Pemberdayaan menurut Usman Mulyono, 2012: 30, pemberdayaan adalah satu proses pembelajaran masyarakat untuk mengembangkan seluruh potensi agar
dapat berperan serta dalam pembangunan. Jadi dapat disimpulkan, bahwa pemberdayaan yaitu proses pembelajaran,
perubahan, pengembangan, memperkuat potensi masyarakat termasuk individu- individu yang mengalami masalah kemiskinan. Sedangkan tujuan pemberdayaan
menunjuk pada perubahan sosial yaitu keadaan atau hasil yang ingin dicapai masyarakat yang berdaya, memiliki kekuasaan atau mempunyai pengetahuan dan
kemampuan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya baik yang bersifat fisik, ekonomi maupun sosial. Pemberdayaan tidak hanya terjadi pada masyarakat yang
tidak memiliki kemampuan, tetapi pada masyarakat yang memiliki daya yang masih terbatas dapat dikembangkan sehingga tercipta kemandirian pada
masyarakat.
2.1.2 Tujuan Pemberdayaan
Tujuan pemberdayaan menurut Sumaryad Purnomo, 2013: 23 - 24, adalah: a membantu pengembangan manusiawi yang otentik dan integral dari masyarakat
lemah, miskin, marjinal, kaum kecil seperti petani, buruh tani, masyarakat miskin, kaum cacat dan kelompok wanita yang diskriminasi atau disampingkan, b
memberdayakan kelompok masyarakat tersebut secara sosial ekonomi sehingga mereka dapat lebih mandiri dan dapat memenuhi kebutuhan dasar hidup mereka,
namun sanggup berperan serta dalam pengembangan masyarakat.
Sulistiyani Purnomo, 2013: 24 mengemukakan tujuan yang ingin dicapai dari pemberdayaan adalah untuk membentuk individu dan masyarakat menjadi
mandiri. Kemandirian tersebut meliputi kemandirian berpikir, bertindak dan mengendalikan apa yang mereka lakukan tersebut.
Tujuan pemberdayaan menurut Mardikanto dan Soebiato 2012: 111 yaitu: 1
Perbaikan pendidikan better education dalam arti bahwa pemberdayaan harus dirancang sebagai suatu tindakan bentuk
pendidikan yang lebih baik. Perbaikan pendidikan yang dilakukan melalui pemberdayaan, tidak terbatas pada: perbaikan materi, perbaikan
metode, perbaikan yang menyangkut tempat dan waktu, serta hubungan fasilitator dan penerima manfaat; tetapi yang lebih penting adalah
perbaikan pendidikan yang mampu menumbuhkan semangat belajar seumur hidup;
2 Perbaikan aksesibilitas better accessibility
Dengan tumbuh dan berkembangnya semangat belajar seumur hidup, diharapkan akan memperbaiki aksesibilitasnya, utamanya tentang
aksesibilitas dengan sumber informasi inovasi, sumber pembiayaan, penyedia produk dan peralatan, lembaga pemasaran;
3 Perbaikan tindakan better action
Dengan berbekal perbaikan pendidikan dan perbaikan aksesibilitas dengan beragam sumberdaya yang lebih baik, diharapkan akan terjadi
tindakan-tindakan yang semakin lebih baik;
4 Perbaikan kelembagaan better institution
Dengan perbaikan kegiatantindakan yang dilakukan, diharapkan akan memperbaiki kelembagaan, termasuk pengembangan jejaring kemitraan-
usaha;
5 Perbaikan usaha better business
Perbaikan pendidikan semangat belajar, perbaikan aksesibilitas, kegiatan, dan perbaikan kelembagaan, diharapkan akan memperbaiki
bisnis yang dilakukan;
6 Perbaikan pendapatan better income
Dengan terjadinya perbaikan bisnis yang dilakukan, diharapkan akan dapat memperbaiki pendapatan yang diperolehnya, termasuk pendapatan
keluarga dan masyarakatnya;
7 Perbaikan lingkungan better environment
Perbaikan pendapatan diharapkan dapat memperbaiki lingkungan fisik dan sosial, karena kerusakan lingkungan seringkali disebabkan oleh
kemiskinan atau pendapatan yang terbatas;