Tempat pengunjung menikmati makanan dan minuman yang terdiri dari : a.
Restoran b.
Coffee shop c.
Snack bar e.
Convention room Yaitu ruangan yang disediakan untuk berbagai macam pertemuan antara lain:
a. Pameran
b. Seminar
c. Pertemuan pernikahan
f. Recreation area
Daerah yang dipergunakan oleh para pengunjung utnuk berekreasi, berolahraga, santai dan lain
– lain , yang antara lain : Swimming pool
Tennis court Fitness
Sauna
g. Parkir
Fasilitas parker kendaraan bermotor 4 dan 2 untuk pegawai tamu pengunjung maupun kendaraan travel, taxi, dll. Masing-masing ruang saling
berhubungan, dengan lobby sebagai pusat dari ruang-ruang publik lainnya.
2.7. LOKASI
Lokasi adalah kata lain dari sebuah tempat yang menjadi wadah sebuah benda ataupun peristiwa berada, dalam hal ini lokasi berdirinya Danau Toba Resort Hotel.
2.7.1. Kriteria Pemilihan Lokasi
Kriteria pemilihan lokasi adalah persyaratan yang menjadi kelayakan sebuah lokasi untuk dipilih sebagai lokasi proyek sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.
Hal tersebut terbagi menjadi 2 kriteria, yaitu kriteria pemilihan lokasi secara umum dan khuhus.
Secara umum kriteria pemilihan lokasi beberapa diantaranya adalah : Lokasi merupakan daerah Danau Toba yang masih alami dan dijaga
kelestariannya. Aksesibilitasnya mudah dicapai dari Medan maupun P.Siantar.
Lokasi berada dekat dengan daerah wisata alam lainnya berupa resort dan wisata bahari.
Memiliki iklim tropis yang mendukung, yaitu bersuhu berkisar antara 20
º
C- 30
º
C. Jauh dari kebisingan dan polusi udara.
Secara khusus, kriteria pemilihan lokasi beberapa diantaranya adalah : Suasana yang tenang dan mendukung untuk istirahat
Aloneness
kesendirian dan privasi, tetapi juga adanya kesempatan untuk berinteraksi dengan orang lain berpartisipasi dalam aktivitas kelompok.
Kedekatan dengan alam, matahari, laut, hutan, gunung, danau.
1. Tinjauan Terhadap Struktur Kota
Tinjauan terhadap struktur kota adalah proses melihat, mengetahui dan meneliti struktur ruang kota untuk mendapatkan informasi lokasi yang tepat untuk
Danau Toba Resort Hotel ini. Dalam pemilihan lokasi untuk
Danau Toba Resort Hotel
perlu pula diperhatikan Rencana Umum Tata Ruang Kota RUTRK dan Rencana Tata Ruang
Wilayah RTRW.
Gambar 2.1 Peta Pariwisata Kabupaten Samosir
2. Pencapaian
Pencapaian adalah salah satu aspek dari penilaian lokasi, yang dilihat dari kemudahan lokasi untuk di datangi dari berbagai fasilitas jalan yang melalui lokasi
tersebut. Untuk sebuah bangunan hotel dan rekreasi yang diharapkan dapat dikunjungi oleh khalayak ramai, perlu diperhatikan beberapa faktor, yaitu:
Mudah diakses dari tempat-tempat yang penting di luar site, seperti bandara, hotel, pelabuhan, bank, dan sarana rekreasi lainnya.
Peletakan lokasi haruslah dekat dengan jalan transportasi utama yang menghubungkan lokasi tersebut dengan sarana publik.
Adanya transportasi menuju dan keluar site dalam hal ini kendaraan laut. Tidak berada di kawasan yang bising dan berpolusi sehingga mengganggu
kenyamanan.
3. Area Pelayanan
Area pelayanan adalah cakupan dari berbagai jenis kegiatan yang akan ditawarkan dan akan menjadi tujuan yang ingin dicapai dalam pembangunan Danau
Toba Resort Hotel ini. Adapun tujuan didirikannya
Danau Toba Resort Hotel
adalah memberikan pelayanan dalam hal seperti berikut ini:
Membangkitkan Animo masyarakat terhadap pariwisata di kabupaten Samosir. Mendukung kemajuan perekonomian kabupaten Samosir secara umum dalam
bidang pariwisata. Memperlihatkan keindahan alam danau yang alami dari sudut pandang yang
baru dan pentingnya menjaga kelestariannya.
