2.3 Pembelajaran Contextual
2.3.1 Pengertian CTL
Dalam proses belajar mengajar diperlukan strategi pembelajaran yang melibatkan siswa secara penuh terhadap mata pelajaran yang diajarkan khususnya
pelajaran IPA fisika. Dengan melibatkan siswa secara penuh dalam proses pembelajaran diharapkan siswa berkembang tidak hanya dalam aspek kognitif
tetapi juga dalam aspek afektif dan psikomotorik. Strategi pembelajaran yang dimaksud adalah dengan menggunakan
pendekatan Contextual Teaching and Learning atau CTL. CTL adalah suatu pendekatan pembelajaran yang menekankan kepada proses keterlibatan siswa
secara penuh untuk dapat menemukan materi yang dipelajari dan menghubungkanya dengan situasi kehidupan nyata sehingga mendorong siswa
untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan mereka Sanjaya 2007:255. Pembelajaran dengan pendekatan contextual terjadi apabila siswa menerapkan
dan mengalami apa yang sedang diajarkan dengan mengacu pada masalah- masalah yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Menurut Nurhadi
2004:103 CTL adalah konsep belajar yang mendorong guru untuk menghubungkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata siswa.
2.3.2 Kelebihan dan Kelemahan Contextual Teaching and Learning
Kelebihan Contextual Teaching and Learning antara lain mengaitkan pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari, menjalin hubungan baik antar
anggota kelompok dengan bekerja sama, serta penilaian tidak hanya berasal dari nilai tes formatif dan sumatif. Adapun kelemahan Contextual Teaching and
Learning antara lain, hanya terbatas pada materi pembelajaran tertentu, pelaksanaan pembelajaran menggunakan Contextual Teaching and Learning
membutuhkan waktu yang lama, serta sulit untuk melakukan penilaian otentik jika jumlah siswa banyak, dan hanya efektif bila dilakukan dalam kelompok kecil.
2.3.3 Penerapan pendekatan kontekstual CTL di kelas