACHIEVMENT DIVISIONS) MATERI

0 0 21

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DENGAN MODEL STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVMENT DIVISIONS) BERBANTU MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV SD 3 BULUNG KULON

0 0 21

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievment Division (STAD) untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas VA SDN 163 Pekanbaru

0 0 14