Salah satu faktor intern yang mempengaruhi prestasi belajar siswa adalah faktor minat belajar. Di dalam diri siswa satu dengan yang lainnya tidak ada
kemampuan dan bakat yang sama. Kecenderungan untuk belajar tidak hanya dilatar belakangi oleh minat dan bakat, melainkan juga rasa bosan terhadap materi
pembelajaran, cara belajar, metode pembelajaran, lingkungan belajar dan media pembelajaran. Sehingga mulai dibuatlah sarana untuk meminimalisir kebosanan
siswa yaitu dengan membuat variasi media dan metode pembelajaran.
2.1.3.2 Faktor ekstern faktor dari luar diri manusia
Faktor berikutnya adalah faktor ekstern atau faktor dari luar diri siswa sendiri seperti halnya keluarga yang merupakan salah satu potensi yang besar dan
positif yang memberikan pengaruh pada prestasi siswa Tu’u, 2004:78-81. Karena berdasarkan penelitian psikologi bahwa pendidikan pertama yang
diberikan kepada siswa bermula dari pendidikan di keluarga. Lingkungan keluarga juga bertindak sebagai sekolah non formal yang akan membentuk watak
seorang siswa. Sekolah merupakan lingkungan kedua yang berperan besar terhadap prestasi belajar siswa. Sekolah merupakan lingkungan pendidikan yang
sudah terstruktur, memiliki sistem dan organisasi yang baik bagi penanaman moral dan etika, mental spiritual dan disiplin serta ilmu pengetahuan.
Faktor sekolah terdiri dari faktor metode dan media pembelajaran yang digunakan guru dalam mengajar, misalnya metode yang digunakan guru kurang
sesuai dengan materi, monoton, kurang variatif sehingga kurang menarik dan membosankan siswa. Untuk menanggulangi kebosanan siswa terhadap materi
maka dibutuhkan media belajar yang dapat membantu siswa dan guru dalam
kegiatan pembelajaran suatu materi. Faktor guru meliputi mengajar terlalu cepat, suara kurang keras, penguasaan materi kurang baik, penguasaan kelas rendah,
motivasi rendah dan terlalu banyak jam mengajar. Hal ini akan menganggu hasil belajar siswa sehingga prestasi belajar yang didapatkan siswa menjadi kurang
maksimal. Faktor sarana sekolah, misalnya gedung, ruangan, meja, kursi, buku- buku, jika kurang memadai, akan menganggu hasil belajar. Begitu pula dengan
lingkungan, lingkungan yang ramai misalnya pasar, pusat perbelanjaan, rumah sakit, jalan raya akan mengganggu hasil belajar yang didapatkan oleh siswa.
Faktor ekstern berikutnya yang mempengaruhhi prestasi belajar adalah masyarakat yaitu sekelompok manusia yang tinggal dalam suatu lingkungan
secara bersama Tu’u, 2004:78-81. Masyarakat menjadi sarana belajar bagi siswa untuk belajar menerapkan hasil belajar kepada sesama manusia. Lingkungan
tetangga adalah lingkungan di sekitar siswa yang memberikan pengalaman langsung kepada siswa untuk belajar berkomunikasi dan berorganisasi di
lingkungan sekitar. Siswa yang cenderung menyukai aktivitas organisasi akan lebih mudah memecahkan suatu masalah, akan tetapi apabila siswa yang aktif
berorganisasi kurang mampu membagi waktu secara seimbang maka hasil belajar siswa dapat menurun.
2.2 Pembelajaran Konvensional