Uji Validitas Kuesioner Etika Auditor
Tabel 5.9. Uji Validitas Kuesioner Etika Auditor
KORELASI ANTARA
NILAI KORELASI
NILAI SIG 2 Tailed
KESIMPULAN Pertanyaan 1 dengan
SkorTotal 0.683
0.000 Valid
Pertanyaan 2 dengan SkorTotal
0.615 0.000
Valid Pertanyaan 3 dengan
SkorTotal 0.871
0.000 Valid
Pertanyaan 4 dengan SkorTotal
0.871 0.000
Valid Sumber : Data Primer Olahan Pada Lampiran g 2014
Dari tabel di atas diketahui bahwasanya seluruh kuesioner yang digunakan sebagai instrumen untuk mengukur etika auditor adalah valid dengan nilai signifikan 0.000 adalah
lebih kecil dari α = 0.05. Kuesioner ini memiliki validitas yang tinggi sehingga varian kesalahannya adalah kecil dan data yang terkumpul merupakan data yang dapat dipercaya.
b. Uji Reliabilitas
Setelah dilakukan uji validitas, maka selanjutnya peneliti melakukan uji reliabilitas terhadap kuesioner yang sudah valid. Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui apakah
kuesioner yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika pengukuran tersebut diulang, atau dengan kata lain jika kuesioner tersebut dicobakan secara berulang-ulang
kepada kelompok yang sama akan menghasilkan data yang sama. Pengujian reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan software
SPSS 16.0 dengan melihat nilai koefisien Cronbach Alpha instrumen masing-masing variabel. Instrumen dikatakan reliabel bila memiliki nilai Cronbach Alpha lebih besar dari 0,6
Ringkasan hasil pengujian dengan software tersebut adalah sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.10. Uji Reliabilitas Variabel Penelitian
N O
Variabel Cronbach
Alpha Batas
Reliabilitas Kesimpulan
1 Kualitas Hasil Pemeriksaan Auditor Y
0.660 0.600
Reliabel 2
Pengalaman Kerja X1 0.659
0.600 Reliabel
3 Independensi X2
0.831 0.600
Reliabel 4
Objektivitas X3 0.720
0.600 Reliabel
5 Integritas X4
0.645 0.600
Reliabel 6
Kompetensi X5 0.741
0.600 Reliabel
7 Etika Auditor X6
0.656 0.600
Reliabel Sumber : Data Primer Olahan Pada Lampiran h 2014
Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwasanya seluruh instrumen kuesioner yang digunakan untuk mengukur variabel dalam penelitian ini adalah reliabel dengan masing-
masing nilai Cronbach Alpha 0.660, 0.659, 0.831, 0.720, 0.645, 0.741, dan 0.656 adalah lebih besar dari 0.600.
5.1.3.2. Analisis Statistik Deskriptif Data Penelitian
Gambaran ringkasan data-data penelitian seperti mean, standard deviation, variance, serta nilai minimum dan maksimum dari jawaban kuesioner penelitian dari masing-masing
variabel penelitian dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 5.11. Descriptive Statistics
N Minimum
Maximum Mean
Std. Deviation Variance
Y 73
3.00 4.75
3.7141 .44081
.194 X1
73 3.00
4.78 3.7196
.44700 .200
X2 73
1.00 5.00
3.9768 .63433
.402 X3
73 2.71
4.64 3.9159
.40302 .162
X4 73
3.20 4.50
3.8466 .29818
.089 X5
73 2.50
5.00 3.9863
.51012 .260
X6 73
3.00 4.80
3.7164 .45308
.205 Valid N listwise
73
Sumber : Data Primer Olahan Pada Lampiran i 2014 Dari tabel descriptive statistics di atas diketahui bahwasanya nilai rata-rata jawaban
kuesioner untuk mengukur kualitas hasil pemeriksaan auditor Y adalah sebesar 3.71. Rata- rata jawaban kuesioner untuk mengukur pengalaman kerja X
1
adalah sebesar 3.72. Rata-rata jawaban kuesioner untuk mengukur independensi X
2
adalah sebesar 3.97. Rata-rata jawaban
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
kuesioner untuk mengukur objektivitas X
3
adalah sebesar 3.91. Rata-rata jawaban kuesioner untuk mengukur integritas X
4
adalah sebesar 3.84. Rata-rata jawaban kuesioner untuk mengukur kompetensi X
5
adalah sebesar 3.98. Rata-rata jawaban kuesioner untuk mengukur etika auditor X
6
adalah sebesar 3.71. Dari rata-rata jawaban kuesioner yang diberikan responden menunjukan bahwa kualitas hasil pemeriksaan auditor, pengalaman
kerja, independensi, objektivitas, integritas, kompetensi dan etika auditor pada BPKP Provinsi Sumatera Utara sudah baik.
5.1.3.3. Uji Asumsi Klasik Data Penelitian
Untuk keperluan analisis dengan menggunakan model regresi, maka variabel yang dioperasikan harus memenuhi persyaratan sehingga tidak menimbulkan hasil yang bias dalam
pengujian. Persyaratan tersebut adalah data yang digunakan harus berdistribusi normal, tidak terjadi multikolinearitas antar variabel independen serta tidak adanya gejala
heteroskedastisitas dalam variabel yang digunakan dalam penelitian.
a. Uji Normalitas