4. Persyaratan Lainnya
Persyaratan lain yang dimaksudkan disini adalah persyaratan tambahan yang digunakan sebagai pedoman dalam merancang lokasi dan Danau Toba Resort Hotel
ini. Kriteria klasifikasi hotel di Indonesia secara resmi dikeluarkan oleh peraturan
pemerintah dalam hal ini diwabawah Deparpostel dan dibuat oleh Dirjen Pariwisata dengan SK:Kep-22UVI78 Endy Marlina,2007, Panduan Perancangan Bangunan
Komersial, Penerbit Andi, Yogyakarta.. Sistem pengelompokan hotel-hotel ke dalam berbagai kelas dengan meninjau melalui beberapa faktor, seperti:
- Jumlah Kamarbintang dari hotel
- Tujuan pemakaian
- Lokasi hotel
- Daya jual dan perencanaan penggunaan hotel plan usage
- Ukuran hotel
- Lamanya tamu menginap
- Jenis tamu yang menginap
Adapun Danau Toba Resort Hotel ini akan di rancang dengan berbintang lima. Tingkatan kelas hotel berdasarkan jumlah kamar dibedakan atas istilah bintang.
Semakin banyak jumlah bintang, maka persyaratan, fasilitas dan pelayanan yang diberikan semakin baik.
Kriteria klasifikasi Hotel berdasarkan bintang 5: Hotel kelas ini mempunyai kondisi sebagai berikut:
Umum
Unsur dekorasi tercermin pada lobby, restoran, kamar tidur dan
function room
. a
Bedroom
Mempunyai minimum 100 kamar standar dengan luasan 26 m
2
kamar Mempunyai minimum 4 kamar suite dengan luasan 52 m
2
kamar Tinggi minimum 2.6 m tiap lantai
Dilengkapi dengan pengatur suhu kamar di dalam kamar b
Dining room
Mempunyai minimum 3 buah dinning room, salah satunya dengan spesialisasi masakan Japanese Chinese European food.
c
Bar
Apabila berupa ruang tertutup maka harus dilengkapi AC dengan suhu 24ºC
Lebar ruang kerja bartender setidaknya 1m
d
Ruang fungsional
Minimum terdapat 1 buah pintu masuk yang terpisah dari lobby dengan kapasitas minimum 2,5 kali jumlah kamar
Dilengkapi dengan toilet apabila tidak satu lantai dengan lobby Terdapat pre function room
e
Lobby
Mempunyai luasan minimum 100 m
2
Terdapat 2 toilet umum untuk pria dan 3 toilet umum untuk wanita dan perlengkapannya
f Drug store
Minimum terdapat drugstore, bank, money changer, biro perjalanan, air line agent, souvenir shop, perkantoran, butik dan salon
Tersedia poliklinik Tersedia paramedis
g
Sarana rekreasi dan olah raga
Minimum 1 buah dengan pilihan : tennis, bowling, golf, fitness, sauna, billiard, jogging.
Tedapat kolam renang dewasa yang terpisah dengan kolam renang anak
Sarana rekreasi untuk hotel di pantai dapat dipilih dari alternatif berperahu, menyelam, selancar, atau ski air
Diskotik night club kedap suara dengan AC Toilet area bermain anak minimum ayunan atau ungkit
children playground.
h
Utilitas penunjang
Transportasi vertikal mekanis. Ketersediaan air bersih minimum 700 liter orang hari.
Dilengkapi dengan instalasi air panas dingin. Dilengkapi dengan telepon lokal dan interlokal, PABX
Dilengkapi dengan sentral video, musik, teleks, radio, carcall.
i
Business center
Di business center ini tersedia beberapa staf yang dapat membantu dengan bertindak sebagai co-secretary para tamu yang ingin berkomunikasi dengan
kantor pusatnya maupun relasi bisnisnya. Selain itu, ada pula fasilitas lain seperti faksimili, teleks, mecanograf. Para tamu dapat memanfaatkan
pelayanan dengan akses internet melalui kamarnya untuk reservasi dan promosi usahanya, di samping juga dapat melakukan telekonferensi.
j
Restoran
Subbagian restoran di hotel yang besar dapat dibagi menjadi:
Main dining room
atau ruang makan utama yang menyediakan makanan Peraneis atau internasional.
Coffee shop,
restoran yang menyediakan dan menyajikan makan pagi dengan menu dan jenis pelayanannya lebih sederhana atau biasa disebut
ready on plate.
