Siswa Terlihat Kurang Tertarik pada Mata Pelajaran PKn Terbatasnya Buku Paket Pembelajaran Kurang Menarik Sehingga Siswa Mudah Bosan

66

B. Deskripsi Umum Pembelajaran

1. Observasi Awal Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan PKn

Kelas VII D di SMP Negeri 16 Surakarta Sebelum melaksanakan proses penelitian, peneliti terlebih dahulu melakukan kegiatan identifikasi observasi awal yang bertujuan untuk mengetahui keadaan nyata yang ada di lapangan. Observasi awal dilakukan pada Senin tanggal 6 April 2009 di SMP Negeri 16 Surakarta. Adapun hasil observasi awal tersebut adalah sebagai berikut:

a. Siswa Terlihat Kurang Tertarik pada Mata Pelajaran PKn

Observasi awal yang dilakukan peneliti pada tanggal 6 April 2009 di kelas VII D SMP Negeri 16 Surakarta menunjukkan bahwa siswa terlihat kurang antusias dan kurang berminat mengikuti pelajaran PKn. Hal ini terlihat pada saat guru mengajukan pertanyaan mengenai materi minggu lalu, hanya sedikit sekali siswa yang mampu menjawabnya. Dalam pembelajaran yang berlangsung siswa kurang berminat mengajukan pertanyaan ataupun menjawab pertanyaan dari guru, mereka perlu ditunjuk langsung oleh guru. Siswa juga masih ada yang tidak memperhatikan penjelasan guru sehingga terkadang siswa menyepelekan guru dan akhirnya berakibat pada kurangnya pemahaman mereka terhadap mata pelajaran yang diajarkan. Dalam hal ini seorang guru harus pandai membangkitkan motivasi siswa sebelum memulai pelajaran. Guru sebaiknya menjelaskan kegunaan dan arti penting mata pelajaran PKn, khususnya mengenai pokok bahasan yang akan dibahas sehingga siswa mempunyai cara pandang yang positif dan termotivasi untuk belajar serius.

b. Terbatasnya Buku Paket

Pembelajaran PKn di SMP Negeri 16 didukung dengan adanya buku paket yang tersedia di perpustakaan sekolah dimana setiap siswa berhak meminjamnya. Namun tidak semua siswa bisa mendapatkan buku tersebut karena jumlahnya yang terbatas. Guru juga menggunakan buku paket lain selain yang tersedia di perpustakaan dan sehingga jarang sekali siswa yang 67 memiliki buku paket tersebut. Keterbatasan tersebut akan mengganggu proses belajar siswa baik yang terjadi di sekolah maupun di rumah.

c. Pembelajaran Kurang Menarik Sehingga Siswa Mudah Bosan

Salah satu penyebab kejenuhan siswa pada pembelajaran PKn karena guru menggunakan metode ceramah terus menerus. Siswa hanya hanya mendengarkan dan mencatat apa yang dijelaskan guru serta mengerjakan apa yang diperintahkan guru sehingga siswa menjadi bosan, bersikap seenaknya sendiri dan tidak mampu mengembangkan pengetahuannya secara maksimal apabila dihadapkan pada tugas-tugas atau soal kasus. Hal tersebut dapat di atasi dengan memperbaiki proses pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran, sehingga siswa akan aktif mengungkapkan pendapatnya tentang materi yang sedang dibahas dan bertanya disaat mereka mengalami kesulitan.

d. Penggunaan Metode Pembelajaran yang Kurang Tepat

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT dengan Games Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Alat-Alat Optik

3 35 205

PENERAPAN METODE TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION) UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN BIOLOGI MATERI EKOSISTEM PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 8 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2008 2009

0 3 73

STUDI KOMPARASI ANTARA METODE DISKUSI DENGAN METODE ROLE PLAYING DITINJAU DARI KREATIVITAS SISWA PADA PEMBELAJARAN PKn KELAS VII SMP N 16 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2008 2009

0 7 96

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN TEAM GAME TOURNAMENT Penerapan Metode Pembelajaran Team Game Tournament (TGT) Untuk Meningkatkan Keaktifan Dan Hasil Belajar Matematika Siswa (PTK Pada Siswa Kelas VIII C Semester Genap SMP Negeri 1 Sambi Tahun Ajaran 2014/2

0 2 17

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN TEAM GAME TOURNAMENT Penerapan Metode Pembelajaran Team Game Tournament (TGT) Untuk Meningkatkan Keaktifan Dan Hasil Belajar Matematika Siswa (PTK Pada Siswa Kelas VIII C Semester Genap SMP Negeri 1 Sambi Tahun Ajaran 2014/2

0 3 11

PENERAPAN METODE TGT (TEAM GAME TOURNAMENT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI PADA MATERI Penerapan Metode TGT (Team Game Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Pada Materi Ekosistem Siswa Kelas VII A SMP Negeri 3 Colomadu Tahun Ajar

0 1 18

PENDAHULUAN Penerapan Metode TGT (Team Game Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Pada Materi Ekosistem Siswa Kelas VII A SMP Negeri 3 Colomadu Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 8

APLIKASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAME TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI LOMPAT JAUH GAYA MELENTING PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 16 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2016/2017.

0 0 19