I, U, E, O
Pembinaan spriritual yang paling utama adalah dengan membiasakan para peserta binaan untuk berdzikir dengan amalan-amalan yang biasa diajarkan di
padepokan, seperti membaca surah Ya Siin, al-Waqi’ah, dan al-Mulk. Serta Doa yang sangat wajib dibaca ialah :
Robbi yassir wa laa tu’assir watammim bil khoir .
Selain itu padepokan juga mengadakan khataman al-Qur’an setiap bulannya. Tujuannya, yaitu agar para peserta binaan bisa menjadi ahl al-Quran.
Mereka menjadi dekat dan akrab dengan al-Quran. Sehingga ketika mereka mensyarah isi dan kandungan al-Quran, maka dengan sendirinya al-Quran akan
membimbingnya. Hal ini sejalan denga hadits Rasulullah : “Bacalah al-Quran, karena sesungguhnya ia akan datang pada hari kiamat
untuk memberikan syafa’at bagi yang membacanya”. Pembinaan spiritual lainnya ialah dengan membiasakan peserta binaan
untuk melakukan shalat tahajjud dan dhuha. Mendekatkan mereka dengan Allah dan sahabat satu tim mereka, karena saling mengingatkan. Terakhir, yaitu
dengan membiasakan puasa sunnah. Baik sunnah Senin-Kamis, ataupun puasa sunnah Nabi Daud.
Setelah mental dengan spiritual menyatu dengan sempurna, keikhlasan akan hadir. Tidak ada saling iri diantara satu tim dengan tim lainnya, yang ada
adalah saling mendukung untuk keberhasilan bersama.