Restoran yang spesilik seperti
grill-room, pizzarea, japanesse, oriental. Room service:
restoran yang melayani dan menyediakan hidangan makanan dan minuman kepada tamu hotel yang enggan keluar kamar.
Atas dasar pesanan tamu, makanan dan minuman diantar langsung ke kamar tamu.
Take out service
dan
out side catering:
untuk lebih meningkatkan pendapatan penjualan produk yang dihasilkan oleh dapur hotel, ada
beberapa hotel yang melayani pesanan makanan dan minuman dan penyelenggaraan perjamuan di luar hotel seperti misalnya untuk
perjamuan instansi-instansi pemerintah, perjamuan kenegaraan dan instansi-instansi swasta. Di samping itu, toko makanan berupa kue-kue
yang dijual oleh pastry shop yang ada di hotel juga melayani penjualan kue-kue dan ice cream untuk keperluan umum.
2.7.2. Analisis Pemilihan Lokasi
1. Alternatif Lokasi
Alternatif lokasi adalah lokasi tapak rancangan yang menjadi pilihan tetapi belum menjadi prioritas utama dan dipilih berdasarkan kriteria yang sudah ditentukan
diatas BAB II, Sub judul 2.3.1. Kriteria Pemilihan Lokasi. Terdapat dua alternatif pemilihan lokasi
Danau Toba Resort Hotel
ini, yaitu berada di Kabupaten Toba Samosir, Kecamatan Ajibata dan Tomok, Pulau Samosir.
Alternatif 1: Kabupaten Samosir, Kecamatan Ajibata
Gambar 2.2. Lokasi Alternatif Site 1
Alternatif site 1 terletak di Jalan Justin Sirait, Kabupaten Toba Samosir Kecamatan Ajibata. Luas site ± 2 Ha dengan keadaan tanah berkontur. Site berbatasan
dengan : Sebelah utara
: Bukit-bukit kecil dan jalan setapak Sebelah timur
: Areal perladangan jagung warga sekitar Sebelah selatan
: Pinggiran Danau Toba Sebelah barat
: Pondok-pondok kecil
Alternatif 2: Tomok, Pulau Samosir
Gambar 2.3. Lokasi Alternatif Site 2
Alternatif site 2 terletak di Jalan Pulau Samosir, Kabupaten Samosir Kecamatan Simanindo. Luas site ± 2.5 Ha dengan keadaan tanah tidak berkontur. Site
berbatasan dengan : Sebelah utara
: Pinggiran Danau Toba Sebelah timur
: Areal perladangan jagung warga sekitar dan pemukiman Sebelah selatan
: Jalan Pulau Samosir dan bukit-bukit kecil Sebelah barat
: Areal perladangan jagung warga sekitar dan pemukiman
2. Penilaian Alternatif Lokasi
Penilaian Alternatif Lokasi adalah proses menilai kriteria-kriteria yang ada pada lokasi-lokasi alternatif dengan skala penilaian tertentu dan nantinya akan terpilih
lokasi dengan nilai tertinggi untuk dijadikan lokasi tapak rancangan Danau Toba Resort Hotel.
Tabel 2.1 Penilaian Alternatif Lokasi Secara Umum
KRITERIA LOKASI
Jalan Justin Sirait, Kabupaten Toba Samosir Kecamatan
Ajibata Jalan Pulau Samosir,
Kabupaten Samosir Kecamatan Simanindo
Ukuran ± 2 Ha
4
± 2.5 Ha
5
Keadaan Lingkungan
Site berada di pinggiran Danau Toba dengan keadaan tanah
berkontur berbukit-bukit.
5
Site berada di Pulau Samosir dan terletak di pinggiran
Danau Toba, keadaan tanah tidak berkontur.
4
Fungsi Eksisting Berupa kawasan pariwisata
tradisional berupa
pondok- pondok kecil. Di pinggiran site
juga terdapat tambak-tambak ikan mas yang menjadi mata
pencaharian penduduk sekitar.
4
Berupa areal
perladangan jagung
milik penduduk
setempat. Sebagian site juga berupa lahan kosong yang
dibiarkan begitu saja.
5
Suasana di Sekitar Tapak
Kawasan pariwisata tradisional yang berada di site tidak begitu
terawat dengan baik, View dari arah mana saja
terlihat bagus di site ini. Kualitas air di sepanjang
danau juga masih
area danau juga terlihat kotor.
3
sangat alami.
5
RUTRK Merupakan
kawasan pariwisata yang masih dalam
tahap pengembangan.
