sampai 58 pada individu yang berusia diatas 90 tahun. Deposisi ini lebih sering dijumpai di daerah parietal dan occipital, dan jarang terjadi di daerah basal ganglia, batang otak, atau
serebelum. Okazaki dan Whisnant 1983 melaporkan bahwa amyloid angiopathy terjadi pada 5
dari 17 individu yang berusia 65 tahun ke atas yang mengalami perdarahan intraserebral, dan Drudy dan kawan-kawan melaporkan bahwa separuh dari perdarahan intraserebral yang
dialami oleh individu yang berusia 65 tahun ke atas memiliki perdarahan lobar. Sifat rekurensi dan multifokal yang dimiliki oleh CAA ini menjadi ciri khusus yang membedakan
jenis perdarahan ini dengan perdarahan yang disebabkan oleh hipertensi, yang jarang sekali terjadi berulang. Hill 2000 melaporkan pasien dengan perdarahan lobar memiliki 4 kali
mengalami perdarahan berulang di lokasi lobar.
2.6.3 Apolipoprotein E dan CAA
Beberapa penelitian menyebutkan p eranan genotip apolipoprotein Eε2 ApoE2
setidaknya satu alel ApoE2 dan genotip apolipoprotein Eε4 ApoE4 pada perdarahan
intraserebral yang berkaitan dengan CAA. Greenberg melaporkan bahwa dan 45 kasus perdarahan lobar yang dikumpulkan di Massachusetts dibandingkan dengan 1899 population
based controls dari Iowa, kasus perdarahan lobar memiliki prevalensi dua kali lipat memiliki ApoE4 dibandingkan kontrol tersebut. Individu yang memiliki carrier alel ApoE4 memiliki
kecenderungan untuk mengalami serangan perdarahan pertama kali 5 tahun lebih awal dibandingkan individu yang non-carrier. Nicoll et al melaporkan bahwa diantara 36 pasien
yang telah dikonfirmasi atau probable memiliki CAA secara patologi, ApoE4 memiliki faktor risiko mengalami penyakit Alzheimer, tetapi bukan merupakan faktor risiko independen untuk
perdarahan yang disebabkan oleh CAA. Para peneliti ini melaporkan 42 kasus CAA
Universitas Sumatera Utara
memiliki ale ApoE2. Skema patofisiologi peranan genotip apolipoprotein E yang berkaitan dengan CAA menyebabkan terjadinya PIS, dapat dilihat pada gambar 2.6.
Gambar 2.6. Peranan produksi Amyloid-
βAβ dan ApoE dalam kejadian PIS
Charidimou A, 2012.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan diagram diatas ditemukan bahwa sumber utama dari A β berasal dart sel
neuron. Produksi A β diawali dengan pelepasan protein prekursor amiloid APP oleh
sekretase β- dan γ sesuai dengan proporsi aktivitas neuron. Aβ dieliminasi oleh otak melalui
Empat jalur utama: a degradasi proteolitik oleh endopeptidase seperti neprilysin dan insulin degrading enzyme IDE; b pembersihan yang dimediasi oleh reseptor di sel pada
parenkim otak microglia, astrosit dan sebagian kecil oleh neuron; c transport aktif kedalam darah melalui sawar darah otak; d eliminasi di sepanjang jalur perivaskuler dimana cairan
interstisial mengalir ke otak. Carrier khusus seperti ApoE dan atau mekanisme transport reseptor seperti low density lipoprotein receptor LDLR dan LDLR related protein LRP1
terlibat pada seluruh jalur pembersihan selular utama. Deposisi vaskular difasilitasi oleh faktor-faktor yang meningkatkan rasio A
β40:Aβ42 peningkatan Aβ42 menyebabkan oligomerisasi dan pembentukan plak amiloid. Apabila proses pembersihan ini gagal karena
misalnya faktor usia, A β akan terjebak dan tidak terdrainase di jalur perivaskuler ke dalam
membrane basalis kapiler atau arteriol otak yang menyebabkan terjadinya CM. Alel ApoE memiliki efek yang berbeda pada proses selular dan molecular pembentukan AO. 8 Peranan
dari alel ApoE yang berbeda pada berbagai jalur di otak yang berperan pada pathogenesis terjadinya CM Charidimou A, 2012.
2.6.4 Koagulopati dan perdarahan intraserebral pasta terapi trombolitik