26
BAB III METODE PENELITIAN
Bab ini berisi hal-hal yang berkaitan dengan metode penelitian, yaitu: pendekatan penelitian, sasaran penelitian, teknik pengumpulan data, dan teknik analisis data. Masing-
masing akan diuraikan secara rinci.
3.1 Pendekatan Penelitian
Pendekatan teoritis yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan objektif dengan metode struktural. Pendekatan objektif memandang karya sastra
sebagai dunia otonom yang dapat dilepaskan dari pencipta dan lingkungan sosial- budaya zamannya, sehingga karya sastra dapat dianalisis berdasarkan strukturnya
Sudikan, 2001:6. Pendekatan objektif adalah pendekatan yang menitikberatkan atau bertumpu pada karya sastra itu sendiri dan digunakan untuk mengungkap
unsur-unsur dalamnya yang dikenal dengan analisis instrinsik. Konsekuensi logis yang ditimbulkan adalah mengabaikan bahkan menolak segala unsur ekstrinsik,
seperti aspek historis, sosiologis, politis, dan unsur-unsur sosiokultural lainnya, termasuk biografi. Pemahaman dipusatkan pada analisis terhadap unsur-unsur
dalam dengan mempertimbangkan keterjalinan antarunsur di satu pihak, dan unsur-unsur dengan totalitas di pihak yang lain Ratna 2004:73.
Pendekatan objektif digunakan karena penelitian ini akan mengungkapkan unsur-unsur yang membangun dalam sebuah cerita. Dalam hal ini unsur yang
membangun adalah hubungan para tokohnya yang ditinjau dari skema aktan dan struktur fungsional menurut teori strukturalisme Greimas.
3.2 Sasaran Penelitian
Sasaran penelitian ini adalah skema aktan dan struktur fungsional yang terdapat dalam cerbung Salindri Kenya Kebak Wewadi. Setelah membuat skema
aktan dan struktur fungsional dari cerbung Salindri Kenya Kebak Wewadi, kemudian mengkorelasikan atau menghubungkan skema aktan dan struktur
fungsional tersebut sehingga membentuk struktur cerita utama. Data penelitian berupa peristiwa-peristiwa dalam teks cerita Salindri Kenya Kebak Wewadi yang
diduga mengandung skema aktan dan struktur fungsional. Sumber data penelitian ini adalah teks bacaan cerbung Salindri Kenya Kebak Wewadi karya Pakne Puri
yang dimuat dalam majalah Panjebar Semangat edisi No. 33-15 Agustus 2009 sd No. 50-12 Desember 2009.
3.3 Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam suatu penelitian bertujuan untuk memperoleh data-data, keterangan, informasi yang akurat, relevan, dan terpercaya. Teknik
pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan metode membaca heuristik dan hermeneutik. Pembacaan heuristik
adalah pembacaan berdasarkan struktural kebahasaannya atau secara semiotik adalah berdasarkan konvensi sistem semiotik tingkat pertama. Pembacaan
hermeneutik adalah pembacaan karya sastra berdasarkan sistem semiotik tingkat kedua atau berdasarkan konvensi sastranya. Pembacaan hermeneutik adalah
pembacaan ulang atau retroaktif sesudah pembacaan heuristik dengan memberikan konvensi sastranya Pradopo 2009:135. Membaca heuristik
dilakukan untuk menangkap makna secara harfiah yang berupa kode bahasa. Melalui membaca heuristik, dapat diketahui bagaimana jalan cerita dan isi
cerbung secara garis besar. Melalui pembacaan secara hermeneutik, dapat diketahui makna cerbung Salindri Kenya Kebak Wewadi secara mendalam dengan
mencatat hal-hal yang dianggap penting. Data dikumpulkan dengan cara membaca berulang-ulang cerbung Salindri Kenya Kebak Wewadi untuk mengetahui
peristiwa-peristiwa dan peran para tokoh yang terkandung dalam cerbung Salindri Kenya Kebak Wewadi sehingga dapat dikaji ke dalam skema aktan dan struktur
fungsional menurut teori struktural Greimas.
3.4 Teknik Analisis Data