5
Merupakan kawasan
pariwisata yang masih dalam tahap pengembangan.
5
Pencapaian Jalan di lokasi site belum
teraspal dan hanya berupa jalan setapak. Akan tetapi
lokasi
site dekat
dengan pelabuhan
ajibata menuju
pulau samosir.
3
Penyeberangan melalui ferry atau kapal kecil diperlukan
untuk menuju lokasi site ini. Lokasi site berada pada jalan
utama dan keadaan jalan sudah sangat baik dengan lebar ± 3
meter.
4
Kebisingan Tingkat kebisingan rendah.
5
Tingkat kebisingan rendah.
5 Total Nilai
29 33
Peringkat 2
1
Keterangan :
1 kurang sekali; 2 kurang; 3 sedang; 4 baik; 5 baik sekali;
Tabel 2.2 Penilaian Alternatif Lokasi Secara Khusus
KRITERIA LOKASI
Jalan Justin Sirait, Kabupaten Samosir
Kecamatan Ajibata Jalan Pulau Samosir,
Kabupaten Samosir Kecamatan Simanindo
Suasana yang tenang dan mendukung untuk istirahat
++ +++
Aloneness
kesendirian dan privasi
++ +++
Kedekatan dengan alam ++
+++
Kedekatan dengan
jalan utama
+++ ++
Total Nilai 9
11 Peringkat
2 1
Keterangan :
+ sedang; + + baik; + + + baik sekali;
3. Analisis Penetapan Lokasi
Analisis dan penetapan lokasi adalah proses meneliti lebih lanjut pada lokasi yang sudah terpilih sebelum ditetapkan menjadi lokasi tapak rancangan dengan
melihat kondisi lokasi. Lokasi berada di Pulau Samosir, Kabupaten Samosir Kecamatan Simanindo.
Tepatnya berada di Jalan Pulau Samosir. Pencapaian menuju Pulau Samosir ini berkisar ± 45 menit dengan menggunakan jasa pengangkutan kapal motor atau ferry
dari Parapat. Kelebihan:
Kelebihan disini adalah potensi yang dapat dikembangkan dan faktor pendukung dari lokasi tersebut.
Lokasinya berada jauh dari polusi dan kebisingan. Lokasi berada pada danau yang masih alami, sangat cocok sebagai wahana
wisata bahari yang baru. Lokasi berada dekat dengan Tomok, salah satu kawasan wisata yang paling
sering kunjungi oleh wisatawan. View dari lokasi sangat baik, ke arah utara dapat dilihat Danau Toba, dan ke
selatan dapat dilihat bukit-bukit yang berada di Pulau Samosir. Lahannya cukup luas sehingga banyak kemungkinan untuk dieksplorasi.
Kekurangan: Kekurangan disini adalah kelemahan yang ada pada lokasi tersebut.
Lokasi hanya bisa dicapai dengan transportasi air karena letaknya berada di Pulau Samosir.
2.7.3. Deskripsi Kondisi Eksisting Lokasi
Deskripsi kondisi existing lokasi adalah gambaran tentang kondisi semula lokasi yang telah dipilih menjadi lokasi tapak rancangan. Berikut adalah deskripsi
kondisi existing lokasi Danau Toba Resort Hotel. Lokasi
Danau Toba Resort Hotel
ini berada di Pulau Samosir. Tepatnya berada di Jalan Pulau Samosir. Pencapaian menuju Pulau Samosir ini berkisar ± 45 menit
dengan menggunakan jasa pengangkutan kapal motor atau ferry dari Parapat.
Kasus Proyek :
Danau Toba Resort Hotel
Status Proyek : Fiktif
Pemilik Proyek : Pihak Swasta dan Pemerintah Lokasi Tapak
: Jalan Pulau Samosir, Kabupaten Samosir Kecamatan Simanindo
Batas-batas site Sebelah utara
: Pinggiran Danau Toba Sebelah tenggara
: Areal perladangan jagung warga sekitar dan pemukiman
Sebelah barat daya : Jalan Pulau Samosir dan bukit-bukit kecil
Sebelah barat laut :Areal perladangan jagung warga sekitar dan
pemukiman Luas Lahan
: + 2,5 Ha + 25.000 m
2
Kontur : relatif datar
Bangunan Eksisting : pemukiman warga
Potensi Lokasi :
Terletak jauh dari kebisingan kota Berada pada kawasan komersil dan pariwisata
Luas site mendukung + 2,5 Ha
2.8. TINJAUAN UMUM