commit to user
= 678 – 864 kJ = -186 kJ
Ternyata DH reaksi bertanda negatif, berarti ikatan dalam produk lebih kuat daripada ikatan dalam pereaksi.
B. Penelitian yang Relevan
Sa’adah Ridwan dan Kadiawarman 2007 dalam jurnalnya yang berjudul “
Action Research To Improve Student Teachers’ Ability To Use Innovative Instruction In A Physics Classroom In Indonesia
” mengemukakan bahwa penelitian tindakan kelas memberikan kewenangan kepada guru untuk
membuat perubahan dalam pengajaran mereka dan dalam sekolah mereka. Di dalam pengalaman mereka, mereka menemukan bahwa penelitian tindakan
memberikan pembelajaran bagi guru mengenai cara mengajarnya dan mengembangkan pengajaran yang sesuai dengan kurikulum.
Research studies have shown that action research empowers teachers to make changes in their teaching and in their school. In our experience, we have
found action research gives teachers a way to study their teaching and improve instruction even when they must follow mandated curricula
. Dalam jurnal yang berjudul “Cooperative Learning, Mathematical Problem
Solving, and Latinos” Verónica Galván Carlan, Renée Rubin, dan Bobbette M. Morgan menyatakan bahwa ”
The classroom teacher also became more aware of students’ abilities when they worked in small groups. By its very nature,
cooperative learning requires students to clarify and justify their ideas verbally”
. Guru di dalam kelas menjadi lebih mengetahui kemampuan siswa ketika mereka
bekerjasama dalam kelompok kecil. Pembelajaran kooperatif mengharuskan siswa menjelaskan dan memberikan alasan terhadap pendapat yang mereka sampaikan.
Penelitian lain yang mendukung penggunaan metode TAI antara lain diungkapkan oleh Margaree S. Crosby and Emma M. Owens dalam jurnalnya
yang berjudul “
The Disadvantages of Tracking and Ability Grouping: A Look at Cooperative Learning as an Alternative
” mengemukakan bahwa metode
commit to user
pembelajaran TAI
Team Assisted Individualization
menggabungkan petunjuk yang berasal dari gurunya langsung dan ditindak lanjuti dengan mempraktekkan
langsung bersama kelompok belajarnya. Siswa bekejasama dalam suatu kelompok yang heterogen berdasarkan kemampuan mereka dalam materi tersebut. Ketua
kelompok membantu anggota kelompoknya yang kesulitan memahami materi dan mengawasi pekerjaan anggota kelompoknya yang lain.
TAI combines direct instruction by the teacher with follow-up practice using a team learning approach. Students work in heterogeneous teams on material
appropriate to their individual skills level. Teammates help one another with problems and check on another’s work.
C. Kerangka Berpikir